LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
4 Anggota DPRD Sumut Tolak Konversi Tanaman Teh Menjadi Sawit, Ini Alasannya
Sumber :
  • tim tvone/DAud Sihotang

4 Anggota DPRD Sumut Tolak Konversi Tanaman Teh Menjadi Sawit, Ini Alasannya

4 anggota DPRD Sumatera Utara Dapil X Siantar-Simalungun, Sumatera Utara melakukan peninjauan lokasi lahan Perkebunan Teh Sidamanik, seluas 257 Hektar,

Senin, 18 Juli 2022 - 18:49 WIB

Simalungun, Sumatera Utara – Empat (4) anggota DPRD Sumatera Utara Dapil X Siantar-Simalungun, melakukan peninjauan lokasi lahan Perkebunan Teh Sidamanik, seluas 257 Hektar, yang direncanakan dikonversi dari tanaman teh menjadi sawit, Senin (18/7/2022).

Usai melakukan kunjungan dan peninjauan tersebut, dari Fraksi NasDem, Rony Reynaldo Situmorang, Fraksi Gerindra, Gusmiyadi, Fraksi PDI Perjuangan, Mangapul Purba beserta Fraksi Demokrat, Saut Bangkit Purba, berkomitmen akan tetap bersama masyarakat untuk menolak rencana konversi teh ke tanaman sawit

Rony menyebutkan dari tinjauan tersebut pihaknya melihat lebih banyak mudaratnya (menyakiti) kalau ini dikonversi menjadi sawit. Karena sudah ada contoh di marjandi, saat dikonversi teh menjadi sawit, musibah banjir kerap terjadi di Panei Tongah, Marihat.

“Akibat tanaman sawit perkebunan, banjir tidak terbendung sampai jembatan Tanah Jawa hancur dan putus total. Jadi secara pribadi, saya menolak rencana aksi PTPN IV, mengubah teh menjadi sawit, dan saya minta agar Pemerintah Kabupaten Simalungun kosisten atas sikapnya dan tidak akan mendukung perubahan dan tidak akan mengeluarkan izin konversi teh menjadi sawit,” ujar Rony. 

Baca Juga :

Sambungnya menjelaskan, bagaimana pun nantinya, pihak DPRD Sumut akan berjuang menolak dan membawa perihal konversi ini sampai ke Kementerian BUMN. Kemudian ia tegaskan, PTPN jangan menjadi Belanda di tanah Simalungun dan memecah masyarakat untuk menggelar pasar murah dengan menjual minyak goreng.

“Kalau mau jadi belanda, lebih baik keluar dari Simalungun. Jadi kami tegaskan sampai kapanpun kami akan perjuangkan aspirasi banyak orang yang terdampak akibat rencana konversi ini,” tuturnya. 

Sementara Gusmiyadi mengakui bahwa pihaknya sudah menerima banyak aduan dari masyarakat atas penolakan konversi.

“Kami ingin pastikan bahwa DPRD SU akan selalu ada bersama masyarakat yang saat ini sedang melakukan perlawanan terhadap apa yang dilakukan PTPN IV. Karena itu, dalam waktu dekat kami akan mengagendakan dan panggil PTPN IV terkait aspirasi masyarakat yang telah disampaikan kepada kami,” tegasnya.

Kemudian, Mangapul menuturkan, selama dua hari bergerak sejalan dengan reses, pihaknya menemukan protes yang begitu deras. Bahkan fakta di lapangan bisa dilihat, selama ada ini kegiatan satu dusun di Nagori Bahal Gajah sudah terbelah dan terkena dampak konversi itu.

“Jadi artinya itu masih satu, dan analisis yang disampaikan pak Rony itu benar fakta yang tidak bisa dipungkiri. Sejauh menimbulkan manfaat secara menyeluruh kita tidak ada masalah. Sementara sampai saat ini, Panei Tongah sebagai contoh, infrastruktur Pemerintah Provinsi Sumatera Utara rusak parah karena debit air yang tidak terkendali dari perkebunan kelapa sawit Marjandi,” pungkasnya.

