LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ratusan buruh pabrik sepatu PT Karyamitra Budisentosa yang beralamatkan di jalan raya Pilangkenceng, Desa Kedungrejo, Kecamatan Pilangkenceng melakukan aksi unjuk rasa
Sumber :
  • tvOne - miftakhul erfan

Gaji 4 Bulan, THR dan BPJS Tak Dibayar Perusahaan, Ratusan Buruh Pabrik Sepatu di Madiun Lakukan Aksi Demontrasi

Ratusan buruh pabrik sepatu PT Karyamitra Budisentosa yang beralamatkan di jalan raya Pilangkenceng, Desa Kedungrejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Rabu (9/11) sekitar pukul 11.00 WIB meluruk Gedung DPRD Kabupaten Madiun di Caruban.

Kamis, 10 November 2022 - 11:10 WIB

Madiun, Jawa Timur - Ratusan buruh pabrik sepatu PT Karyamitra Budisentosa yang beralamatkan di jalan raya Pilangkenceng, Desa Kedungrejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Rabu (9/11) sekitar pukul 11.00 WIB meluruk Gedung DPRD Kabupaten Madiun di Caruban.

Aksi demo ratusan buruh pabrik ini disebabkan belum dibayarnya tunggakan gaji selama 4 bulan, yakni bulan November, Desember di Tahun 2021 dan bulan Februari, April di tahun 2022.

Bahkan, menurut Aris Budiono (37) koordinator aksi demo pekerja pabrik mengaku ada 4 tuntutan yang akan disampaikan kepada wakil rakyat yang duduk di DPRD setempat.

“Kita datang kesini adalah menuntut kepada perusahaan agar membayarkan sisa upah di tahun 2021 dan juga di 2022 yang belum dibayar,” kata Aris.

Baca Juga :

Aris menekankan, bahwa demo ini terpaksa dilakukan karena perusahaan saat ini sudah masuk dalam proses Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) dengan salah satu perbankan atau bisa dikatakan perusahaan sudah pailit.

“Nanti putusan di pengadilan tinggal di Pailitkan atau tidak kan gitu. Nah kalau dipailitkan utang yang diutamakan adalah gaji para buruh ini nantinya harus segera diberikan kepada pekerja,” imbuhnya.

Bahkan, tambahan Aris, tunggakan ini sudah cukup lama belum dilunasi oleh pihak perusahaan. Ditambah belum dibayarkanya sisa kekurangan THR pada tahun 2021, dan juga BPJS ketenagakerjaan.

“Hampir ada 600 buruh ini sejak September sampai sekarang masih di rumahkan, kata perusahaan libur dulu, sampai sekarang belum ada kejelasan, apakah statusnya masih karyawan atau sudah di PHK,” pungkasnya.

Sementara itu, Bupati Madiun, Ahmad Dawami Ragil Saputra yang langsung menerima aduan dari warganya meminta perwakilan dari massa aksi untuk berdialog di dalam gedung DPRD bersama anggota dewan, kepolisian dan juga perwakilan dari dinas tenaga kerja serta BPJS ketenagakerjaan.

“Yang jelas para pekerja tadi menyampaikan ke kita bahwa ada hak-hak mereka yang belum dibayar oleh perusahaan. Karena posisi pabrik sekarang sudah masuk proses PKPU atau mengarah ke pailit,” ujar Dawami usai menemui para demonstran di Gedung DPRD setempat.

Menanggapi aduan para buruh tersebut, Bupati langsung kumpulkan anggota dewan dari fraksi yang bersangkutan, Dinas Tenaga Kerja dan juga pihak BPJS untuk membahasnya bersama.

Dari data laporan yang diberikan oleh para pekerja masih akan disingkronkan dengan pihak BPJS, dari perusahaan dan juga dari dinas tenaga kerja terkait regulasi perusahaan tersebut seperti apa.

“Data-data yang disajikan mereka nantinya masih akan kita kaji, kita pelajari yang pasti kita akan dampingi mereka sampai tuntutan mereka terpenuhi,” tambahnya.

Posisi Pemkab Madiun dalam hal ini jelas mengawal ketat, karena itu perlu pengkajian lebih dalam dan jelas, sehingga langkah ini guna menjaga investasi swasta ke kabupaten Madiun tetep baik.

“Itu nanti biar Disnaker yang akan mengawal permasalahan ini,” pungkasnya.

Mendapat penjelasan dan hasil pertemuan bersama Bupati Madiun, anggota dewan, Disnaker dan juga perwakilan BPJS ketenagakerjaan, ratusan karyawan langsung membubarkan diri.

Hingga kini sebanyak 600 karyawan atau buruh pabrik sepatu PT Karyamitra Budisentosa masih diliburkan dan belum ada kepastian akan dipekerjakan kembali atau di PHK. (men/gol)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Film Vina: Sebelum 7 Hari Dianggap Eksplotasi, Produser: Kasus Ini Tenggelam Kalau Tak Ada Film Ini, Sudah 8 Tahun

Film Vina: Sebelum 7 Hari Dianggap Eksplotasi, Produser: Kasus Ini Tenggelam Kalau Tak Ada Film Ini, Sudah 8 Tahun

Film Vina: Sebelum 7 Hari mendapatkan kritik dari netizen karena dianghap eksploitasi, produser Dheeraj Khalwani buka suara.
Jadwal Championship Series Liga 1 23/24: Hari Ini, Duel Penentuan Persib dan Bali United Menuju Final

