Minum Kopi Pagi Hari Ternyata Bikin Sehat Cocok untuk Diet Kata dr Zaidul Akbar, tapi Siang dan Sorenya Makan...

tvOnenews.com - Minum kopi di pagi hari menjadi kebiasaan banyak orang. Bahkan, sebagian orang merasa 'ada yang kurang jika belum minum kopi'.

Ternyata, minum kopi di pagi hari baik untuk kesehatan jika diminum dengan cara yang benar.

Minum kopi di pagi hari juga bisa menjadi salah satu cara untuk diet atau menurunkan berat badan secara alami tanpa olah raga.

_{dr Zaidul Akbar bagikan tips diet. Sumber: YouTube}

Sebab, diet bisa dilakukan hanya dengan mengatur asupan makanan yang masuk ke tubuh setiap harinya.

Diet atau menurunkan berat badan sendiri tidak hanya untuk tujuan mempercantik penampilan, namun juga disarankan untuk tujuan kesehatan.

Hal itu karena orang-orang yang memiliki berat badan berlebih akan lebih beresiko terserang berbagai penyakit berbahaya.

Tak hanya itu, diet juga dianjurkan untuk penderita diabetes untuk mengurangi asupan gula yang masuk.

Dalam sebuah kesempatan, dr Zaidul Akbar membeberkan cara diet yang mudah tanpa modal besar alias low budget.

Cara diet yang dianjurkan oleh pencetus JSR (Jurus Sehat Rasulullah) tersebut juga sesuai dengan ajaran Islam.

Berikut cara diet menurut dr Zaidul Akbar:

Pagi Hari

Menurut dr Zaidul Akbar, bagi orang yang diet pagi hari bisa mengonsumsi kopi hitam atau teh hijau, kemudian makan 7 butir kurma sesuai sunnah Rasulullah SAW.

Namun, kopi hitam atau teh hijau tidak disarankan menggunakan tambahan gula. Maka rasa manis bisa didapatkan dari kurma.

Kopi hitam dan teh hijau yang diminum tanpa gula pagi hari serta ditambah dengan makan kurma bisa menekan rasa lapar, sehingga bisa kuat tidak makan sampai siang hari.

"Minum kopi tapi jangan pakai gula. Minum kopi, manisnya makan kurma, kan jadi manis," ujar dr Zaidul Akbar.

"Makan tujuh kurma misal, cukup sampai siang. Nanti siang baru makan," lanjutnya.

Siang Hari

Sebelum makan siang, dr Zaidul Akbar menyarankan untuk makan buah-buahan terlebih dahulu. 

Selanjutnya makan-makanan yang mengandung gizi lengkap, seperti protein, serat dan karbohidrat.

"Polanya bagaimana Al-Quran mengajarkan. Buah dimakan awal dulu, kemudian baru habis itu makan protein, tapi ingat harus ada seratnya didapatkan dari sayur," ujar dr Zaidul Akbar.

Karbohidrat tidak disarankan banyak makan nasi putih. Jika makan nasi putih, tidak dianjurkan lebih dari tiga sendok. Sebab, nasi bisa meningkatkan gula darah dengan cepat.

Sebagai gantinya, karbohidrat bisa didapatkan dari jagung, kentang, ubi, dan lainnya.
 
"Nasi juga boleh, 1-2 sendok cukup," kata dr Zaidul Akbar.

"Saya bukan melarang makan karbohidaratnya, tapi nasi putihnya. Karbohidrat kan kita bisa dapatkan dari banyak sumber. Jagung, kentang, ubi, itu banyak banget karbohidratnya," sambungnya.

Sore Hari

Selanjutnya, makan terakhir dianjurkan pada sore hari atau jangan sampai malam. Menurut dr Zaidul Akbar, tidak makan malam akan memiliki efek baik untuk tubuh.

Pada sore harinya, boleh ngemil kacang-kacangan, seperti kacang almond atau kacang polong tanpa direbus. 

dr Zaidul Akbar mengatakan, menjaga kesehatan dalam Islam sebenarnya sangat murah alias tidak perlu banyak modal.

"Jadi sebenarnya Islam itu agama yang sangat low budget dalam mengajarkan kesehatan. Tidak perlu banyak modal," pungkasnya.

(Gwn)