Menhan Amerika Serikat Ikut Vaksinasi Covid-19 Gelombang Pertama | tvOne

Selasa, 15 Desember 2020 - 11:21 WIB

Amerika Serikat - Proses vaksinasi Covid-19 telah berlangsung di Amerika Serikat. Menteri pertahanan sementara AS Christopher Miller bahkan menjadi salah satu pejabat yang menerima vaksin tersebut. Sementara di Rusia, vaksinaci Covid-19 juga telah dilakukan kepada persomil militer.

Proses vaksinasi Covid-19 telah berlangsung di Amerika Serikat. Selain kelompok prioritas seperti tenaga medis dan penghuni panti jompo, Menhan sementara AS Christopher Miller menjadi salah satu pejabat yang menerima vaksin anti virus corona tersebut. Dalam pemberian vaksin covid-19, Menhan AS ini mengaku tidak merasa sakit saat disuntik.

Proses vaksinasi telah berlangsung di Columbus, negara bagian Ohio, serta Washington DC AS.

Sehari sebelumnya, sebanyak tiga juta dosis vaksin covid-19 buatan perusahaan farmasi Pfizer dan Biontech telah didistribusikan ke 636 lokasi di seluruh wilayah Amerika Serikat.

Sebelumnya vaksin Covid-19 buatan perusahaan farmasi Pfizer dan Biontech telah mendapatkan izin darurat dari badan pengawas obat dan makanan amerika serikat atau FDA, usai vaksin Covid-19 tersebut dilaporkan memiliki tingkat efektivitas 95 persen mencegah virus corona.

Vaksin Sputnik Lima

Di Rusia, personil militer di distrik militer bagian barat mulai mendapatkan vaksin Covid-19 buatan rusia, yakni Sputnik lima.

Sebuah video yang dirilis kementerian pertahanan Rusia memperlihatkan sejumlah pilot dan pejabat angkatan udara rusia disuntik vaksin covid-19. Menurut keterangan Kementerian Pertahanan Rusia, vaksin sputnik lima itu didistribusikan melalui jalur udara.

Rusia berencana memvaksinasi lebih dari 400 ribu personil militernya dengan vaksin covid-19 buatan Rusia sendiri.

Vaksin Sputnik V asal Rusia disebut memiliki efektivitas 95 persen. Dikabarkan bahwa biaya yang harus dibayarkan untuk satu doksis vaksin Sputnik V adalah kurang dari 10 dollar AS atau sekitar Rp 140.000 untuk pasar internasional. Bagi warga Rusia, mereka bisa mendapatkannya secara cuma-cuma atau gratis.

Harga internasional pada vaksin Sputnik V itu jauh lebih murah dibandingkan dua vaksin sebelumnya. Vaksin Moderna memiliki harga 38 dollar AS atau sekitar Rp 533.000, sedangkan Pfizer dihargai 20 dollar AS atau sekitar Rp 281.000. (ito)

(Liihat Juga: Kasus kerumuman massa di Megamendung, Bupati Bogor Ade Yasin diperiksa sebagai saksi)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:06
01:46
08:21
03:43
06:21
13:18
Viral