LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Mendag Zulhas
Sumber :
  • Istimewa

Targetkan Pemerataan dan Pencapaian Konsumsi per Kapita, Mendag Zulhas: 20 Persen Kuota GPS untuk BUMN dan UMKM

Menteri Perdagangan (Mendag RI) Zulkifli Hasan atau akrab disapa Zulhas bertemu dengan perwakilan dari Gabungan Perusahaan Pembibitan Unggas (GPPU), pada Kamis

Kamis, 24 November 2022 - 19:28 WIB

Jakarta - Menteri Perdagangan (Mendag RI) Zulkifli Hasan atau akrab disapa Zulhas bertemu dengan perwakilan dari Gabungan Perusahaan Pembibitan Unggas (GPPU), pada Kamis (24/11/2022).

Dalam pertemuan tersebut, Ketua 4 GPPU, Asrokh Nawawi menyebutkan bahwa Zulhas akan mengizinkan BUMN dan UMKM mengimpor grand parent stock (GPS) ayam sebanyak 20% dari total kuota.

"Kebijakan baru dari Kementerian Perdagangan ini minta bahwa, memutuskan ada 20% kuota GPS akan dialokasikan untuk BUMN dan UMKM yang mampu," ujar Asrokh Nawawi.

Baca Juga :

BUMN dan UMKM yang bisa mengimpor GPS ayam merupakan yang dinilai mampu, baik dari segi tata kelola hingga keuangan. Ia menilai kebijakan ini bisa membuat pemerataan sehingga konsumsi daging ayam per kapita per tahun bisa meningkat.

"Kebijakan baru Menteri Perdagangan supaya ada pemerataan, memberi kesempatan BUMN dan UMKM 20% supaya lebih merata sehingga kebutuhan konsumsi per kapita bisa tercapai, atau harusnya kan naik karena konsumsi baru 11,6 kg per kapita per tahun," lanjutnya.

Mendag Zulhas juga menekankan tentang pentingnya alokasi impor Grand Parent Stock atau GPS untuk pengusaha UMKM. Tak hanya itu Mendag Zulhas, juga mengingatkan soal ketersedian pasokan.

“Alokasi impor Grand Parent Stock (GPS) untuk pengusaha UMKM. Jaminan pasokan cukup untuk kestabilan pangan dan kecukupan protein bagi warga Indonesia," ucap Zulhas.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini menekankan pentingnya perencanaan dan pengelolaan prima hingga minimalisir gagal usaha saat pertemuan dengan GPPU.

“Perencanaan dan pengelolaan prima hingga minimalisir gagal usaha,” beber Mendag Zulhas.

Dalam pertemuan tersebut, Mendag Zulhas juga meminta peternak ikut menjaga stabilitas harga ayam.

"Meminta komitmen anggota GPPU untuk membantu Pemerintah dalam menjaga stabilitas harga yang wajar untuk produk hasil (daging ayam ras dan telur ayam ras) dan input produksi (DOC / bibit dan pakan) baik di tingkat eceran/konsumen maupun di tingkat peternak/produsen," jelasnya.

Mendag Zulhas juga berharap kepada anggota GPPU untuk melaksanakan kebijakan pengaturan populasi (cutting produksi) dengan penuh kejujuran dan sungguh-sungguh apabila diinstruksikan oleh kementerian dan lembaga (K/L) terkait.

"Kemendag akan mengevaluasi permohonan Persetujuan Impor anggota GPPU apabila tidak memegang teguh komitmen untuk menjaga dan menciptakan iklim usaha perunggasan yang kondusif," lanjutnya.

Pertemuan antara Zulhas dan GPPU dilatarbelakangi harga ayam ras di tingkat peternak yang sangat fluktuatif dan sering berada di bawah harga pokok produksi (HPP). Harga ayam di pasar Rp 32.000 per kilogram (kg), seharusnya Rp 35.000 per kg.

"Hal ini disinyalir dikarenakan tidak seimbangnya supply-demand, surplus pasokan yang berlebih, sekitar 1 miliar ekor atau setara 1 juta ton dalam setahun," tambah Zulhas lagi.

Surplus dimaksud belum dapat diakomodir dengan sarana dan prasarana pasca panen yang memadai, seperti Rumah Potong Hewan Unggas (RPHU) dan cold storage yang tidak mencukupi. Saat ini, seluruh perusahaan integrator hanya memiliki cold storage dengan kapasitas sekitar 30 ribu ton, serta RPHU sekitar 1 juta ekor/hari.

"Produksi dan pasokan pada tahun berjalan sebagian besar merupakan dampak dari importasi Grand Parent Stock (GPS / indukan kakek-nenek) pada 2 tahun sebelumnya, di mana alokasi importasi ditetapkan oleh Kementan melalui rekomendasi teknis (sebagian besar importir merupakan anggota GPPU)," pungkas Mendag Zulhas. (ree)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Susno Duadji Tak Hanya Beri Saran Tegas ke Pegi, Tapi Juga Patahkan Kesaksian Aep

Susno Duadji Tak Hanya Beri Saran Tegas ke Pegi, Tapi Juga Patahkan Kesaksian Aep

Eks Kabareskrim Polri, Susno Duadji tidak hanya sekadar berikan saran soal menolak memerankan rekontruksi ke Pegi, melainkan juga patahkan kesaksian Aep.
Kupas Tuntas Kesurupan Kasus Vina Cirebon, Ustaz Faizar Buka-bukaan Bilang Tidak Mungkin Jika Ruh Vina Bisa...

Kupas Tuntas Kesurupan Kasus Vina Cirebon, Ustaz Faizar Buka-bukaan Bilang Tidak Mungkin Jika Ruh Vina Bisa...

