LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
PERHIPTANI Pali Nilai Budidaya Talas Beneng Dapat Menjadi Penguat Ketahanan Pangan dengan Strategi Diversifikasi
Sumber :
  • Tim TvOne/ Boris

PERHIPTANI Pali Nilai Budidaya Talas Beneng Dapat Menjadi Penguat Ketahanan Pangan dengan Strategi Diversifikasi

Jadikan lahan menjadi produktif, Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia atau PERHIPTANI Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumsel, budidayakan Talas Beneng yang dinilai memiliki potensi untuk dimanfaatkan dalam penguatan ketahanan pangan

Rabu, 11 Januari 2023 - 17:41 WIB

Pali, Sumsel - Jadikan lahan menjadi produktif, Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia atau PERHIPTANI Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumsel, budidayakan Talas Beneng yang dinilai memiliki potensi untuk dimanfaatkan dalam penguatan ketahanan pangan melaui strategi diversifikasi pangan. Selain mudah untuk ditanam, pangsa pasar Talas Beneng pun terbuka dan dapat ditanam secara bersamaan dengan tanaman tanaman buah lainnya.

Dengan memanfaatkan lahan yang kosong atau non produktif, PERHIPTANI Kabupaten Pali, budidayakan Talas Beneng yang sering dikenal dengan Beneur dan koneng adalah salah satu komoditas tanaman pangan yang sedang digenjar untuk dikembangkan. Talas Beneng cukup terbilang unik karena memiliki bentuk yang lebih besar dari pada talas pada umumnya. Selain sangat mudah untuk ditanam, pangsa pasar Talas Beneng pun terbuka. Daun talas beneng digunakan pada industri  tembakau rokok. Sedangkan umbinya dapat digunakan sebagai bahan pakan seperti tepung dan olahan lainnya.

Talas beneng merupakan pangan lokal yang berasal dari Pandeglang, Provinsi Banten, yang memiliki potensi dan manfaat. Hal ini dijelaskan Ketua DPD PERHIPTANI Pali, Ali Sadikin, saat ditemui disalah satu lahan budidaya Talas Beneng, Keluaran Handayani Mulya, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Pali, Sumsel, Rabu (11/01/2023). Dia mengatakan usaha dalam meningkatkan hasil pertanian dengan cara memperbanyak jenis tanaman pada suatu lahan pertanian. Talas Beneng dinilai memiliki potensi untuk dimanfaatkan dalam penguatan ketahanan pangan melaui strategi diversifikasi pangan. Diversifikasi tanaman Talas Beneng dilakukan agar pertanian tidak hanya menghasilkan satu jenis tanaman, contohnya dengan sistem tumpang sari yaitu dengan menanam buah pokat dan pepaya.

"Kita memanfaatkan lahan yang kurang produktif, seluas 2 hektare. Talas Beneng ini mudah sekali untuk dibudidayakan dan tidak susah untuk dipasarkan. Yang kami ambil dari Talas Beneng saat ini yaitu daun, batang dan umbinya. Untuk lahan yang di sini kita menggunakan tanaman tumpang sari, tanaman buah pokat  sebanyak 1.500 batang dan pepaya jenis kalina sebanyak 2.000 batang, selain itu juga kami menanam tanaman pangan seperti jagung manis.” Katanya.

Untuk saat ini sudah ada beberapa Petani dan anggota PERHIPTANI yang sudah mulai membudidayakan Talas Beneng, dan terdata di wilayah Kabupaten Pali, sejauh ini sudah ada sebanyak 70.000 rumpun, dengan total luasan lahan seluas 10 hektare.

Baca Juga :

"Respon Petani ataupun anggota PERHIPTANI, sudah ada lebih dari 8 hektarean yang tersebar di Kabupaten Pali, jadi untuk populasinya saat ini kurang lebih sebanyak 70.000, kenapa begitu karena di masing-masing kebun terdapat jalan, pondok, sehingga dalam 1 hektare itu maksimalnya 8.000 rumpun, karena ini ada tumpang sari maka terjadinya 7.000 rumpun per hektarenya. Dengan ini kami juga mengajak para petani diKabupaten Pali supaya dapat membudidayakan Talas Beneng di lahan produktif lainnya." Jelasnya. (BLS/LNO)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Polisi Arab Saudi Amankan 2 Jemaah Haji Indonesia di Masjid Nabawi, Petugas Kemenag Bergerak!

Polisi Arab Saudi Amankan 2 Jemaah Haji Indonesia di Masjid Nabawi, Petugas Kemenag Bergerak!

