KABAR GEMBIRA!! Arab Saudi Resmi Buka Umrah Lagi, Ini Syarat-Syaratnya! | religiOne
Pemerintah Arab Saudi mulai menerima jemaah umrah dan peziarah gelombang pertama, mulai hari Minggu, 4 Oktober 2020, setelah sebelumnya aktivitas umrah dihentikan selama tujuh bulan akibat pandemi virus Corona (Covid-19). Arab Saudi mengeluarkan izin umrah bagi 108.041 jemaah yang mendaftar melalui aplikasi Eatmarna pada 27 september hingga 1 oktober 2020.
Kerajaan Arab Saudi menyusun sejumlah peraturan dalam pelaksanaan ibadah umrah di tengah pandemi Covid-19. Salah satu syaratnya adalah jemaah memiliki keterangan bebas Covid-19 dari lembaga kesehatan profesional dan diakui pemerintah. Selain itu jemaah akan dibagi menjadi 12 grup setiap 24 jam. Dalam kesempatannya, jemaah diberikan waktu umrah hanya tiga jam dan akan didampingi oleh tenaga kesehatan profesional.
Pusat isolasi juga telah disediakan di sejumlah hotel bagi jemaah yang menunjukkan gejala Covid-19. Arab Saudi menegaskan, pelaksanaan umrah akan memperhatikan pengaturan jarak secara lebih akurat, tepat, dan hati-hati dengan diawasi oleh otoritas terkait.
Syaratnya lainnya adalah umrah hanya diperuntukkan bagi warga berusia 18-65 tahun dan telah mendaftar lewat aplikasi resmi yang disediakan oleh Kementerian Haji dan Umrah yang bernama Eatmarna. Izin umrah ini dikeluarkan secara gratis.
Untuk tahap awal, pelaksanaan umrah diberikan pada sekitar 65.168 warga Arab Saudi dari 108.041 izin tersebut. Sisanya sebanyak 42.873 izin diberikan pada ekspatriat (warga asing) yang menetap di Arab Saudi. Jumlah ini akan ditambah menjadi 75 persen lebih banyak pada 18 Oktober 2020 mendatang. pengembangan izin umrah ini akan terus dilakukan hingga 01 november 2020 mendatang.
Arab Saudi akan mengizinkan warga negara dari berbagai negara asing dalam jumlah yang lebih besar untuk datang melaksanakan umrah dan haji seperti biasa, sebelum terjadinya pandemi covid-19. Kendati demikian, Kerajaan Arab Saudi belum mencabut larangan kunjungan warga dari tiga negara, yakni India, Brasil dan Argentina yang memiliki kasus covid-19 sangat tinggi. (ari)
(Lihat juga Update Corona 4 Oktober: 303.498 Kasus, 228.453 Sembuh dan 11.151 Meninggal)