Gresik, Jawa Timur- Kasus dugaan penistaan agama pada pernikahan manusia dengan kambing di Desa Jogodalu, Kecamatan Benjeng, Gresik yang melibatkan Nur Hudi Didin Ariyanto alias Ki Ageng Nur Hudi anggota Fraksi Partai Nasional Demokrat (NasDem) DPRD Gresik bakal berdampak kepada kepercayaan masyarakat yang akan berakibat merosotnya perolehan suara partai besutan Surya Paloh.
Dalam kasus pernikahan nyeleneh yang mendapatkan kecaman masyarakat itu, Nur Hudi Didin Arianto mengaku hanya menjadi tempat prosesi pernikahan antara manusia dengan kambing betina di pesanggarahan miliknya dan juga sebagai pengundang tokoh masyarakat dan ulama, serta Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Gresik yang juga satu partai dengan Nur Hudi.
Menurut Gus Choi, mereka yang melakukan itu harus bertaubat karena kasus yang sangat sensitif ini bisa mencelakakan Partai.
"Gawat. celaka... kalau gak segera taubat, bisa hancur NasDem Gresik, " kata Gus Choy panggilan akrabnya, Jumat (10/6), saat dikonfirmasi awak media.
Ditegaskan Gus Choy, dirinya mengingatkan, kepada seluruh kader NasDem seluruh Indonesia agar menjaga perilaku dan tutur katanya ditengah- tengah masyarakat. Partai akan bertindak tegas kepada anggotanya yang berperilaku menyimpang termasuk yang terjadi di Kabupaten Gresik.
"Semua kader partai apalagi jadi wakil rakyat apabila melakukan berbagai aktifitas harus bertitik tolak dari fungsinya dan memperhatikan nilai agama dan tradisi positif yg berlaku di masyarakat. Gak boleh bikin aneh-aneh dan bikin gaduh," tutur politisi asal Gresik itu.
Load more