Bentrokan Suporter Asal Solo dengan Warga di Sleman, Polisi Tangkap 4 Orang

Sleman, DIY - Bentrokan antara kelompok suporter bola dengan warga juga pecah di kawasan Jombor, Mlati, Sleman. Keributan terjadi saat rombongan suporter dari Solo sedang melintas di Sleman, DIY, menuju ke Magelang, Jawa Tengah.

"Jadi keributan hari ini, ini ada perselisihan untuk rombongan suporter dari Persis Solo yang akan menonton pertandingan di Magelang. Tadi sempat datangnya rombongan menuju ke Magelang melintas di seputaran jalan di Sleman," kata Kapolsek Mlati Kompol Andhies Fitriya Utomo, Senin (25/7/2022).

Menurut Andhies, keributan terjadi karena ada cekcok dengan warga. Bahkan sempat juga terjadi lemparan batu di lokasi bentrokan.

"Tadi ada sedikit cekcok dengan masyarakat karena ada lemparan batu juga," ungkapnya.

Akibat bentrokan tersebut, polisi mengamankan empat orang yang diduga terlibat keributan. Mereka langsung dibawa ke kantor polisi untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Jadi sementara ini yang diamankan lagi diamankan di kantor, untuk identitasnya masih belum diketahui karena baru saja diamankan, ada 4 orang. Jadi diamankan terkait tadi ada ribut-ribut pas waktu perjalanan, kesalahpahaman," beber Andhies.

Andhies menambahkan, untuk keributan di Jombor, Sleman belum adanya laporan korban luka maupun jiwa. Pihaknya saat ini juga masih menginventarisir dampak kerugian akibat peristiwa tersebut.

"Kalau untuk korban untuk wilayah Mlati sampai saat ini masih belum ada, kita masih tahap inventarisir kerugian tadi setelah ada perlintasan dari pihak suporter. Jadi kita juga mengakomodir yang tadi ada kerusakan-kerusakan material juga, jadi kita masih kumpulin dulu, untuk korbannya masih belum diketahui," ujar Andhies.

Guna mengantisipasi peristiwa terulang saat kepulangan suporter, polisi akan menyiagakan personelnya di titik-titik rawan. 

"Nanti kita juga akan dipersiapkan untuk pasca pertandingan untuk suporter pulang dari Magelang menuju ke Solo. Kita akan siapkan di tempat-tempat rawan," pungkasnya. (Apo/Buz).