LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Heru Budi Hartono
Sumber :
  • Antara

Ramai KJMU Dicabut Pemprov DKI Jakarta, Heru Budi Tegas: Banyak yang Tak Sesuai Syarat

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menegaskan, penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) harus sesuai dengan syarat, ketentuan dan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS).

Rabu, 6 Maret 2024 - 17:47 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menegaskan, penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) harus sesuai dengan syarat, ketentuan dan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS).

"Kalau memang mereka sesuai dengan persyaratan dan memenuhi syarat, itu kan ada mekanisme timbal balik, bisa dicek kembali ke dinas sosial, lantas di sana ada musyawarah kelurahan," kata Heru di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (6/3/2024).

Heru memastikan, KJP Plus dan KJMU akan disalurkan tepat sasaran karena bersumber pada data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) dengan kategori layak yang ditetapkan per Februari dan November 2022 serta per Januari dan Desember 2023 yang disahkan oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia.

Lalu, data dipadankan dengan data Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) sehingga, bantuan sosial biaya pendidikan itu bersifat selektif, tidak terus-menerus dan disesuaikan berdasarkan pemeringkatan kesejahteraan (Desil) peserta didik atau mahasiswa dari keluarga tidak mampu.

Baca Juga :

Adapun peserta didik atau mahasiswa yang memenuhi persyaratan agar mendapatkan bantuan KJP Plus dan KJMU dibagi atas kategori sangat miskin (Desil 1), miskin (Desil 2), hampir miskin (Desil 3) dan rentan miskin (Desil 4).

"Kalau yang sudah berjalan tidak ada yang distop, tapi sesuai syarat," katanya.

Hingga saat ini, kata Heru Pemprov DKI Jakarta terus menyinkronkan data penerima KJP Plus dan KJMU sesuai data sosial.

Selain itu, DKI Jakarta juga bisa tersambung dengan data di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), data kendaraan, pajak, rumah dan aset.

"Tapi kalau dia memiliki kendaraan dan dia adalah orang yang mampu, masa kita berikan bantuan? Padahal dana ini terbatas, kita bisa berikan bantuan kepada masyarakat yang tidak mampu, yang memang layak secara data. Jadi, data di DKI itu sekali lagi bisa dikaitkan dengan data lainnya. Itu otomatis langsung," jelas Heru. 

Sebagai informasi, Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul atau KJMU merupakan program yang memberikan bantuan pendidikan bagi mahasiswa tidak mampu. Terdapat 110 PTN yang bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta dalam program KJMU yang bisa dilihat pada tautan berikut.

Beberapa PTN terdaftar mulai Universitas Indonesia, Politeknik Negeri Malang, hingga UIN Syarif Hidayatullah. Sementara itu, PTS yang telah terdaftar oleh Pemprov DKI Jakarta dalam program KJMU disesuaikan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi DKI Jakarta tahun berjalan. (ant/ebs)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kondisi Terkini Pegi Setiawan, Tubuh Kurus karena Perong Kerap Lakukan Ini Selama di Dalam Sel Tahanan...

Kondisi Terkini Pegi Setiawan, Tubuh Kurus karena Perong Kerap Lakukan Ini Selama di Dalam Sel Tahanan...

Muchtar Efendi selaku kuasa hukum dan tim telah mengajukan penangguhan penahanan terhadap kliennya Pegi Setiawan yang ditetapkan tersangka kasus pembunuhan Vina
Meski Belum Resmi Dijual, Sejumlah Sales Sudah Buka PO Hyundai Kona Electric Terbaru, Segini Harganya…

Meski Belum Resmi Dijual, Sejumlah Sales Sudah Buka PO Hyundai Kona Electric Terbaru, Segini Harganya…

PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) belum resmi menjual produk terbarunya di Indonesia, Hyundai Kona Electric. Namun sejumlah diler telah membuka pemesanan
KKB Bunuh Lagi Masyarakat Sipil di Puncak Jaya, Diduga Pelakunya Bumi Walo

KKB Bunuh Lagi Masyarakat Sipil di Puncak Jaya, Diduga Pelakunya Bumi Walo

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melakukan penembakan terhadap masyarakat sipil (tukang ojek) di Kampung Usir, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya
Fakta Baru Kasus Operasional MRT Jakarta Terhenti gegara Ada Alat Berat Jatuh ke Lintasan

Fakta Baru Kasus Operasional MRT Jakarta Terhenti gegara Ada Alat Berat Jatuh ke Lintasan

Polres Metro Jakarta Selatan mengungkap bahwa besi alat yang jatuh ke lintasan MRT Jakarta ternyata sempat mengenai bagian depan kereta. 
Ungkap Potensi Limbah Jelantah untuk Jadi Bahan Bakar Pesawat Avtur, BRIN: Kita Harus Menguasai Teknologinya

