LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kabid Propam Polda Sumut, Kombes Pol Dudung.
Sumber :
  • Yoga Syahputra

Sejumlah Personel Ditresnarkoba Polda Sumut Diduga Gelapkan Barang Bukti 12 Kg Sabu, Sang Kurir Diancam untuk Ubah BAP

Sembilan personel Ditresnarkoba Polda Sumut dilaporkan ke Div Propam Mabes Polri karena diduga gelapkan 12 Kilogram barang bukti sabu-sabu hasil penangkapan kurir sabu di Aceh.

Selasa, 30 Mei 2023 - 17:18 WIB

Medan, tvOnenews.com - Sembilan personel Ditresnarkoba Polda Sumut dilaporkan ke Div Propam Mabes Polri karena diduga gelapkan 12 Kilogram barang bukti sabu-sabu hasil penangkapan kurir sabu di Aceh.

Laporan dilayangkan oleh Safaruddin, selaku kuasa hukum M Yakub, kurir narkoba yang ditangkap pada 30 Maret lalu.

Nama-nama sembilan personel itu dilaporkan berdasarkan berita acara penangkapan kliennya di Lhokseumawe, Provinsi Aceh.

“Itu dilaporkan tanggal 6 Mei 2023. Waktu penangkapan kan ada surat tugas penangkapannya, jadi kita ambil nama-namanya dari situ,” kata Safaruddin, Selasa (30/5/2023).

Baca Juga :

Safaruddin menjelaskan, awalnya pada 30 Maret kliennya ditangkap personel Polda Sumut. Kemudian kliennya dibawa ke rumah anak perempuannya karena barang bukti sabu-sabu disimpan di sana.

Disaksikan pejabat setempat, sabu yang disimpan di dalam dua karung akhirnya ditemukan. Ia katakan di dalam karung, barang haram dikemas lagi pakai plastik masing-masing berisi satu kilogram dengan total 32 kilogram.

Safaruddin mengatakan, saat pengambilan barang bukti ini tak ada dihitung ulang. Sementara anak perempuan kliennya juga turut ditangkap.

"Jadi cuma diperlihatkan dua karung dan dibawa. Termasuk saat itu anaknya juga dibawa satu orang perempuan karena dia pun tidak tahu barang itu disimpan di rumahnya," kata Safaruddin.

Usai ditangkap, kliennya M Yakub dan anaknya dibawa menggunakan mobil hendak dibawa ke Polda Sumut.

Di tengah perjalanan M Yakub tiba-tiba diturunkan dan diminta berfoto bersama barang bukti sebanyak 20 Kilogram. Padahal, Yakub meyakini barangnya sebanyak 32 Kilogram.

“Diturunkan di jalan kemudian dia disuruh foto dengan barang bukti 20 Kg itu, sementara dia sendiri yang punya barang, barangnya itu 32 Kg, kok bisa 20 Kg. Dia hafal barangnya karena dia yang punya barang,” ujar Safaruddin.

Yakub yang merupakan kurir ini juga disebut diduga diancam jika tetap menyatakan barang bukti sebanyak 32 Kilogram dalam berita acara pemeriksaan (BAP) akan disetrum dan anaknya akan kembali ditangkap, usai sempat dilepas karena tidak terbukti.

Anak M Yakub juga mengaku kalau dirinya sendiri mendengar dugaan personel berencana menyisihkan 12 Kilogram barang bukti sabu-sabu.

“Dalam perjalanannya anaknya ini mendengar mereka berbicara. Ini kita sisihkan 12 Kilogram," kata Safaruddin menirukan.

Terpisah, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi mengatakan M Yakub telah diserahkan ke kejaksaan setelah berkas perkara dinyatakan lengkap.

Kemudian, terkait dugaan penggelapan 12 Kilogram sabu-sabu barang bukti Polda Sumut membantah.

"Kasusnya sudah tahap II. Itu enggak ada. Yang jelas itu sudah tahap II," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi, Selasa (29/5/2023).

