LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Iwan (dalam lingkaran) berpoto bersama teman-temannya di desa Patai sebelum ia berangkat ke Pontianak.
Sumber :
  • didi syahwani

Warga Kotim Diselundupkan Secara Paksa Jadi TKI Ilegal di Malaysia

Seorang warga Desa Patai Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), diduga menjadi korban Human Trafficking, atau perdagangan manusia ke malaysia

Senin, 21 November 2022 - 15:50 WIB

Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah - Seorang warga bernama Iwan, yang berasal dari Desa Patai, Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), diduga telah menjadi korban Human Trafficking atau perdagangan orang, oleh sebuah jaringan mafia TKI illegal di kota Pontianak, Kalimantan Barat.

 

“Iya memang benar saudara kami bernama Iwan kabarnya saat ini berada di Malaysia. Dan menurut pengakuannya, ia dibawa secara paksa kesana," ujar saudara korban bernama Apung, Senin (21/11/2022).

 

Baca Juga :

Diceritakannya, keberangkatan saudaranya kesana berawal saat saudaranya tersebut diajak kerja oleh kawannya, disebuah rumah makan di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, dengan iming-iming gaji sebesar Rp.4 juta perbulan.

 

Saudaranya itu rupanya langsung tertarik dengan tawaran itu, dan tidak lama kemudian ia pun berpamitan dengan keluarga hendak berangkat bekerja ke kota Pontianak  bersama temannya yang mengajaknya tersebut.

 

"Mereka yang berangkat jumlahnya ada sekitar 6 orang, termasuk temannya yang mengajak Iwan bekerja ke Pontianak. Mereka berangkat menggunakan sebuah mobil travel," kata Apung.

 

Sesampainya di kota Pontianak, mereka langsung dijemput dengan sebuah mobil oleh seseorang pria yang sudah menunggu kedatangan mobil travel yang ditumpangi Iwan dan kawan-kawan.

 

"Ternyata saudara saya dan kawan-kawannya itu tidak diantar ke rumah makan tempat mereka dijanjikan bekerja, tapi malah masuk ke dalam hutan," cerita Apung.

 

Dari dalam hutan ini, sambung Apung, mereka lalu dibawa menyeberang ke Malaysia melalui jalur illegal yang biasa dipakai oleh para penyelundup menyelundupkan barang atau orang atau yang biasa disebut jalur tikus. Apung juga menjelaskan bahwa pihak keluarga mengetahui bahwa iwan sedang berada di malaysia ketika salah seorang keluarga mendapat telpon dari saudaranya itu.

 

"Iwan saat itu menelpon keluarga mengabarkan bahwa ia berada di Malaysia. Sepertinya teleponan itu dilakukan secara sembunyi-sembunyi dengan menggunakan saluran wifii,' ungkapnya.

 

Saat menelpon, sudaranya itu sempat bercerita jika mereka dipaksa bekerja disebuah bengkel atau workshop. Mereka berenam sebenarnya sudah berpikiran untuk melarikan diri, tetapi mereka takut.

 

“Mereka disana katanya dijaga oleh sekelompok preman, sehingga mereka tidak berani untuk melarikan diri,” kata Apung lagi.

 

Atas kejadian ini, Ia mengharapkan kepada Pemerintah RI dan pemerintah Daerah untuk segera membantu memulangan saudaranya itu, agar bisa kembali kumpul bersama keluarganya.

 

“Kami harap pihak terkait bisa menyelesaikan masalah ini, agar keluarga kami bisa pulang dengan selamat,” pintanya. 

 

(dsi/asm)
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Imam Teguh Purnomo Ditugasi Airlangga Hartarto Jadi Balon Bupati Purworejo, Siap Menjalankan Perintah

Imam Teguh Purnomo Ditugasi Airlangga Hartarto Jadi Balon Bupati Purworejo, Siap Menjalankan Perintah

Bakal calon (balon) Bupati Purworejo Imam Teguh Purnomomendapatkan rekomendasi penugasan dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menjadi balon Bupati Purworejo. Surat Perintah Nomor 613/DPP/GOLKAR/XI/2023 itu diterbitkan pada tanggal 20 November 2023.
Mengerikan! Pengakuan Saksi saat Awal Lihat Pesawat Ringan PK-IFT Jatuh di Lapangan Sunburst BSD Ada Korban Masih Hidup Terpental

Mengerikan! Pengakuan Saksi saat Awal Lihat Pesawat Ringan PK-IFT Jatuh di Lapangan Sunburst BSD Ada Korban Masih Hidup Terpental

Salah saksi warga Kota Tangerang Selatan Banten, Ali Saali memberikan pengakuan atas peristiwa kecelakaan udara yang dialami pesawat ringan PK-IFP di Lapangan Sunburst BSD, Serpong, Minggu (19/5/2024).
Festival Kresnayana di Cak Durasim Diramaikan Pesta Jenang dan Jajanan Khas Blitar Produk UMKM Lokal

Festival Kresnayana di Cak Durasim Diramaikan Pesta Jenang dan Jajanan Khas Blitar Produk UMKM Lokal

