LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pantauan aktivitas Gunung Merapi dari kamera CCTV BPPTKG Yogyakarta, Kamis malam (10/3/2022).
Sumber :
  • Tim tvOne - Nuryanto

Malam Ini Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas Sejauh 2,5 Km

Gunung Merapi diperbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta kembali meluncurkan awan panas pada Kamis malam (10/3/2022), (10/03) pukul 19.25 WIB, sejauh 2,5 Kilometer

Kamis, 10 Maret 2022 - 20:26 WIB

Yogyakarta, DIY - Gunung Merapi diperbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta kembali meluncurkan awan panas pada Kamis malam (10/3/2022), (10/03) pukul 19.25 WIB. tercatat di seismogram dengan amplitudo 70 mm dan durasi 229 detik.

Balai Penyelidikan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat estimasi jarak luncur mencapai 2,5 kilometer (2.500 meter) ke arah tenggara (Kali Gendol). Saat awan panas guguran terjadi, cuaca mendung dan hujan, visual terlihat berkabut.

Sementara dari periode pengamatan sejak puk 12.00 - 18.00 WIB,  cuaca di Gunung Merapi berawan, mendung, dan hujan. Angin bertiup lemah ke arah timur. Suhu udara 16-23 °C, kelembaban udara 79-99 %, dan tekanan udara 566-716 mmHg. Volume curah hujan 48 mm per hari.

Secara visual Gunung Merapi tampak berkabut dengan asap kawah tidak teramati.
Data Kegempaan menunjukkan Guguran 70 kali, Hybrid/Fase Banyak 1 kali.

Hingga kini Balai Penyelidikan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta masih menetapkan tingkat aktivitas Gunung Merapi pada Level III (Siaga)

Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.

Baca Juga :

Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya dan mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.

Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali. (Nuryanto/Buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bukan Jens Raven, Pemain Keturunan yang Layak Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia Justru Sosok Ini

Bukan Jens Raven, Pemain Keturunan yang Layak Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia Justru Sosok Ini

Bukan Jens Raven yang mencuri perhatian, pemain keturunan lain justru berhasil menjadi pembicaraan suporter Timnas Indonesia dan dinilai layak dinaturalisasi.
Memang Boleh Panitia Masjid Ambil Jatah Daging Kurban Tanpa Diketahui Pemiliknya? Ustaz Abdul Somad Bilang kalau itu Hukumnya...

Memang Boleh Panitia Masjid Ambil Jatah Daging Kurban Tanpa Diketahui Pemiliknya? Ustaz Abdul Somad Bilang kalau itu Hukumnya...

Ustaz Abdul Somad menerangkan hukum panitia masjid yang ambil jatah daging kurban saat Hari Raya Idul Adha. Lantas, apakah boleh? Simak penjelasannya di sini.
100 Hari Pertama Menjabat, AHY Klaim 2,4 Juta Tanah Didaftarkan dan Tersertifikasi dengan Nilai Tambah Rp250 Triliun

100 Hari Pertama Menjabat, AHY Klaim 2,4 Juta Tanah Didaftarkan dan Tersertifikasi dengan Nilai Tambah Rp250 Triliun

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan capaian yang telah dicapainya dalam 100 hari. 
Hotman Paris Desak Jokowi Bentuk Komite Khusus untuk Usut Kasus Vina: Tunda Pro Justisia

Hotman Paris Desak Jokowi Bentuk Komite Khusus untuk Usut Kasus Vina: Tunda Pro Justisia

Pengacara tersohor yang juga selaku Kuasa Hukum Vina Cirebon, Hotman Paris desak Presiden Jokowi bentuk Komite Khusus untuk usut kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Banyak Saksi Mendadak Muncul, Kakak Vina Cirebon Sebut Bikin Pusing

Banyak Saksi Mendadak Muncul, Kakak Vina Cirebon Sebut Bikin Pusing

Sejumlah saksi-saksi baru terus bermunculan dalam kasus kematian Vina Cirebon dan kekasihnya, Eky. Kakak Vina, Marliyana mengaku hal ini membuatnya pusing.
LPSK Catat Jawa Barat Jadi Provinsi Paling Banyak Kedua Ajukan Permohonan Perlindungan di 2023, Ternyata Ini Kasus Terbanyaknya

