LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat (P2H) Bawaslu Kabupaten Sleman Arjuna Al Ichsan Siregar. Sumber: ANTARA/Victorianus Sat Pranyoto
Sumber :
  • ANTARA

Bawaslu Sleman Temukan Banyak Pemilih Pemula yang Belum Memiliki KTP Elektronik

Berdasarkan pencermatan daftar pemilih sementara oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, ada banyak pemilih pemula di Sleman yang belum memiliki KTP elektronik atau KTP-el.

Senin, 1 Mei 2023 - 17:46 WIB

Sleman, tvOnenews.com - Berdasarkan pencermatan daftar pemilih sementara oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, ada banyak pemilih pemula di Sleman yang belum memiliki KTP elektronik atau KTP-el.

Hal itu disampaikan oleh Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat (P2H) Bawaslu Kabupaten Sleman Arjuna Al Ichsan Siregar pada Minggu (30/4/2023).

"Kami berharap KPU Sleman dapat segera berkoordinasi dengan Dinas Dukcapil Sleman untuk memastikan, memfasilitasi penerbitan KTP-el bagi pemilih pemula," harapnya.


Menurutnya, fasilitas tersebut sangat penting agar pada hari pemungutan suara Pemilu 2024, seluruh pemilih pemula telah memiliki KTP-el.

"Selain banyaknya jumlah pemilih pemula yang belum memiliki KTP-el serta pemilih di lokasi khusus, pendataan di lokasi khusus juga perlu mendapat perhatian," katanya.

Ia mengatakan, terkait pendataan pemilih di lokasi khusus, saat ini telah ditetapkan sebanyak 7.315 orang pemilih di lokasi khusus dengan 34 TPS.

"Pemilih di lokasi khusus ini terdapat di 22 tempat, sebagian besar adalah perguruan tinggi negeri dan swasta di wilayah Sleman," jelasnya.

Arjuna mengatakan, 22 perguruan tinggi tersebut di antaranya adalah UGM Yogyakarta, UIN Sunan Kalijaga, UPN Veteran, Universitas Sanata Dharma, Universitas Atma Jaya, Universitas Kristen Immanuel, Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Universitas Teknologi Yogyakarta, Universitas Proklamasi 45, Universitas Respati, dan Universitas Jenderal A Yani.

Ia mengatakan bahwa  Bawaslu Sleman berharap pendataan atau penambahan jumlah pemilih di lokasi khusus juga masih dibuka dan dimungkinkan oleh KPU Sleman.

"Bila melihat data pemilih lokasi khusus yang ada saat ini, jumlahnya masih relatif kecil dibandingkan dengan jumlah mahasiswa yang sedang kuliah di Sleman saat ini," terangnya.

Rapat pleno penetapan DPS di Kabupaten Sleman yang diselenggarakan KPU Kabupaten Sleman pada 5 April 2023 menetapkan jumlah pemilih untuk Pemilu 2024 di Kabupaten Sleman ada 850.838 orang pemilih yang tersebar di 3.446 TPS.

Jumlah tersebut terdiri atas 413.026 pemilih laki-laki dan 437.812 pemilih perempuan.

Selain berisi data pemilih dari Sleman, jumlah pemilih di DPS ini juga meliputi data pemilih dari luar Sleman. (Ant/Ard)

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Janda di Lampung Ditipu Dukun Palsu Rp81 Juta, Modus Disuruh Mandi Kembang Lalu Direkam dan Diperas

Janda di Lampung Ditipu Dukun Palsu Rp81 Juta, Modus Disuruh Mandi Kembang Lalu Direkam dan Diperas

Seorang janda di Bandar Lampung berinisial HW menjadi korban penipuan dan pemerasan oleh dukun palsu. Dia pun mengalami kerugian hingga mencapai Rp81 juta.
Penyebab Kebakaran Rumah di Lawang Malang hingga Tewaskan Pemiliknya, Polisi Ungkap karena Puntung Rokok

Penyebab Kebakaran Rumah di Lawang Malang hingga Tewaskan Pemiliknya, Polisi Ungkap karena Puntung Rokok

Kebakaran rumah di Jalan Veteran Dalam Dusun Simping RT 06 RW 06 Desa Turirejo Kecamatan Lawang Kabupaten Malang, Sabtu (27/4) pagi dan berakibat satu orang pemilik rumah ditemukan tewas dalam kondisi seluruh tubuhnya hangus terbakar diduga penyebab kebakaran karena puntung rokok.
Tak Jadi Dihukum Mati, Pelaku LGBT Bisa dapat Hukuman 15 Tahun Penjara di dalam Rancangan Undang-undang Terbaru

Tak Jadi Dihukum Mati, Pelaku LGBT Bisa dapat Hukuman 15 Tahun Penjara di dalam Rancangan Undang-undang Terbaru

Berdasarkan Rancangan Undang-undang terbaru, pelaku LGBT bisa mendapatkan hukuman hingga 15 tahun penjara, setelah sebelumnya bisa mendapatkan hukuman mati.
Gibran Hadiri Halalbihalal PBNU Hari Ini

Gibran Hadiri Halalbihalal PBNU Hari Ini

Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka hadir di acara halalbihalal yang digelar PBNU di kantornya, Minggu (28/4/2024).
Heboh, Beli Sepatu Bola Harga Rp10 Juta Harus Ditebus Hingga Rp31 Juta di Bea Cukai, Menteri Keuangan Sri Mulyani Bela Anak Buah dan Bilang Begini...

