LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Foto udara hunian tetap relokasi bagi masyarakat terdampak Gempa Cianjur yang dibangun oleh Kementerian PUPR.
Sumber :
  • ANTARA

Hunian Relokasi Gempa Cianjur Ditarget Rampung Sebelum Lebaran 2023

Hunian tetap atau huntap relokasi bagi masyarakat yang terdampak Gempa Cianjur ditargetkan rampung sebelum Idul Fitri 2023.

Kamis, 5 Januari 2023 - 12:44 WIB

Jakarta - Hunian tetap atau huntap relokasi bagi masyarakat yang terdampak Gempa Cianjur ditargetkan rampung sebelum Idul Fitri 2023. Demikian disampaikan Direktur Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Iwan Suprijanto.

Iwan berharap, dengan penyelesaian secara bertahap, seluruh pekerjaan dapat rampung sebelum Hari Raya Idul Fitri 2023, sesuai dengan target yang diberikan oleh Menteri PUPR.

"Janji kami, pada tahun baru masyarakat bisa menempati 80 unit RISHA. Alhamdulillah, saat ini 95 unit RISHA sudah kami selesaikan di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, yang nantinya akan dibangun 200 unit rumah tipe 36/75 di atas lahan seluas 2,5 hektar. Dan di lokasi kedua di Desa Mulyasari, Kecamatan Mande akan dibangun 151 unit di atas lahan seluas 1,9 hektar. Dan saat ini sudah terbangun 4 unit di sana," ujar Iwan dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (5/1/2022).

Pada 95 unit RISHA tersebut, konstruksinya telah mencapai 100 persen dan dibangun lengkap dengan atap, lantai dan dinding. Selanjutnya, ada 69 unit RISHA yang saat ini sedang dilakukan proses pemasangan dinding dan lantainya, serta 24 unit RISHA yang sudah terpasang rangka strukturnya.

Baca Juga :

Iwan juga berpesan kepada pelaksana konstruksi PT. Brantas Abipraya (Persero) untuk bekerja dengan tepat, cepat dan selalu mengutamakan mutu bangunan yang berkualitas.

"Saat ini target pembangunan tahap pertama kami sudah melebihi target, sisanya pembangunan di tahap kedua ini kami optimis dapat selesai sesuai target pada minggu ketiga di Januari 2023 ini," kata Iwan.

Selain membangun rumah tahan gempa dengan metode RISHA yang memiliki 2 kamar tidur, ruang keluarga, kamar mandi dan dapur, Kementerian PUPR juga akan melengkapi Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum (PSU) berupa sambungan listrik, saluran air bersih dan juga sanitasi.

Dengan demikian, masyarakat dapat segera menghuni rumah tersebut dan tidak terlalu lama tinggal di pengungsian.

Pemerintah melalui Kementerian PUPR bersama dengan Pemerintah Kabupaten Cianjur telah menyiapkan kawasan relokasi di Kecamatan Cilaku seluas 2,5 hektar dan di Kecamatan Mande seluas 1,9 hektar bagi masyarakat yang rumahnya berada di patahan sesar aktif Cugenang.

Sementara, untuk masyarakat yang rumahnya tidak berada di patahan sesar aktif Cugenang, tidak perlu pindah ke kawasan relokasi. Karena pemerintah akan tetap memberikan bantuan perbaikan rumah yang besarannya menyesuaikan dengan tingkat kerusakan. (ant/ito)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pelatih Suwon FC Pasang Badan untuk Pratama Arhan Kartu Merah Langsung

Pelatih Suwon FC Pasang Badan untuk Pratama Arhan Kartu Merah Langsung

Pratama Arhan yang akhirnya debut di K-League 1 masuk menggantikan Jeong Dong-ho di laga kontra Jeju, Minggu (26/5/2024). 
Brigade Al-Qassam Luncurkan Roket ke Tel Aviv

Brigade Al-Qassam Luncurkan Roket ke Tel Aviv

Sayap gerakan militer Hamas, Brigade Al-Qassam, telah meluncurkan roket-roket ke Tel Aviv sebagai tindakan balasan kepada Israel atas pembunuhan warga sipil di Jalur Gaza.
Rais Aam PBNU Ungkap Banyak Gangguan pada Nahdlatul Ulama

Rais Aam PBNU Ungkap Banyak Gangguan pada Nahdlatul Ulama

Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH. Miftakhul Achyar mengingatkan perlunya jamaah dan pengurus organisasi besar seperti NU untuk tertib dalam komando kepemimpinan dan peraturan organisasi.
Sederet Fakta Baru Kasus Vina Cirebon, Polisi Bongkar Detail Keterlibatan Pegi Alias Perong, Ternyata...

Sederet Fakta Baru Kasus Vina Cirebon, Polisi Bongkar Detail Keterlibatan Pegi Alias Perong, Ternyata...

