Jakarta, tvOnenews.com - Syekh Ali Jaber mengingatkan bahwa ada waktu istimewa di hari jumat.
Waktu yang istimewa itu adalah waktu yang mustajab untuk berdoa.
Waktu ini kata Syekh Ali Jaber hanya sebentar.
Oleh karenanya, Syekh Ali Jaber menyarankan, agar setiap Muslim tidak meninggalkannya.
Jangan Lewatkan! Syekh Ali Jaber Ingatkan Bahwa Setiap Sore di Hari Jumat Ada Waktu yang Mustajab: Doa Tidak Akan Ditolak (sumber: tvOne/Damai Indonesiaku)
Berikut penjelasan Syekh Ali Jaber yang dirangkum oleh tvOnenews.com dari kanal YouTube Yayasan Syekh Ali Jaber.
Dalam sebuah ceramah, Syekh Ali Jaber mengingatkan pada hari jumat ada satu waktu dimana saat kita berdoa maka tidak akan ditolak oleh Allah SWT.
"Barangsiapa yang berdoa di satu jam itu doanya tidak akan ditolak," ungkap Syekh Ali Jaber, sebagaimana dikutip tvOnenews pada Jumat (5/1/2024).
"Rasulullah SAW bersabda di hadits yang shahih, ada satu jam dalam hari Jumat itu, barangsiapa yang dapat berdoa di satu jam itu, akan diijabah doanya tidak ditolak doanya oleh Allah," sambung Syekh Ali Jaber.
Memang terdapat perbedaan di kalangan ulama tentang waktu satu jam tersebut.
Namun lebih lanjut Syekh Ali Jaber menyebutkan bahwa waktunya adalah satu jam terakhir di sore hari sebelum maghrib.
“Satu jam yang paling kuat untuk diterima doanya adalah satu jam terakhir, sore hari. Silahkan berdoa,” saran Syekh Ali Jaber.
“Saya senang jika di Madinah, para ulama dan orang shalih yang ada di Masjid Nabawi, begitu tersisa satu jam sebelum maghrib, semua tinggalkan, masing-masing istimewa,” tambah Syekh Ali Jaber.
Oleh karena itu, Syekh Ali Jaber menyarankan agar setiap Muslim tidak meninggalkan waktu ini.
Ada sebuah doa hari jumat yang dapat dibaca oleh setiap Muslim.
Doa ini tercantum dalam hadits Riwayat Tirmidzi no. 3563.
Berikut doa hari jumat yang dianjurkan dibaca oleh setiap Muslim.
اللَّهُمَّ اكْفِنِى بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِى بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ
Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaak."
Artinya: “Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.” (HR. Tirmidzi no. 3563. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan).
Ilustrasi Hadits (sumber: Freepik)
Terdapat sejumlah hadits Nabi Muhammad SAW yang menjelaskan tentang keutamaan hari Jumat.
Berikut hadits-hadits tentang keutamaan hari Jumat yang sebaiknya diketahui oleh setiap Muslim.
Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رضي الله عنه أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَكَرَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ فَقَالَ : « فِيهِ سَاعَةٌ لَا يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ وَهُوَ قَائِمٌ يُصَلِّي يَسْأَلُ اللَّهَ تَعَالَى شَيْئًا إِلَّا أَعْطَاهُ إِيَّاهُ » وَأَشَارَ بِيَدِهِ يُقَلِّلُهَا
Dari Abu Hurairah radhiyallohu anhu bahwa Rasulullah shallallohu alaihi wasallam bersabda tentang hari Jumat, “Pada hari Jumat ada waktu yang mana seorang hamba muslim yang tepat beribadah dan berdoa pada waktu tersebut meminta sesuatu melainkan niscaya Allah akan memberikan permintaannya”. Beliau mengisyaratkan dengan tangannya untuk menunjukkan bahwa waktu tersebut sangat sedikit. (HR. Bukhari dan Muslim)
Hadits Riwayat Abu Daud
Dalam hadits riwayat Abu Qatadah, dikatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda:
إِنَّ جَهَنَّمَ تُسَجَّرُ إِلَّا يَوْمَ الْجُمُعَةِ
"Sesungguhnya neraka Jahannam dinyalakan kecuali pada hari Jumat." (HR. Abu Daud)
Hadits Riwayat Ibnu Majah)
Dalam riwayat Aus bin Aus RA, Nabi Muhammad SAW bersabda:
إِنَّ مِنْ أَفْضَلِ أَيَّامِكُمْ يَوْمَ الْجُمُعَةِ فِيهِ خُلِقَ آدَمُ وَفِيهِ النَّفْخَةُ وَفِيهِ الصَّعْقَةُ فَأَكْثِرُوا عَلَيَّ مِنْ الصَّلَاةِ فِيهِ فَإِنَّ صَلَاتَكُمْ مَعْرُوضَةٌ عَلَيَّ فَقَالَ رَجُلٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ كَيْفَ تُعْرَضُ صَلَاتُنَا عَلَيْكَ وَقَدْ أَرِمْتَ يَعْنِي بَلِيتَ قَالَ إِنَّ اللَّهَ حَرَّمَ عَلَى الْأَرْضِ أَنْ تَأْكُلَ أَجْسَادَ الْأَنْبِيَاءِ
"Sesungguhnya yang paling utama dari hari-hari kalian adalah hari Jumat. Pada hari itu Adam diciptakan, sangkakala ditiup, dan manusia sadar dari pingsannya. Maka perbanyaklah bershalawat kepadaku pada hari Jumat, sebab sholawat kalian ditunjukkan kepadaku." Kemudian seorang lelaki bertanya, "Bagaimana caranya agar sholawat kami ditunjukkan kepadamu, padahal dirimu telah wafat?" Kemudian beliau SAW bersabda, "Sesungguhnya Allah telah mengharamkan bumi untuk memakan jasad para Nabi." (HR. Ibnu Majah)
Selain doa di atas, setiap Muslim dianjurkan membaca zikir petang dan amalan lainnya.
Itulah doa dan penjelasan tentang waktu mustajab di hari jumat.
Semoga kita dimudahkan oleh Allah SWT untuk selalu beribadah kepadaNya.
Disarankan bertanya langsung kepada ulama, pendakwah atau Ahli Agama Islam agar mendapatkan pemahaman yang lebih dalam.
Wallahua’lam
(put)
Load more