Utang Pemerintah Nyaris 7 Ribu Triliun, Harus Diwaspadai | EcoFlash

Jakarta - Pajak dan pembiayaan dari utang sejauh ini masih menjadi tulang punggung untuk berjalannya perekonomian Indonesia.

Data yang dipublikasikan oleh Kementerian Keuangan melalui APBN Kita menyebutkan posisi utang Pemerintah per akhir Januari 2022 berada di angka 6.919,15 triliun rupiah dengan rasio utang terhadap PDB sebesar 39,63%.

Secara nominal terjadi peningkatan total utang Pemerintah seiring dengan penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) dan penarikan pinjaman di bulan Januari 2022 guna menutup pembiayaan APBN. Namun demikian, rasio utang terhadap PDB mengalami penurunan sejalan dengan pemulihan ekonomi yang cukup kuat di tahun 2021.

Utang diakui Pemerintah mengalami peningkatan mengingat posisi utang Pemerintah di akhir tahun 2021 tercatat Rp6.908,87 triliun. Posisi akhir tahun lalu rasio utang Pemerintah terhadap PDB sebesar 41%. Pada tahun 2020 rasio utang masih tercatat sekitar 33% terhadap PDB.

Semoga saja utang yang semakin besar yang dimiliki Pemerintah bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk memajukan perekonomian masyarakat dan tak sepeserpun disalahgunakan. Sebab sejatinya pihak yang membayar utang negara adalah seluruh penduduk Indonesia. (afr)