Pihak kepolisian mengungkap sejumlah fakta baru kasus pembunuhan terhadap Vina dan kekasihnya, Eky yang terjadi di wilayah Cirebon pada tahun 2016 lalu. Simak..
Pevoli Asal Kuba Heran soal Megawati Hangestri, Pratama Arhan Bikin 'Masalah' Jelang Bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pevoli Asal Kuba Heran soal Megawati Hangestri, Pratama Arhan Bikin 'Masalah' Jelang Bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pevoli asal Kuba heran soal Megawati Hangestri dan Pratama Arhan bikin masalah jelang bela Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026 adalah dua berita paling populer.
Mending Baca Quran di Aplikasi HP atau Langsung dari Mushaf? Ternyata Kata Ustaz Adi Hidayat yang Utama...

Mending Baca Quran di Aplikasi HP atau Langsung dari Mushaf? Ternyata Kata Ustaz Adi Hidayat yang Utama...

Mana yang lebih bagus, baca Quran di aplikasi HP atau langsung dari mushaf? Ustaz Adi Hidayat jelaskan hukum baca Quran di HP, apakah beda pahala dengan mushaf?
Trending
Kompolnas Optimistis Penegakan Hukum Kasus Vina Bakal Terang Benderang, Benny Mamoto: Ini Timnya yang Pernah Mengungkap Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Kompolnas Optimistis Penegakan Hukum Kasus Vina Bakal Terang Benderang, Benny Mamoto: Ini Timnya yang Pernah Mengungkap Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Ketua Harian Kompolnas Irjen Pol (Purn) Benny Mamoto optimis polisi bisa menuntaskan kasus pembunuhan terhadap Vina dan Eky yang terjadi di wilayah Cirebon
Menang 3-0, Bek Asing Ini Puas dengan Permainan Persib di Final Liga 1

Menang 3-0, Bek Asing Ini Puas dengan Permainan Persib di Final Liga 1

Bek asal Spanyol ini begitu solid hingga menorehkan nirbobol pada partai final leg pertama championship series Liga 1 2023/2024. Bahkan nyaris tidak ada peluang berbahaya yang dimiliki Madura United.
Sederet Fakta Baru Kasus Vina Cirebon, Polisi Bongkar Detail Keterlibatan Pegi Alias Perong, Ternyata...

Sederet Fakta Baru Kasus Vina Cirebon, Polisi Bongkar Detail Keterlibatan Pegi Alias Perong, Ternyata...

Pihak kepolisian mengungkap sejumlah fakta baru kasus pembunuhan terhadap Vina dan kekasihnya, Eky yang terjadi di wilayah Cirebon pada tahun 2016 lalu. Simak..
Misteri Kesaksian Linda, Perlukah Diperiksa Polisi? Reza Indragiri: Siapa Yang mau Diperiksa, Makhluk Gaibnya? Jadikan DPO Saja...

Misteri Kesaksian Linda, Perlukah Diperiksa Polisi? Reza Indragiri: Siapa Yang mau Diperiksa, Makhluk Gaibnya? Jadikan DPO Saja...

Kesaksian Linda, sahabat Vina yang disebut kerasukan arwah temannya itu setelah kejadian pembunuhan, kini tengah jadi sorotan publik. Dia dianggap saksi kunci.
Polisi Harus Ekstra Hati-Hati Dalam Pengungkapan Kasus Vina, Penasihat Kapolri: Jangan Asal Kejar Tayang, Agar Tidak Dibully

Polisi Harus Ekstra Hati-Hati Dalam Pengungkapan Kasus Vina, Penasihat Kapolri: Jangan Asal Kejar Tayang, Agar Tidak Dibully

Penasihat Kapolri Irjen Pol (Purn) Aryanto Sutadi mengingatkan polisi agar berhati-hati dalam menuntaskan kasus pembunuhan terhadap Vina dan Eky di Cirebon.
Salat Ini Justru Paling Ampuh Bisa Selesaikan Hutang sampai Terberat Lainnya, Syekh Ali Jaber: Sebut Allah swt Langsung Bantu Tuntaskan Segala Kesulitan Hidup

Salat Ini Justru Paling Ampuh Bisa Selesaikan Hutang sampai Terberat Lainnya, Syekh Ali Jaber: Sebut Allah swt Langsung Bantu Tuntaskan Segala Kesulitan Hidup

Syekh Ali Jaber ungkapkan ada satu salat yang bisa dikerjakan setiap hari mampu menuntaskan masalah hidup karena Allah swt sendiri yang langsung bantu kosongkan
Dalam 4 Bulan, Dinsos DKI Jakarta Jaring 2.070 PPKS, Lihat Fotonya

Dalam 4 Bulan, Dinsos DKI Jakarta Jaring 2.070 PPKS, Lihat Fotonya

Dinsos DKI Jakarta menjaring 2.070 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) selama periode Januari hingga April 2024 untuk menciptakan iklim yang aman.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
06:30 - 07:57
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Rumah Mamah Dedeh
09:00 - 10:00
Hidup Sehat
10:00 - 10:30
AB Shop
Selengkapnya