Kabid Propam Polda Sumut, Kombes Pol Dudung mengatakan kasus ini masih didalami. Ia pun menjelaskan agar kasus ini tidak blunder.

“Hari ini ada pemeriksaan lanjutan pengacara Safaruddin itu ya. Ada penggelapan dilakukan anggota Polri terkait sabu sabu. Kita lagi dalami informasi dari siapa. Kita susah periksa semua anggota yang ada di lapangan. Belum ada bukti. Nah sekarang Pengacara, itu informasi dari siapa? Dari Yacob? Yacob belum bisa membuktikan itu ada penggelapan 12 Kg sabu tersebut,” kata Dudung.

Dudung kemudian mengungkapkan agar kasus ini segera diungkap sampai tuntas.

“Kalau ada keterlibatan anggota dan memang betul ini terbukti nantinya, saya akan tindakan tegas. Itu komitmen dan janji saya. Tapi kalau ini berita tidak benar ini harus dituntut balik,” ujar Dudung.

Sementara itu, sampai saat ini pemeriksaan Safaruddin masih berlangsung di Bidang Propam Polda Sumut. Terlihat juga sejumlah personel Direktorat Narkoba Polda Sumut, mulai dari Kanit dan Kasubdit yang diduga terkait tengah dimintai keterangan.

Bahkan pada hari ini, Selasa (30/5/2023), terkini informasinya, M Yacob sendiri akan dijemput dari Rutan dan dibawa ke Bid Propam Polda Sumut untuk dimintai keterangannya. (ysa/nof)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kurs Rupiah Terhadap Dollar AS Tembus 16.481, IMF Sebut  Pasar Valas Indonesia Masih Dangkal dan Perlu Intervensi

Kurs Rupiah Terhadap Dollar AS Tembus 16.481, IMF Sebut Pasar Valas Indonesia Masih Dangkal dan Perlu Intervensi

IMF menilai Indonesia perlu mempertahankan penyangga atau buffer untuk menghadapi fragmentasi geoekonomi, termasuk terhadap aliran modal dan harga komoditas.
Meski Ada Ancaman Bom Molotov, Suporter Timnas Pusat Tetap Berpesta di Euro 2024

Meski Ada Ancaman Bom Molotov, Suporter Timnas Pusat Tetap Berpesta di Euro 2024

Pada pertandingan ini, Timnas Pusat, julukan Belanda dari suporter Indonesia karena banyaknya pemain keturunan asal Belanda, menang atas Polandia dengan skor 2-1.
Jokowi di Momen Idul Adha: Jadi Ekspresi Syukur dan Rasa Ikhlas

Jokowi di Momen Idul Adha: Jadi Ekspresi Syukur dan Rasa Ikhlas

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan momentum Idul Adha dan menyembelih hewan kurban menjadi ekspresi syukur dan ikhlas atas berkah Allah SWT.
Bertemu Menlu Cina, Menko Marves Luhut Pandjaitan Mengaku Pemerintah Cina Berharap Prabowo Berkunjung Setelah Dilantik

Bertemu Menlu Cina, Menko Marves Luhut Pandjaitan Mengaku Pemerintah Cina Berharap Prabowo Berkunjung Setelah Dilantik

Menko Marves Luhut Pandjaitan menyebutkan pemerintah Cina menantikan kunjungan kenegaraan resmi dari Presiden Terpilih Prabowo Subianto setelah dilantik.
Memasuki Fase Mabit di Mina, Menteri Agama Minta Petugas Siaga Bantu Jemaah Haji Indonesia

Memasuki Fase Mabit di Mina, Menteri Agama Minta Petugas Siaga Bantu Jemaah Haji Indonesia

Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas meminta agar seluruh petugas siap membantu jemaah haji Indonesia.
Gerak Cepat Polisi Tangkap WNA Jerman Pelaku Pemukulan Pengendara Motor di Bali

