16 Kapal Tenggelam di Pontianak, 39 Penumpang yang Hilang Masih dalam Pencarian

Sabtu, 17 Juli 2021 - 14:13 WIB

Pontianak, Kalimantan Barat - Sebanyak 47 orang masih dinyatakan hilang di perairan Kalimantan Barat akibat tenggelamnya 16 kapal. Kecelakaan tenggelamnya 16 kapal nelayan tersebut terjadi di tiga lokasi perairan Kalimantan Barat yaitu Kabupaten Sambas, Kabupaten Kubu Raya, dan perairan Muara Jungkat, Kabupaten Mempawah. Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) berhasil menyelamatkan 80 korban tenggelamnya kapal dan mengevakuasi 9 jasad. Korban yang selamat maupun yang tewas dibawa ke Posko SAR Pontianak, Kalimantan Barat. Basarnas mengingatkan kapal nelayan maupun kapal penumpang akan kemungkinan adanya cuaca buruk lanjutan. “Sekali lagi kami menghimbau kepada para nelayan dan pengusaha transportasi agar tetap mengikuti apa yang disampaikan terkait cuaca. Diperhatikan apabila ada peringatan cuaca yang kurang baik,” tutur Kepala SAR Pontianak, Yopi Haryadi. Dibantu TNI Angkatan Udara, Basarnas terus melakukan pencarian terhadap para korban yang masih hilang melalui laut juga melalui pengamatan udara. Informasi terkini, memasuki hari keempat pencarian korban tenggelamnya 16 kapal nelayan, per hari ini, Sabtu (17/7) 3 korban ditemukan meninggal. Berdasarkan laporan, 1 orang ditemukan di sekitar perairan Pulau Lemukutan, 1 di Jawai, dan 1 lagi sudah dibawa menuju posko Basarnas. Menurut Yopi, berdasarkan keterangan dari para korban selamat, kapal-kapal yang tenggelam tersebut telah mencoba untuk menepi, namun karena cuaca sangat buruk dan gelombang tinggi, kapal-kapal tersebut pun tenggelam sebelum sempat menepi. Tim SAR akan terus melakukan pencarian di lokasi sekitar tenggelamnya kapal-kapal tersebut sesuai dengan peraturan yang berlaku yaitu selama 7 hari. Yopi menambahkan, tim pencarian akan memperluas lokasi pencarian. Basarnas juga telah mendatangkan 2 kapal bantuan dari Pangkal Pinang dan Banjarmasin untuk membantu pencarian korban. Tim SAR masih berharap dapat menemukan korban yang selamat dari pencarian yang akan dilakukan kembali hingga 7 hari kedepan tersebut. Tim SAR pun akan menyisir pantai Kalimantan Barat karena diprediksi korban-korban juga terdampar atau hanyut ke pesisir jika mengikuti pola arus yang ada di perairan Kalimantan Barat. Diberitakan sebelumnya, sebanyak 16 kapal nelayan tenggelam dengan 130 anak buah kapal (ABK) hilang setelah dihantam cuaca buruk di perairan Kalimantan Barat pada Rabu (14/7) dini hari. (awy)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
00:49
01:46
04:06
01:58
01:04
09:13
Viral