Sempat Cekcok dengan Warga, Pasutri yang Siksa ART Tertunduk Saat Digelandang Polisi

Senin, 31 Oktober 2022 - 23:30 WIB

Bandung Barat, Jawa Barat - Warga Perumahan Bukit Permata Bandung Barat, Jawa Barat mengevakuasi seorang asisten rumah tangga yang beberapa bulan disiksa dan disekap majikannya.

Saat sang majikan mengetahui evakuasi tersebut ia dan suaminya marah-marah pada warga. Namun pada akhirnya mereka tertunduk saat polisi menyatakan keduanya sebagai tersangka.

Sabtu (29/10/2022)lalu, warga memutuskan mendobrak sebuah rumah di perumahan Bukit Permata, Kecamatan Ngamprah, Bandung Barat. Mereka mendobrak rumah yang digembok dari depan itu untuk mengevakuasi seorang ART yang disekap majikannya. Ssaat itu kedua majikan sang art sedang keluar rumah.

Warga pun terkejut mendapati art tersebut menderita luka di wajah. Saat dibawa ke rumah Seorang warga emak-emak di kompleks tersebut menemukan juga luka-luka di badan korban.

Para emak yang kompak itu lalu meminta korban untuk memberanikan diri melaporkan kejadian yang menimpanya kepada polisi.

Mendapati rumahnya dibongkar warga, pasangan suami istri Yulio Christian dan Laura marah. Mereka tak terima ART bernama Rohimah tersebut diselamatkan warga. Suami-istri ini malah debat kusir dengan polisi yang mengamankan upaya evakuasi korban. Keduanya juga masih bersikap seperti tidak punya kesalahan apapun.

Namun uniknya, raut pongah yang dipasang suami-istri ini seketika hilang ketika mereka pakai baju tahanan. Mereka sama sekali tak berani berjalan dengan wajah menatap ke depan. 

Polisi menyebut Yulio dan Laura merampas kemerdekaan Rohimah. Mereka juga bersama-sama melakukan tindak kekerasan terhadap Rohimah hingga korban mengalami luka lebam di wajah, tangan, dan punggung.

Menurut tetangga pasangan Julio dan Laura terlihat kerap marah-marah pada Rohimah setiap pasangan tersebut keluar rumah. Tak cuma itu, tetangga sebelah rumah pasutri kejam tersebut juga kerap mendengar tangisan Rohimah dalam beberapa bulan terakhir.

Mereka juga kerap mendengar suara-suara pukulan. Namun tak menyangka bahwa yang dipukuli adalah Rohimah.

Yulio dan Laura kini terancam hukuman 10 tahun penjara atas apa yang mereka perbuat terhadap Rohimah. Selain disiksa, gaji Rohimah juga baru dibayarkan satu bulan. Sementara sisa gaji 5 bulan belum dibayarkan.(awy)
 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
13:32
06:34
05:09
01:34
02:08
01:24
Viral