Bahkan ia memprediksi, dari peta yang pihaknya jalani dari Dinas Kehutanan dan pemetaan wilayah tata ruang, bahwa efek akibat konversi ini akan mucul satu tahun ke depan.

“Bukan hanya di sini bahkan efeknya sampai ke Tanah Jawa dari alur yang sudah kita pelajari bersama tim ahli. Karenanya, kami sependapat sebaiknya rencana ini dikaji ulang dan segala aktivitas diberhentikan dulu, kalau urusan bisnis itu urusan perusahan, kami tidak masuk ke situ, kalau untung mereka tidak bilang, jadi untung ruginya itu terserah mereka,” tandasnya.

Lanjut Mangapul, sisi lain temuan dari pihaknya ia ungkapkan, bahwa di lapangan ada spot-spot konsesi yang terabaikan, artinya tidak terurus, padahalkan itu urusan manegemen.

"Kalau soal UP UKL Ambdal dan sebagainya, saya tegas minta kepada Bupati Simalungun, supaya konsisten dengan pernyataan awal, tidak memberikan rekomendasi apapun. Kalau untuk ke Kementerian, mungkin besok kita sudah di Jakarta, kami akan berargumen dengan Menteri terkait. Jadi stop kegiatan ini untuk sementara," tegasnya. 

Untuk diketahui, beberapa waktu sebelumnya, gelombang aksi unjuk rasa tolak konversi kebun teh menjadi tanaman sawit terus berlanjut. Sejumlah elemen dan berbagai kelompok organisasi beberapa kali melakukan unjuk rasa di Kebun Teh Unit Bahbutong, Kabupaten Simalungun. (Dsg/Aag) 

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Dugaan Rekayasa Kasus Pembunuhan Vina, 4 Kejanggalan Telah Terungkap, Kepala Desa hingga Para Pelaku Buka Suara

Dugaan Rekayasa Kasus Pembunuhan Vina, 4 Kejanggalan Telah Terungkap, Kepala Desa hingga Para Pelaku Buka Suara

Muncul dugaan rekayasa terkait kasus pembunuhan Vina dan Eky, dua remaja asal Cirebon tahun 2016, setelah deretan kejanggalan muncul seiring perjalanan kasus.
Suara Hati Eks Terpidana Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon, Dia Berani Bicara ini Setelah Resmi Bebas dari Penjara 

Suara Hati Eks Terpidana Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon, Dia Berani Bicara ini Setelah Resmi Bebas dari Penjara 

Kasus pembunuhan gadis asal Cirebon Vina yang terjadi pada tahun 2016 silam, belakangan kembali mencuat dan menjadi perbincangan di tengah masyarakat Indonesia.
Gerindra Bakal Usung Ahmad Dhani Jadi Calon Wali Kota Surabaya 2024

Gerindra Bakal Usung Ahmad Dhani Jadi Calon Wali Kota Surabaya 2024

Partai Gerindra sudah memiliki satu nama untuk maju sebagai calon Wali Kota Surabaya di Pilkada 2024. Sosok itu berasal dari internal partainya
Huru-hara Kenaikan UKT yang Dianggap Tak Rasional, Nadiem: Akan Kami Berhentikan

Huru-hara Kenaikan UKT yang Dianggap Tak Rasional, Nadiem: Akan Kami Berhentikan

Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim memastikan akan menghentikan kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang tidak rasional di perguruan tinggi
Viral Buntut Polemik UKT Naik, Mendikbudristek Nadiem Sebut Aturan Baru untuk Maba, Tidak Berlaku untuk Mahasiswa Lama

Viral Buntut Polemik UKT Naik, Mendikbudristek Nadiem Sebut Aturan Baru untuk Maba, Tidak Berlaku untuk Mahasiswa Lama

Mendikbudristek Nadiem Makarim ikut menghadiri Rapat Kerja Komisi X DPR terkait viral buntut polemik kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) di Perguruan Tinggi.
Shin Tae-yong Dijamin Tak akan Menyesal Jika Kembali Panggil 3 Pemain Persib Bandung Ini ke Timnas Indonesia