Jadwal Championship Series Liga 1 23/24: Hari Ini, Duel Penentuan Persib dan Bali United Menuju Final

Jadwal leg kedua semifinal Championship Series Liga 1 23/24, di mana Persib Bandung dan Bali United bakal bersaing hari ini, Sabtu (18/05/24) demi tiket final.
Seolah Tak Setuju Kisah Eky Difilmkan? Ayah Kekasih Vina Itu Minta Netizen Mereda: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Seolah Tak Setuju Kisah Eky Difilmkan? Ayah Kekasih Vina Itu Minta Netizen Mereda: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Kasus pembunuhan yang menimpa Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam kembali memunculkan berbagai fakta-fakta baru setelah viralnya Film Vina: Sebelum 7 Hari.
Dulu Sengaja Dibuat Bergelombang Supaya Pengemudi Tidak Ngantuk, Kini Saksi Sebut Mutu Beton Tol Layang MBZ di Bawah SNI

Dulu Sengaja Dibuat Bergelombang Supaya Pengemudi Tidak Ngantuk, Kini Saksi Sebut Mutu Beton Tol Layang MBZ di Bawah SNI

temuan itu didapat dari pemeriksaan fisik berdasarkan permintaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
Terungkap! Kuasa Hukum Beberkan Keberadaan Detail 5 Tersangka Pembunuhan Vina dan Eky

Terungkap! Kuasa Hukum Beberkan Keberadaan Detail 5 Tersangka Pembunuhan Vina dan Eky

Kasus pembunuhan Vina dan kekasihnya Eky terus menjadi pembicaraan setelah viralnya Film Vina: Sebelum 7 Hari yang tayang di bioskop baru-baru ini.
Hujan Lebat akan Turun di Sejumlah Kota Besar Hari ini, Begini Prakiraan Cuaca Menurut BMKG

Hujan Lebat akan Turun di Sejumlah Kota Besar Hari ini, Begini Prakiraan Cuaca Menurut BMKG

BMKG memprakirakan akan terjadi hujan lebat di sejumlah kota besar di Indonesia. Lalu, diprakirakan juga akan terjadi hujan ringan hingga sedang di lokasi..
Trending
Bukan Sakit Hati, Ini Alasan Sesungguhnya Shin Tae-yong Tak Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Bukan Sakit Hati, Ini Alasan Sesungguhnya Shin Tae-yong Tak Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Teka-teki alasan Shin Tae-yong tidak memanggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia untuk pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 akhirnya terjawab.
Buat Heboh! Akun Medsos Diduga Egi Otak Pelaku Pembunuhan Vina Ditemukan

Buat Heboh! Akun Medsos Diduga Egi Otak Pelaku Pembunuhan Vina Ditemukan

Baru-baru ini netizen dibuat tercengan oleh unggahan media sosial X. Hal ini lantaran mengunggah foto diduga Egi yang merupakan pelaku pembunuhan vina
Madame Pang Nilai Timnas Indonesia Levelnya Masih di Bawah Thailand, Kok Bisa?

Madame Pang Nilai Timnas Indonesia Levelnya Masih di Bawah Thailand, Kok Bisa?

Presiden Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT), Nualphan Lamsam atau Madame Pang menyebut Timnas Indonesia belum melampaui Gajah Perang.
Sambil Menangis, Ayah Eky Pacar Vina Akhirnya Muncul dan Minta Ini: Saya Tidak Diam, Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Sambil Menangis, Ayah Eky Pacar Vina Akhirnya Muncul dan Minta Ini: Saya Tidak Diam, Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Setelah keluarga Vina yang muncul membongkar fakta-fakta kasus pembunuhan Vina dan Eky, kini giliran keluarga Muhammad Rizky Rudiana atau Eky kekasih Vina.
Dulu Sengaja Dibuat Bergelombang Supaya Pengemudi Tidak Ngantuk, Kini Saksi Sebut Mutu Beton Tol Layang MBZ di Bawah SNI

Dulu Sengaja Dibuat Bergelombang Supaya Pengemudi Tidak Ngantuk, Kini Saksi Sebut Mutu Beton Tol Layang MBZ di Bawah SNI

temuan itu didapat dari pemeriksaan fisik berdasarkan permintaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
Cuma 9 Pemain dari Liga 1 Dipanggil ke Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Seolah Beri Pesan Tegas Soal Kualitas

Cuma 9 Pemain dari Liga 1 Dipanggil ke Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Seolah Beri Pesan Tegas Soal Kualitas

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong seolah memberikan pesan tegas kepada para pemain Liga 1 untuk segera meningkatkan kualitas.
Kontroversi Pembunuhan Vina Cirebon, Ada Hal Paling Bikin Keluarga Sakit Hati selain Pelaku dan Polisi: Itu Rasanya Sakit Banget

Kontroversi Pembunuhan Vina Cirebon, Ada Hal Paling Bikin Keluarga Sakit Hati selain Pelaku dan Polisi: Itu Rasanya Sakit Banget

Diangkatnya kasus pembunuhan dan pemerkosaan Vina Cirebon ke dalam film, membuat keluarga kembali memiliki harapan. Tetapi ada hal yang begitu menyakitkan.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Coffee Break
09:00 - 11:00
Best World Boxing
11:00 - 11:30
#DiIndonesiaAja
11:30 - 12:30
Kabar Siang
12:30 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 15:00
Big Fight Boxing
Selengkapnya