Parepare, Sulawesi Selatan - Seorang warga binaan atau narapidana Lembaga Pemasyarakatan kelas II A kota Parepare meninggalkan lapas dan diduga melakukan tindakan kekerasan terhadap istrinya sendiri. Berita ini dalam beberapa hari terakhir menjadi perhatian warga dan sontak lapas Parepare menjadi sorotan.
"Terkait penganiayaan itu tidak benar sesuai keterangan sang istri yang telah kami mintai keterangan," ujar Kalapas Parepare, Zainuddin, membantah tindakan kekerasan yang dilakukan warga binaannya.
Meski demikian ia membenarkan bahwa memang SP (inisial narapidana) meinggallkan lapas beberapa hari yang lalu bersama seoran pegawai lapas.
"Warga binaan tersebut keluar lingkungan lapas dalam pengawalan petugas lapas dalam rangka membawa satu unit komputer (yang dimaksud printer) untuk diservis, SP meminta kebijakan untuk singgah di warung sang istri selama lima menit untuk bertemu dan diijinkan oleh petugas lapas yang mengawalnya," ujar Zainuddin yang, Selasa (28/6/2022).
Load more