Shin Tae-yong Dijamin Tak akan Menyesal Jika Kembali Panggil 3 Pemain Persib Bandung Ini ke Timnas Indonesia

Usai bawa klubnya lolos ke final Championship Series Liga 1, pemain Persib Bandung ini dinilai layak diberi kesempatan Shin Tae-yong kembali ke Timnas Indonesia
Trending
Kompolnas Kritik Keras Polda Jabar Lambat Ungkap Kasus Vina Cirebon: Sudah Bukan Zamannya Nutup-nutupi

Kompolnas Kritik Keras Polda Jabar Lambat Ungkap Kasus Vina Cirebon: Sudah Bukan Zamannya Nutup-nutupi

Kompolnas menilai Polda Jabar lambat dalam merespons kasus Vina Cirebon. Peringatan keras terhadap institusi Polri agar tidak menutup-nutupi kasus Vina Cirebon.
Polda Jabar Dinilai Sangat Lamban Menangani Kasus Vina Cirebon Hingga Kemunculan Sejumlah Fakta Baru

Polda Jabar Dinilai Sangat Lamban Menangani Kasus Vina Cirebon Hingga Kemunculan Sejumlah Fakta Baru

Kemunculan sejumlah fakta baru kasus penganiayaan disertai pembunuhan terhadap Vina dan Eky sudah diprediksi Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) sebelumnya.
Bejat! Pria di Garut Tega Menyetubuhi Anak Kandung Sejak 2022, Alasannya di Luar Nalar

Bejat! Pria di Garut Tega Menyetubuhi Anak Kandung Sejak 2022, Alasannya di Luar Nalar

Seorang pria di Garut, Jawa Barat, tega menyetubuhi anak kandungnya sendiri yang masih di bawah umur. Aksi bejat itu sudah dilakukan pelaku sejak tahun 2022.
Bukan Rahasiakan Hal Ini dari Negara Lawan, Shin Tae-yong Malah Bocorkan Kelemahan Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Bukan Rahasiakan Hal Ini dari Negara Lawan, Shin Tae-yong Malah Bocorkan Kelemahan Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Jelang dua pertandingan tersisa grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026, pelatih Shin Tae-yong justru mengungkapkan kelemahan dari anak asuhnya di Timnas Indonesia.
Merasa Kurang Khusyuk, Bolehkah Mengulang Shalat Fardhu? Ternyata Kata Ustaz Adi Hidayat Itu Hukumnya...

Merasa Kurang Khusyuk, Bolehkah Mengulang Shalat Fardhu? Ternyata Kata Ustaz Adi Hidayat Itu Hukumnya...

Apakah boleh mengulang shalat karena merasa kurang khusyuk dalam shalatnya? Bagaimana jika merasa batal shalat, apakah boleh diulang? Ustaz Adi Hidayat jelaskan
Pengakuan Mengejutkan Saka Tatal Soal Vina Cirebon, Kerap Disiksa hingga Disetrum Polisi selama Dipenjara

Pengakuan Mengejutkan Saka Tatal Soal Vina Cirebon, Kerap Disiksa hingga Disetrum Polisi selama Dipenjara

Salah satu terpidana pembunuhan Vina Cirebon, Saka Tatal buka suara soal kronologi dan pengalamannya selama dalam penjara. Kerap Disiksa hingga disetrum polisi.
Jadwal Lengkap Final Championship Series Liga 1 2023/2024: Persib Bandung Menderita Kerugian Kontra Madura United?

Jadwal Lengkap Final Championship Series Liga 1 2023/2024: Persib Bandung Menderita Kerugian Kontra Madura United?

Persib Bandung berpotensi merugi ketika menghadapi Madura United di final Championship Series Liga 1 2023/2024 karena akan tampil di kandang terlebih dulu.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Damai Indonesiaku
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
14:30 - 15:00
Kabar Pasar Sore
15:00 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
Selengkapnya