Tiga Pria Serang Apotek di Kendari Terekam CCTV, Satu Pelaku Diringkus

Kendari, Sulawesi Tenggara - Kepolisian Resort Kota (Polresta) Kendari berhasil menangkap seorang pelaku penyerangan di Apotek Puuwatu Farma berinisial Arman (36). Dua pelaku lainnya yakni FN dan FH masih dalam pengejaran polisi bahkan berstatus sebagai daftar pencarian orang (DPO).

Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP I Gede Pranata Wiguna mengatakan, setelah sepekan dilakukan pencarian, polisi akhirnya berhasil membekuk pelaku tanpa perlawanan.

"Iya, pelaku atas nama Arman telah diamankan. Dia ditangkap di kediamannya pada beberapa waktu lalu," ujar Gede, Senin (28/3/2022).

Dari tangan pelaku, polisi berhasil menyita barang bukti (BB) berupa 2 buah parang dengan panjang 55 Cm dan 47 Cm, 4 anak busur, 4 buah batu, baju warna hitam, celana pendek, kursi plastik dan sarung jok motor.

Gede menyebut, selain pelaku, pihaknya masih mengejar dua DPO lainnya berinisial FN dan FH. Keduanya beralamat di terminal lama Puuwatu.

Akibat perbuatannya, pelaku Arman dikenakan Pasal 170 KUHPidana dan atau Pasal 406 KUHPidana tentang Tindak Pidana Kekerasan Secara Bersama-sama Terhadap Barang dan atau Pengrusakan dengan ancaman paling lama 5 tahun 6 bulan penjara.

Untuk diketahui, ketiga pelaku berurusan dengan polisi karena terekam kamera pengintai CCTV melakukan pengrusakan dan pembusuran di Apotek Puuwatu Farma pada Sabtu malam (19/3/2022) sekira pukul 20.00 WITA.

Meski tak ada korban luka dalam peristiwa itu namun pemilik Apotik bernama Nita Pramita Harwandi (29) tak terima dengan kelakukan para pelaku. Korban pun langsung melaporkan insiden penyerangan tersebut di pihak yang berwajib. ( Erdika Mukdir/ade)