Dua jemaah haji Indonesia mengalami sebuah insiden di kawasan Masjid Nabawi, Madinah karena diamankan Askar atau polisi Arab Saudi akibat melanggar aturan.
Pemeran Vina, Nayla Purnama Ungkap Pengalaman Mistis saat Syuting: Merasa Dijaga

Pemeran Vina, Nayla Purnama Ungkap Pengalaman Mistis saat Syuting: Merasa Dijaga

Artis Nayla Purnama yang didapuk menjadi pemeran karakter Vina di Film Vina: Sebelum 7 Hari menceritakan pengalamannya saat syuting.
Madame Pang Nilai Timnas Indonesia Levelnya Masih di Bawah Thailand, Kok Bisa?

Madame Pang Nilai Timnas Indonesia Levelnya Masih di Bawah Thailand, Kok Bisa?

Presiden Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT), Nualphan Lamsam atau Madame Pang menyebut Timnas Indonesia belum melampaui Gajah Perang.
Buat Heboh! Akun Medsos Diduga Egi Otak Pelaku Pembunuhan Vina Ditemukan

Buat Heboh! Akun Medsos Diduga Egi Otak Pelaku Pembunuhan Vina Ditemukan

Baru-baru ini netizen dibuat tercengan oleh unggahan media sosial X. Hal ini lantaran mengunggah foto diduga Egi yang merupakan pelaku pembunuhan vina
KSP Tepis Tudingan Jokowi Pilih Sibukkan Diri saat Rakernas PDIP

KSP Tepis Tudingan Jokowi Pilih Sibukkan Diri saat Rakernas PDIP

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin membantah Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyibukkan diri sehingga menjadi alasan tidak diundang dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP.
Kemenag RI Pastikan Jemaah Haji yang Syahid Dibadalhajikan dan Dapat Asuransi, Berikut Penjelasan Lengkapnya

Kemenag RI Pastikan Jemaah Haji yang Syahid Dibadalhajikan dan Dapat Asuransi, Berikut Penjelasan Lengkapnya

Para jemaah indonesia yang syahid di Tanah Suci akan dibadalhajikan dan mendapat asuransi dari pemerintah. Dalam hal ini tentu ada syarat untuk badal haji, ini.
Trending
Bukan Sakit Hati, Ini Alasan Sesungguhnya Shin Tae-yong Tak Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Bukan Sakit Hati, Ini Alasan Sesungguhnya Shin Tae-yong Tak Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Teka-teki alasan Shin Tae-yong tidak memanggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia untuk pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 akhirnya terjawab.
Sambil Menangis, Ayah Eky Pacar Vina Akhirnya Muncul dan Minta Ini: Saya Tidak Diam, Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Sambil Menangis, Ayah Eky Pacar Vina Akhirnya Muncul dan Minta Ini: Saya Tidak Diam, Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Setelah keluarga Vina yang muncul membongkar fakta-fakta kasus pembunuhan Vina dan Eky, kini giliran keluarga Muhammad Rizky Rudiana atau Eky kekasih Vina.
FIFA akan Mengadakan Pertemuan Darurat untuk Membahas Sanksi Israel

FIFA akan Mengadakan Pertemuan Darurat untuk Membahas Sanksi Israel

FIFA akan mengadakan pertemuan darurat dalam kongres tahunan di Bangkok, Thailand untuk memutuskan apakah Israel harus dikeluarkan dari kompetisi sepak bola.
Cuma 9 Pemain dari Liga 1 Dipanggil ke Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Seolah Beri Pesan Tegas Soal Kualitas

Cuma 9 Pemain dari Liga 1 Dipanggil ke Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Seolah Beri Pesan Tegas Soal Kualitas

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong seolah memberikan pesan tegas kepada para pemain Liga 1 untuk segera meningkatkan kualitas.
Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Kesaksian Anggota Babinsa Nyaris Jadi Korban Tarsum Selanjutnya

Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Kesaksian Anggota Babinsa Nyaris Jadi Korban Tarsum Selanjutnya

Kasus suami mutilasi istri di Dusun Sindangjaya, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat masih menyita perhatian publik.
Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Terungkap Tarsum Merangkak dan Menangis ke Anggota Babinsa

Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Terungkap Tarsum Merangkak dan Menangis ke Anggota Babinsa

Serka Karnita selaku anggota Babinsa Desa Cisontrol kembali memberikan kesaksian detik-detik aksi sadis suami bunuh dan mutilasi istri di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Fakta Baru Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Ungkap Kondisi Tarsum yang Kerap Bertanya Kondisi Korban

Fakta Baru Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Ungkap Kondisi Tarsum yang Kerap Bertanya Kondisi Korban

Kasus pembunuhan disertai mutilasi suami terhadap istrinya di Dusun Sindangjaya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat masih menyimpan tanda tanya besar di publik.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Arena Pagi
06:30 - 08:00
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Coffee Break
09:00 - 11:00
Best World Boxing
11:00 - 11:30
#DiIndonesiaAja
11:30 - 12:30
Kabar Siang
Selengkapnya