LPSK Catat Jawa Barat Jadi Provinsi Paling Banyak Kedua Ajukan Permohonan Perlindungan di 2023, Ternyata Ini Kasus Terbanyaknya

Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) mengungkapkan bahwa sepanjang tahun 2023, Jawa Barat (Jabar) memiliki jumlah permohonan program perlindungan tertinggi kedua se-Indonesia.
Trending
Shin Tae-yong Semakin Full Senyum Lantaran Timnas Indonesia Bakal Kedatangan Bintang Eropa Baru yang Potensial, Omongan Jujur Media Vietnam Malah Jadi Kenyataan

Shin Tae-yong Semakin Full Senyum Lantaran Timnas Indonesia Bakal Kedatangan Bintang Eropa Baru yang Potensial, Omongan Jujur Media Vietnam Malah Jadi Kenyataan

Shin Tae-yong semakin full senyum lantaran Timnas Indonesia bakal kedatangan bintang Eropa baru yang potensial hingga omongan jujur media Vietnam malah menjadi kenyataan adalah dua berita yang paling populer.
Terang Benderang, Polda Jabar Disebut 'Melunak' Akhirnya Balikin Motor Nouvo Kesayangan Milik Pegi Setiawan Alias Perong, Ternyata Ini Alasannya..

Terang Benderang, Polda Jabar Disebut 'Melunak' Akhirnya Balikin Motor Nouvo Kesayangan Milik Pegi Setiawan Alias Perong, Ternyata Ini Alasannya..

Penyidik Direktorat Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jawa Barat perlahan-lahan mulai melunak terhadap sejumlah permintaan kuasa hukum Pegi Setiawan alias Perong.
Kualitas Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Ini Mulai Diragukan, Shin Tae-yong Ikut Diseret

Kualitas Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Ini Mulai Diragukan, Shin Tae-yong Ikut Diseret

Kualitas calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Jens Raven mulai diragukan setelah tidak tampil cukup baik dalam ajang Toulon Cup 2024.
Babak Baru Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Polda Jabar Tak 'Berkutik' Usai Bukti Pegi Setiawan Korban Salah Tangkap Mengua

Babak Baru Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Polda Jabar Tak 'Berkutik' Usai Bukti Pegi Setiawan Korban Salah Tangkap Mengua

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat (Jabar) mulai memasuki babak baru usai penetapan Pegi Setiawan alias Perong sebagai tersangka.
Meski Kalah dari Filipina, Timnas Indonesia Bisa Lolos ke Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan Syarat Ini, Indonesia Akan Kedatangan Bintang Eropa Baru 

Meski Kalah dari Filipina, Timnas Indonesia Bisa Lolos ke Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan Syarat Ini, Indonesia Akan Kedatangan Bintang Eropa Baru 

Meski kalah dari Filipina, Timnas Indonesia bisa lolos putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan syarat, Indonesia akan kedatangan bintang Eropa baru?
Hadirnya Propam dalam Kasus Pembunuhan Vina Bikin Bingung, Kriminolog Soroti Ada yang Tak Beres: Mau Main Hukum atau Tekanan Massa?

Hadirnya Propam dalam Kasus Pembunuhan Vina Bikin Bingung, Kriminolog Soroti Ada yang Tak Beres: Mau Main Hukum atau Tekanan Massa?

Propam Polri diduga ikut turun gunung dalam pengusutan kasus pembunuhan Vina dan Eky tahun 2016 lalu. Meski demikian, kriminolog Adrianus Meliala menilai ada..
Siap Tampil Habis-habisan Demi Tiket Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Bakal Kedatangan Bala Bantuan dari Belanda saat Jumpa Filipina

Siap Tampil Habis-habisan Demi Tiket Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Bakal Kedatangan Bala Bantuan dari Belanda saat Jumpa Filipina

Demi lihat saudara jauhnya mentas di Piala Dunia 2026, Belanda siapkan bala bantuan untuk Timnas Indonesia saat menghadapi Filipina di laga terakhir grup F.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Kabar Utama
21:00 - 22:00
E-Talkshow
22:00 - 23:00
Kabar Hari Ini
23:00 - 01:30
Bundesliga Seru
Selengkapnya