Linda, teman Vina dikabarkan berulang kali kerasukan arwah Vina Cirebon. Lantas, bagaimana pandangan Ustaz Faizar? Simak artikel selengkapnya berikut ini..
Gempa M5,1 Guncang Loloda Kepulauan di Maluku Utara

Gempa M5,1 Guncang Loloda Kepulauan di Maluku Utara

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa berkekuatan magnitudo 5,1 itu terjadi di Loloda Kepulauan, Maluku Utara, pukul 16.22 WIB.
Media Vietnam Sampai Pasrah Nunggu Nasib Sial Menimpa Timnas Indonesia, Katanya Skuad Shin Tae-yong Itu...

Media Vietnam Sampai Pasrah Nunggu Nasib Sial Menimpa Timnas Indonesia, Katanya Skuad Shin Tae-yong Itu...

Begini kata media Vietnam tentang skuad asuhan Shin Tae-yong, kini Vietnam hanya bisa berharap Timnas Indonesia tertimpa nasib sial di kualifikasi Piala Dunia.
Gabung Eating Reorder, Komika Mo Sidik Mampu Jalani Pola Hidup Sehat Hingga Turunkan Berat Badan

Gabung Eating Reorder, Komika Mo Sidik Mampu Jalani Pola Hidup Sehat Hingga Turunkan Berat Badan

Aktor dan komika Mo Sidik blak-blakan menceritakan soal pola hidup sehat yang selama ini tengah dilakukannya demi bisa mendapatkan tubuh dan berat badan ideal.
PBNU Bakal Dapat Konsesi Tambang Batubara, Menteri  LHK Sebut Pengelolaan Tambang Oleh Ormas Tetap Profesional

PBNU Bakal Dapat Konsesi Tambang Batubara, Menteri LHK Sebut Pengelolaan Tambang Oleh Ormas Tetap Profesional

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar menyebut pengelolaan tambang oleh ormas seperti PBNU bisa tetap dilakukan secara profesional. 
Trending
Susno Duadji 'Tuding' Melmel dan Aep Bohong Soal Kasus Vina, Bahkan Layak Dijebloskan ke Penjara, Ini Alasannya..

Susno Duadji 'Tuding' Melmel dan Aep Bohong Soal Kasus Vina, Bahkan Layak Dijebloskan ke Penjara, Ini Alasannya..

Mantan Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duadji secara terang-terangan menyebut saksi kasus Vina Cirebon, Melmel dan Aep berbohong. Susno beberkan alasannya
Ini Identitas Ibu yang Lecehkan Anak Laki-lakinya Sendiri, Diduga Langsung Kabur Begitu Video Tak Senonohnya Viral

Ini Identitas Ibu yang Lecehkan Anak Laki-lakinya Sendiri, Diduga Langsung Kabur Begitu Video Tak Senonohnya Viral

Beredar video viral memperlihatkan diduga ibu dan anak laki-laki balita melakukan tindakan pelecehan seksual. Ternyata perempuan yang diduga ibu dari anak itu..
Ini Saran Tegas Susno Duadji untuk Pegi yang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Vina: Jangan Mau Memerankan Rekonstruksi

Ini Saran Tegas Susno Duadji untuk Pegi yang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Vina: Jangan Mau Memerankan Rekonstruksi

Jelang prarekonstruksi kasus Vina Cirebon, eks Kabareskrim Polri, Komjen (Purn) Susno Duadji berikan saran kepada Pegi Setiawan alias Perong selaku tersangka.
Tampang dan Identitas Pelaku Video Asusila Anak Baju Biru yang Viral Disebar, Buat Emosi Netizen

Tampang dan Identitas Pelaku Video Asusila Anak Baju Biru yang Viral Disebar, Buat Emosi Netizen

Pelaku video asusila terhadap anak kecil yang viral di sosial media TikTok buat banyak netizen emosi.
Tanzania Rela Jauh-jauh Terbang ke Indonesia Demi Hadapi Skuad Garuda, Ternyata Ini Alasannya...

Tanzania Rela Jauh-jauh Terbang ke Indonesia Demi Hadapi Skuad Garuda, Ternyata Ini Alasannya...

Meski bukan masuk dalam FIFA Matchday, ternyata tim asuhan Hemed Sulaiman ini rela datang jauh-jauh demi hadapi skuad Garuda.
Bos Persib Isyaratkan Mundur, LIB Resmi Umumkan Kick Off Liga 1 2024/2025 Regulasi Pemain Asing Ikut Diubah

Bos Persib Isyaratkan Mundur, LIB Resmi Umumkan Kick Off Liga 1 2024/2025 Regulasi Pemain Asing Ikut Diubah

Bos Persib mengisyaratkan mundur dan LIB resmi mengumumkan kick off Liga 1 2024/2025 regulasi pemain asing ikut diubah adalah dua berita paling banyak dibaca.
Polda Jabar Sita Handpone Milik Bondol dan Suparman, Saksi Kunci Baru Melmel Beberkan Detik-detik Penyiksaan Sadis Vina dan Eky

Polda Jabar Sita Handpone Milik Bondol dan Suparman, Saksi Kunci Baru Melmel Beberkan Detik-detik Penyiksaan Sadis Vina dan Eky

Polda Jabar sita handphone milik Suharso alias Bondol dan Suparman serta saksi kunci baru melmel beberkan detik-detik penyiksaan sadis Vina dan Eky menjadi dua berita paling banyak dibaca per Sabtu (1/6/2024) di tvOnenews.com.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Kabar Utama
21:00 - 22:00
E-Talkshow
22:00 - 23:00
Kabar Hari Ini
23:00 - 01:30
Bundesliga Seru
Selengkapnya