LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Polrestabes Makassar menangkap pelaku penganiayaan mahasiswa baru Unismuh yang viral di media sosial
Sumber :
  • Muhammad Noer

1 Orang Pelaku Pengeroyokan Di Kampus Unismuh Ditangkap 4 Masih Buron

Polisi menangkap salah satu pelaku pengeroyokan mahasiswa Unismuh di tempat persembunyiannya sepekan setelah kasus pengeroyokan tersebut viral di media sosial.

Senin, 5 Juni 2023 - 18:10 WIB

Makassar, tvOnenews.com - Sepekan setelah kasus pengeroyokan mahasiswa Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Sulawesi Selatan, viral di media sosial, aparat kepolisian Polrestabes Makassar bersama Polsek Rappocini telah menangkap salah satu pelaku pengeroyokan tersebut MR (20) di rumah keluarganya di wilayah Metro Tanjung Bunga Makassar.  Diduga pelaku pengeroyokan berjumlah 5 orang.

"Satu pelaku berinisial MR (20) sudah diamankan dan pelaku juga sudah ditahan di Satuan Reskrim Polrestabes makassar, Kita telah lakukan proses hukum, namun ada 4 terduga pelaku lainnya yang masih dalam pengejaran dan masuk sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO)," ujar Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib, Senin (5/6/2023)..

Dalam kasus pengeroyokan dan penganiayaan yang viral di media sosial tersebut, dua Mahasiswa inisial EA (20) dan AW (20) dikeroyok di lantai 2 gedung Iqra Unismuh, Jalan Sultan Alauddin, Kecamatan Rappocini, Senin (29/5/2023) lalu, sekitar pukul 14.30 WITA.

"Kami dari pihak kepolisian melakukan penyelidikan dan olah TKP serta pemeriksaan sejumlah saksi dan kami tindak lanjuti ada lebih dari satu orang pelaku penganiayaan dan pengeroyokan tersebut," ungkap Kapolres.

Baca Juga :

Sementara itu Wakil Rektor III Unismuh Makassar Muhammad Tahir mengatakan sanksi terhadap pelaku akan diputuskan oleh komisi disiplin. Jika terbukti melanggar, mereka akan diberikan hukuman berat.

"Sanksi tergantung dari hasil penyelidikan dari komisi disiplin Universitas Muhammadiyah Makassar yang merupakan lembaga dewan kehormatan etik dan advokasi," ujar Muhammad Tahir, Wakil Rektor III Unismuh. 

Pihak Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menyerahkan kepada aparat kepolisian untuk mengusut kasus ini, Tahir meminta agar para pelaku ditindak sesuai hukuman yang berlaku. Ia mengingatkan seluruh mahasiswa Unismuh Makassar untuk menjaga kondusifitas kampus. Dia berharap kejadian ini tidak berlanjut.

"Para pelaku yang merupakan mahasiswa itu terancam dikenakan sanksi drop out (DO) itu sanksi paling berat atau diberhentikan dari kampus unismuh," tutupnya.

(mnr/asm)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tanggul Sungai Jebol, Puluhan Rumah Warga di Kabupaten Semarang Terendam Banjir

Tanggul Sungai Jebol, Puluhan Rumah Warga di Kabupaten Semarang Terendam Banjir

Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Semarang, Jawa Tengah sejak Kamis (23/5/2024) petang hingga Jumat (24/52024) dini hari, menyebabkan sejumlah wilayah di Kabupaten Semarang terendam banjir.
Tuai Perhatian Publik! Korlantas Wacanakan Data Tunggal Nomor SIM Gunakan NIK

Tuai Perhatian Publik! Korlantas Wacanakan Data Tunggal Nomor SIM Gunakan NIK

Baru-baru ini menuai perhatian publik soal kabar Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mewacanakan satu data (single data) dengan mengganti nomor SIM dengan NIK.
Soroti Utang Pemerintah yang Membengkak, Megawati: Ayo Mikir Gimana Cara Bayarnya?

Soroti Utang Pemerintah yang Membengkak, Megawati: Ayo Mikir Gimana Cara Bayarnya?

