Keterangan Kombes Pol. Hengki soal Dugaan Polisi Peras Polisi

Senin, 6 Februari 2023 - 08:55 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi menyebut polisi yang mengaku menjadi korban polisi peras polisi anggota Provos Polsek Jatinegara, Bripka Madi tidak konsisten.

Pernyataannya menyangkut kasus sengketa tanah di Bekasi Jawa Barat Yang dilaporkan pada tahun 2011 silam.

Sebelumnya diberitakan Bripka Madih akan dipertemukan dengan oknum penyidik soal dugaan pemerasan dalam bentuk uang dan tanah.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan hal tersebut.

Bripka Madih merupakan anggota Provos Polsek Jatinegara yang mengaku diperas polisi lainnya saat mengurus kasus sengketa tanah milik orang tuanya.

Nama Bripka Madih menjadi viral usai beredarnya video di media sosial. Bripka Madih merasa kecewa karena sebagai anggota kepolisian dia malah dimintai uang untuk mengurus kasus penyerobotan lahan yang dilaporkan oleh orang tuanya.

Bripka Madih disebut tidak konsisten ketika memberikan keterangan kepada Polda Metro Jaya.

Bripka Madih datang ke Polda Metro Jaya pada Minggu (5/2/2023)  untuk memberi penjelasan soal dirinya yang menjadi korban dugaan penyerobotan tanah serta dugaan pemerasan oleh penyidik Polda Metro.

Namun, Direktur Reserse Kriminal Umum Kombes Pol Hengki Haryadi menuturkan, pernyataan yang dilontarkan Madih kerap berubah-ubah.(awy)
 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:03
02:36
08:00
01:49
09:04
01:41
Viral