Heboh, Beli Sepatu Bola Harga Rp10 Juta Harus Ditebus Hingga Rp31 Juta di Bea Cukai, Menteri Keuangan Sri Mulyani Bela Anak Buah dan Bilang Begini...

Menteri Keuangan Sri Mulyani merespons viralnya sejumlah kasus tentang denda besar yang dikenakan petugas Bea Cukai, termasuk pembelian sepatu baru - baru ini.
Tegas! Gerindra Sebut Prabowo Belum Mulai Menyusun Kabinet Pemerintahan 2024-2029

Tegas! Gerindra Sebut Prabowo Belum Mulai Menyusun Kabinet Pemerintahan 2024-2029

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad tegaskan, presiden terpilih Prabowo Subianto belum mulai meenyusun kabinet resmi pemerintahan Prabowo-Gibran.
Trending
Pelatih Arab Saudi U23 Mulai Kirim Bantuan ke Timnas Indonesia U23, Nasib Uzbekistan Bakal Seperti Korea Selatan?

Pelatih Arab Saudi U23 Mulai Kirim Bantuan ke Timnas Indonesia U23, Nasib Uzbekistan Bakal Seperti Korea Selatan?

Bantuan dari pelatih Arab Saudi U23 mulai terlihat, pelatih Arab Saudi bocorkan kekuatan Uzbekistan yang berguna untuk Timnas Indonesia U23 asuhan Shin Tae-yong
Timnas Indonesia U-23 Terima Dua Kabar Buruk Jelang Laga Kontra Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia U-23 Terima Dua Kabar Buruk Jelang Laga Kontra Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia U-23 menerima dua kabar buruk menjelang laga kontra Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024, yang akan digelar Senin (29/4) malam WIB.
Lakoni Laga Terakhir di Liga Inggris, Elkan Baggott Berpotensi Perkuat Timnas Indonesia U-23

Lakoni Laga Terakhir di Liga Inggris, Elkan Baggott Berpotensi Perkuat Timnas Indonesia U-23

Elkan Baggott telah melakoni laga terakhirnya bersama Bristol Rovers di Liga Inggris selagi timnas Indonesia U-23 akan tampil di semifinal Piala Asia U-23 2024.
Alasan Wasit Shaun Evans Ambil Keputusan yang Untungkan Timnas Indonesia U-23 dalam Sesi Adu Penalti Kontra Korea Selatan

Alasan Wasit Shaun Evans Ambil Keputusan yang Untungkan Timnas Indonesia U-23 dalam Sesi Adu Penalti Kontra Korea Selatan

Wasit Shaun Evans mengambil keputusan yang untungkan timnas Indonesia U-23 dalam sesi adu penalti kontra Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.
Elkan Baggott Berpotensi Perkuat Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong Curhat ke Media Korea

Elkan Baggott Berpotensi Perkuat Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong Curhat ke Media Korea

Ini dua berita terpopuler. Elkan Baggott berpotensi perkuat Timnas Indonesia U-23 dan Shin Tae-yong curhat ke media Korea.
Demi Timnas Indonesia Shin Tae-yong Tolak Latih Skuad Negara Ini Padahal Bayarannya Sangat Mahal...

Demi Timnas Indonesia Shin Tae-yong Tolak Latih Skuad Negara Ini Padahal Bayarannya Sangat Mahal...

Namun di balik itu semua, terungkap sebuah fakta mengejutkan soal Shin Tae-yong yang ternyata sempat dapat tawaran dari China sebelum memilih Timnas Indonesia.
Pandit Malaysia Heran Ada Pengamat Sepak Bola Indonesia yang Mencibir Shin Tae-yong karena Didukung Erick Thohir

Pandit Malaysia Heran Ada Pengamat Sepak Bola Indonesia yang Mencibir Shin Tae-yong karena Didukung Erick Thohir

Pandit asal Malaysia mengutarakan keheranannya terhadap cibiran pengamat sepak bola Indonesia terhadap Shin Tae-yong menyusul kesuksesannya di timnas Indonesia.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Damai Indonesiaku
14:00 - 15:00
OnePrix
15:00 - 15:30
Football Vaganza
15:30 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
Selengkapnya