Dalam pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDIP, Megawati Soekarnoputri memberikan imbauan pemerintah untuk segera bertindak membayar utang-utang negara.
LPSK Jemput Bola, Tawari Aep Saksi Pembunuhan Vina Perlindungan

LPSK Jemput Bola, Tawari Aep Saksi Pembunuhan Vina Perlindungan

LPSK melakukan jemput bola dengan menawarkan perlindungan kepada Aep saksi kasus pembunuhan Vina dan Eky. Tawaran itu disampaikan oleh Wakil Ketua LPSK
Suara Hati Wanita Cantik Akui Sering Lampiaskan Nafsunya ke Driver Ojol, Si Driver Malah Diberi Tip Jutaan Rupiah, Ternyata Alasannya...

Suara Hati Wanita Cantik Akui Sering Lampiaskan Nafsunya ke Driver Ojol, Si Driver Malah Diberi Tip Jutaan Rupiah, Ternyata Alasannya...

Suara hati wanita cantik curhat katanya sering melampiaskan nafsunya ke driver ojol dan sang driver malah diberi tip jutaan rupiah, ternyata ini alasannya.
Soal Wisman Buat Ulah, Menparekraf Siap Deportasi hingga Beri Sanksi Hukum

Soal Wisman Buat Ulah, Menparekraf Siap Deportasi hingga Beri Sanksi Hukum

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan, pihaknya siap memberikan sanksi tegas berupa deportasi hingga sanksi hukum pada wisatawan mancanegara berulah
Trending
Bukan Anak Pejabat Atau Polisi, Ternyata Ini Sosok Pembeking Buronan Pelaku Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Bukan Anak Pejabat Atau Polisi, Ternyata Ini Sosok Pembeking Buronan Pelaku Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang sulit terurai dalam pengusutannya oleh pihak kepolisian dikarenakan 3 pelakunya buron 8 tahun.
Beda dengan Shin Tae-yong yang Panggil Pemain Keturunan Belanda, Indra Sjafri Pilih Bintang Muda Berdarah Sudan untuk Gabung ke Timnas Indonesia U20

Beda dengan Shin Tae-yong yang Panggil Pemain Keturunan Belanda, Indra Sjafri Pilih Bintang Muda Berdarah Sudan untuk Gabung ke Timnas Indonesia U20

Pelatih Timnas Indonesia U20 Indra Sjafri mempunyai jalan berbeda dari Shin Tae-yong yakni dengan memanggil pemain keturunan Sudan untuk pemusatan latihan (TC).
Saksi Kunci Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Bongkar Sosok Pegi Perong, Ternyata Kerap Lakukan Ini

Saksi Kunci Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Bongkar Sosok Pegi Perong, Ternyata Kerap Lakukan Ini

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam tak pernah lari dari sorotan publik dengan sejumlah misteri dalam pengungkapan oleh kepolisian.
Saksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Ajukan Permohonan ke LPSK, Ternyata Miliki Fakta Ini....

Saksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Ajukan Permohonan ke LPSK, Ternyata Miliki Fakta Ini....

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang tak terurai dalam pengusutannya oleh kepolisian sejak 8 tahun silam.
Mencengangkan! Kesaksian Kades Kepongpongan soal Identitas Pegi Pembunuh Vina Cirebon

Mencengangkan! Kesaksian Kades Kepongpongan soal Identitas Pegi Pembunuh Vina Cirebon

kesaksian Kades Kepongpongan, Wawan Setiawan soal identitas Pegi alias Perong yang merupakan pembunuh Vina di Cirebon, ternyata buat heboh publik tuai komentar
Saksi Kunci Aep Diperiksa 4 Jam oleh Penyidik Polda Jabar Soal Keterlibatan Pegi dalam Kasus Vina Cirebon

Saksi Kunci Aep Diperiksa 4 Jam oleh Penyidik Polda Jabar Soal Keterlibatan Pegi dalam Kasus Vina Cirebon

Polisi membenarkan telah memeriksa salah satu saksi bernama Aep (31) dalam kasus pembunuhan Vina dan kekasihnya Eky. Polda Jabar selama kurang lebih 4 jam.
Ibunda Pegi Menangis Mendengar Pesan Menyakitkan Sang Anak, 'Mak Kalau Saya Tidak Ada Umur...

Ibunda Pegi Menangis Mendengar Pesan Menyakitkan Sang Anak, 'Mak Kalau Saya Tidak Ada Umur...

Ibunda Pegi Setiawan alias Perong nangis sang anak diringkus hingga ditetapkan sebagai tersangka kasus Vina Cirebon oleh Polda Jabar. Kartini ungkap pesan ini.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Hari Ini
23:30 - 00:00
Kabar Arena
00:00 - 01:00
Kabar Dunia
01:00 - 02:00
Trust
Selengkapnya