Ungkap Potensi Limbah Jelantah untuk Jadi Bahan Bakar Pesawat Avtur, BRIN: Kita Harus Menguasai Teknologinya

Mengingat sumber jelantah di Indonesia mencapai satu juta liter per tahun, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) potensi untuk dijadikan bahan bakar avtur.
TNI Kirim 350 Prajurit Jaga Perbatasan Indonesia-Malaysia

TNI Kirim 350 Prajurit Jaga Perbatasan Indonesia-Malaysia

Dankogartap III Surabaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay sebut piihaknya telah memberangkatkan 350 prajurit ke perbatasan Indonesia-Malaysia di Kalimantan Barat.
Trending
64 Pengacara Siap Bela dan Pasang Badan untuk Pegi Alias Perong di Kasus Vina, Ternyata Ini Alasannya

64 Pengacara Siap Bela dan Pasang Badan untuk Pegi Alias Perong di Kasus Vina, Ternyata Ini Alasannya

Puluhan pengacara dari berbagai daerah akan membela Pegi Setiawan alias Pegi alias Perong di kasus pembunuhan Vina dan Eky yang terjadi pada 2016 silam di Cirebon.
Keberadaan Elkan Baggott Akhirnya Terpecahkan, Timnas Belanda Coret Pemain Keturunan Indonesia dari Skuad Euro 2024

Keberadaan Elkan Baggott Akhirnya Terpecahkan, Timnas Belanda Coret Pemain Keturunan Indonesia dari Skuad Euro 2024

Setelah lama menghilang, keberadaan Elkan Baggott akhirnya terpecahkan, hingga Timnas Belanda coret pemain keturunan Indonesia ini dari skuad Euro 2024, siapa?
Timnas Belanda Coret Pemain Keturunan Indonesia dari Skuad Euro 2024, Shayne Pattynama Bingung Jelang Bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Timnas Belanda Coret Pemain Keturunan Indonesia dari Skuad Euro 2024, Shayne Pattynama Bingung Jelang Bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Ini dua berita paling top. Timnas Belanda coret pemain keturunan Indonesia dari skuad Euro 2024 dan Shayne Pattynama bingung jelang bela Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Bukan Jam Tiga Dini Hari, Ternyata Shalat Tahajud Disarankan Ustaz Adi Hidayat Adalah Jam Segini

Bukan Jam Tiga Dini Hari, Ternyata Shalat Tahajud Disarankan Ustaz Adi Hidayat Adalah Jam Segini

Namun ternyata, kata Ustaz Adi Hidayat, bagi yang sudah biasa, waktu terbaik untuk shalat tahajud ternyata bukan pukul 03.00 dini hari. Kapankah sebaiknya?
Dulu Hidup Melarat, Pemain Asing Asal Brasil lni Justru Sukses di Indonesia, Bahkan Dulu Sempat Bermain Bola Tanpa Sepatu Karena Tak Mampu

Dulu Hidup Melarat, Pemain Asing Asal Brasil lni Justru Sukses di Indonesia, Bahkan Dulu Sempat Bermain Bola Tanpa Sepatu Karena Tak Mampu

Pemain asing asal Brasil ini dulu hidup melarat bahkan sampai bermain bola tanpa sepatu karena tak mampu. Namun kini, Oktaviao Dutra jadi pemain bola sukses di
Jay Idzes “Terharu” dengan Sikap Shin Tae-yong, Meski Kedisiplinan Pelatih Korea Selatan Itu Tak Bisa Tolerir Akan Tetapi Bang Jay Justru Diberi...

Jay Idzes “Terharu” dengan Sikap Shin Tae-yong, Meski Kedisiplinan Pelatih Korea Selatan Itu Tak Bisa Tolerir Akan Tetapi Bang Jay Justru Diberi...

Jay Idzes dikabarkan tak bisa bela Timnas Indonesia lawan Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pasalnya Venezia FC, klub Jay Idzes lakoni final playoff Serie A
Mulai Baca Surat ini Berulang Kali di Shalat Dhuha jika Tak Hafal Ad-Dhuha dan Asy-Syams, Kata Syekh Ali Jaber Penting untuk...

Mulai Baca Surat ini Berulang Kali di Shalat Dhuha jika Tak Hafal Ad-Dhuha dan Asy-Syams, Kata Syekh Ali Jaber Penting untuk...

Almarhum Syekh Ali Jaber pernah mengatakan seorang Muslim saat shalat dhuha tidak harus baca Surat ad-Dhuha dan Asy-Syams. Ia menyarankan baca amalan surat ini.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Selengkapnya