Taman Budaya Jatim dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jawa Timur kembali menggelar kegiatan tahunan. Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-46 Taman Budaya Jawa Timur
Update Kecelakaan Pesawat PK-IFP Milik Indonesia Flying Club, Kemenhub Ungkap Identitas Tiga Korban Jiwa Pilot hingga Teknisi

Update Kecelakaan Pesawat PK-IFP Milik Indonesia Flying Club, Kemenhub Ungkap Identitas Tiga Korban Jiwa Pilot hingga Teknisi

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Udara mengungkap identitas tiga korban jiwa kecelakaan pesawat PK-IFP milik Indonesia Flying Club di BSD, Serpong, Tangerang Selatan.
Mirip Timnas Indonesia, Skuad Italia Juga Berpotensi Diperkuat Pemain Keturunan di Euro 2024

Mirip Timnas Indonesia, Skuad Italia Juga Berpotensi Diperkuat Pemain Keturunan di Euro 2024

Memiliki banyak talenta keturunan membuat Italia berpotensi tiru langkah Timnas Indonesia yang diperkuat para bintang diaspora pada ajang Euro 2024 mendatang.
Blusukan Menuju Hotel Jemaah Haji Indonesia di Madinah, Menko PMK: Fokus Layanan Kesehatan Akibat Banyak Lansia

Blusukan Menuju Hotel Jemaah Haji Indonesia di Madinah, Menko PMK: Fokus Layanan Kesehatan Akibat Banyak Lansia

Menko PMK Muhadjir Effendy mengunjungi hotel jemaah haji Indonesia di Madinah, Minggu (19/5/2024). Ia berharap pelayanan kesehatan jemaah lansia meningkat.
Trending
Kabar Timnas Indonesia Abroad: Jordi Amat Cetak Gol, Elkan Baggott Muncul Ke Hadapan Publik

Kabar Timnas Indonesia Abroad: Jordi Amat Cetak Gol, Elkan Baggott Muncul Ke Hadapan Publik

Meski kompetisi di Eropa sudah selesai, namun kancah pemain Timnas Indonesia yang bermain di luar negeri tidaklah surut.
Fakta Terbaru Kasus Vina Cirebon, Ternyata Ayah Eky yang Meringkus 8 Pembunuh Vina

Fakta Terbaru Kasus Vina Cirebon, Ternyata Ayah Eky yang Meringkus 8 Pembunuh Vina

Putri Maya Rumanti salah satu tim kuasa hukum dari Hotman Paris atau kuasa hukum keluarga Vina membeberkan salah satu fakta baru kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Pandit Senior pun Tak Yakin Marselino Ferdinan Bakal Main saat Timnas Indonesia Vs Irak Cuma Gara-gara Masalah...

Pandit Senior pun Tak Yakin Marselino Ferdinan Bakal Main saat Timnas Indonesia Vs Irak Cuma Gara-gara Masalah...

Salah satu pandit senior, Bung Binder mengungkapkan bahwa dirinya tak yakin Marselino Ferdinan ikut main saat Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong lawan Irak.
Pandit Senior Ini Blak-blakan Bilang Permainan Persib seperti Real Madrid, Jarang Indah Tetapi ...

Pandit Senior Ini Blak-blakan Bilang Permainan Persib seperti Real Madrid, Jarang Indah Tetapi ...

Pandit senior Binder Singh atau akrab disapa Bung Binder menilai permainan Persib Bandung sangat mirip dengan Real Madrid.
Bukan Jam 8 Pagi, Waktu Shalat Dhuha yang Tepat Bikin Rezeki Datang Bertubi-tubi, Kata Ustaz Adi Hidayat Mendekati ini

Bukan Jam 8 Pagi, Waktu Shalat Dhuha yang Tepat Bikin Rezeki Datang Bertubi-tubi, Kata Ustaz Adi Hidayat Mendekati ini

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan waktu shalat dhuha terbagi menjadi tiga bagian. Bagi yang ingin mendapat rezeki bertubi-tubi bukan saat jam delapan pagi.
Elkan Baggott Akhirnya Muncul setelah Ramai Tak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia

Elkan Baggott Akhirnya Muncul setelah Ramai Tak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia

Bek Timnas Indonesia, Elkan Baggott akhirnya muncul setelah beberapa hari terakhir menjadi perbincangan karena tak dipanggil Shin Tae-yong ke skuad Garuda.
Rekayasa kasus Pembunuhan Vina Cirebon Kembali Terungkap, Salah Satu Terdakwa Diminta Mengarang Cerita dengan Iming-Iming Amplop

Rekayasa kasus Pembunuhan Vina Cirebon Kembali Terungkap, Salah Satu Terdakwa Diminta Mengarang Cerita dengan Iming-Iming Amplop

Kejanggalan kasus tersebut pun terungkap dalam Putuan Pengadilan Negeri Cirebon atas kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Utama
21:00 - 22:00
E-Talkshow
22:00 - 23:00
Kabar Hari Ini
23:00 - 01:30
Bundesliga Seru
Selengkapnya