Tata Cara Shalat Tahajud di Bulan Ramadhan, Begini Langkahnya Kata Ustaz Adi Hidayat

tvOnenews.com - Salah satu amalan yang memiliki keutamaan luar biasa saat Ramadhan adalah ibadah shalat malam atau tahajud.

Banyak di antara kaum muslimin yang berlomba-lomba meningkatkan kadar keimanannya dengan memperbanyak shalat tahajud selama bulan Ramadhan.

Namun tidak sedikit pula yang masih kebingungan dalam pelaksanaan shalat tahajud, terutama terkait jumlah rakaat dan rangkaiannya.

Bagaimana tata cara shalat tahajud sesuai sunnah seperti yang dijelaskan oleh Ustaz Adi Hidayat?

Seperti dirangkum tvOnenews.com dari kanal YouTube Quran Way, berikut ulasan Ustaz Adi Hidayat seputar tata cara shalat tahajud selama Ramadhan.

Berdasarkan penuturan Ustaz Adi Hidayat, dahulu Nabi Muhammad SAW pernah memberikan contoh bagaimana pelaksanaan shalat malam.

Tata cara shalat tahajud ini diketahui oleh para sahabat yang penasaran dengan sifat shalat malam Nabi.

Ustaz Adi Hidayat menjabarkan sebuah hadis yang membahas tentang shalat malam.

"1 kali kata Ibnu Umar Radhiyallahu Ta'ala anhuma, Rasulullah SAW pernah bersabda, kalau anda ingin tunaikan shalat malam silakan mulai paling minimal kerjakan 2 rakaat dulu, kemudian tambah 2 rakaat dulu, masih sanggup terus 2 rakaat lagi, kalau khawatir masuk waktu fajar, segera tutup dengan witir 1 rakaat." 

Berdasarkan hadis tersebut, Ustaz Adi Hidayat menyebutkan bahwa tidak ada batasan maksimal rakaat dalam shalat tahajud, yang terpenting minimal 2 rakaat.

"Tidak ada batasan spesifik dalam shalat malam ini, tapi paling minimal anda tunaikan 2 rakaat, tutup dengan 1 rakaat," jelas Ustaz Adi Hidayat.

Dalam hadis lain, Ustaz Adi Hidayat mengisahkan saat 3 orang sahabat menanyakan ke istri-istri Nabi soal shalat tahajud yang dilakukan oleh Rasulullah.

Menurut Aisyah, selama Nabi Muhammad tinggal di rumahnya, ia tak pernah melihat suaminya itu melakukan shalat malam lebih dari 11 rakaat.

11 rakaat tersebut dilakukan dengan format 4,4,3.

Sementara itu, saat berada di rumah Sayyidah Maimunah, Nabi Muhammad SAW melakukan shalat malam dibuka dengan 2 rakaat shalat sunnah dengan hanya membaca Al Fatihah.

Setelahnya, Nabi Muhammad melanjutkan shalat tahajud 11 rakaat dengan format 2,2,2,2,2,1.

Seusai menunaikan shalat tahajud, Nabi Muhammad tidak langsung bangkit, tetapi duduk terlebih dahulu untuk berdoa dan memohon ampun kepada Allah.

Terkait perbedaan tata cara shalat tahajud ini, Ustaz Adi Hidayat mengingatkan untuk tidak saling berdebat karena sesungguhnya itu semua pernah dicontohkan oleh Nabi Muhammad.

Kala itu Nabi Muhammad melakukan cara yang berbeda karena menyesuaikan dengan kondisi istrinya di rumah ia tinggal.

Ustaz Adi Hidayat juga berpesan untuk mengisi shalat malam yang dilakukan dengan bacaan surat yang panjang-panjang dan dibaca dengan perlahan serta indah, bukan dengan terburu-buru.

Wallahua'lam.

(far)

Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News, Klik di Sini