Gerak Cepat Polisi Tangkap WNA Jerman Pelaku Pemukulan Pengendara Motor di Bali

Satuan Reserse Kriminal Polresta Denpasar dan Polsek Kuta menangkap seorang warga negara asing (WNA) asal Jerman Hendry Bruno Torper (37) yang diduga melakukan pemukulan terhadap pengendara motor di Jalan Imam Bonjol, Denpasar, Bali.
Trending
Adu Akal Polisi Dengan Pelaku Pengeroyokan Bos Rental Mobil Hingga Tewas di Desa Sukolilo

Adu Akal Polisi Dengan Pelaku Pengeroyokan Bos Rental Mobil Hingga Tewas di Desa Sukolilo

Polda Jawa Tengah menetapkan 10 orang tersangka kasus pengeroyokan bos rental mobil asal Jakarta usai tewas di Desa Sukolilo, Pati, Jawa Tengah.
Jay Idzes Akhirnya akan Punya Duet Bek Elite Eropa di Timnas Indonesia, Erick Thohir Kantongi Nama Ini

Jay Idzes Akhirnya akan Punya Duet Bek Elite Eropa di Timnas Indonesia, Erick Thohir Kantongi Nama Ini

Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes tidak lama lagi akan memiliki tandem pemain 'Grade A' Eropa yang pernah bermain di Liga Champions.
Trio Liga Belanda akan Hiasi Lini Serang Timnas Indonesia, Erick Thohir Sudah Bidik Striker Berdarah Medan

Trio Liga Belanda akan Hiasi Lini Serang Timnas Indonesia, Erick Thohir Sudah Bidik Striker Berdarah Medan

Timnas Indonesia akan memiliki trio lini depan menakutkan setelah Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memastikan tengah memantau striker dari Liga Belanda.
Respons Justin Hubner soal Potensi Kevin Diks Dinaturalisasi Jadi Pemain Timnas Indonesia

Respons Justin Hubner soal Potensi Kevin Diks Dinaturalisasi Jadi Pemain Timnas Indonesia

Pemain Timnas Indonesia, Justin Hubner, memberi respons soal potensi PSSI menaturalisasi pemain keturunan lainnya, Kevin Diks, yang berpotensi menggesernya.
Momen Rafael Struick Bantu Nathan Tjoe-A-On Pahami Bahasa Indonesia Bikin Salah Fokus, Sampai Cubit-cubitan

Momen Rafael Struick Bantu Nathan Tjoe-A-On Pahami Bahasa Indonesia Bikin Salah Fokus, Sampai Cubit-cubitan

Pemain Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On, Rafael Struick dan Yance Sayuri berkumpul untuk bermain gim "Pernah Ga Pernah" dalam kanal YouTube Freeport Indonesia
Dijuluki Timnas Pusat, Suporter Indonesia Berbondong-bondong Kirim Pesan kepada Belanda Usai Kalahkan Polandia di Euro 2024

Dijuluki Timnas Pusat, Suporter Indonesia Berbondong-bondong Kirim Pesan kepada Belanda Usai Kalahkan Polandia di Euro 2024

Suporter Indonesia berbondong-bondong mengirim pesan kepada Timnas Belanda setelah kemenangan atas Polandia di Euro 2024 pada Minggu (16/6/2024) malam WIB.
Jangan Lakukan ini Sebelum Lakukan Shalat Idul Adha, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan akan dapat Pahala Bila Tidak Melakukannya

Jangan Lakukan ini Sebelum Lakukan Shalat Idul Adha, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan akan dapat Pahala Bila Tidak Melakukannya

perlu diperhatikan ternyata ada hal yang justru tidak boleh dilakukan sebelum melakukan shalat Idul Adha agar mendapat pahala. Ustaz Adi Hidayat mengatakan...
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Hidup Sehat
10:00 - 10:30
AB Shop
10:30 - 11:00
Sidik Jari
11:00 - 13:00
Kabar Siang
13:00 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
Selengkapnya