mantan Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko bebas dari Lapas Porong, Sidoarjo.
Sumber :
  • tim tvone - umar sanusi

Bebas dari Lapas Porong, Mantan Bupati Jombang Ziarah ke Makam Istri dan Ciumi Anak Cucu

Senin, 8 Agustus 2022 - 18:51 WIB

Jombang, Jawa Timur - Setelah bebas dari Lapas Porong, Sidoarjo, mantan Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko langsung berziarah ke makam istrinya, Tjaturina Yuliastuti Wihandoko, Senin (8/8). Makam istrinya yang meninggal  tanggal 30 Juni 2021 saat Nyono sedang menjalani hukuman di lapas, berlokasi di belakang rumah Nyono, Desa Sepanyul, Kecamatan Gudo, Jombang. 

Di makam istrinya, Nyono Suharli Wihandoko membaca tahlil bersama ratusan warga dan KH Abdul Haris Munawir pengasuh Pondok Pesantren Desa Sukorejo, Perak. Sementara doa dibacakan lima orang kyai secara bergantian. Usai membaca tahlil, Nyono dan keluarga melakukan tabur bunga. Nyono menyempatkan mencium batu nisan istrinya. 
  
Kedatangan Nyono dari Lapas Porong Sidoarjo disambut puluhan warga Desa Sepanyul dan sekitarnya. Saat turun dari mobil, mantan Ketua Golkar Jatim ini langsung menyalami warga satu persatu. Nyono berjabat tangan dengan erat dan akrab. Sepanjang jalan menuju rumahnya, ratusan warga berjajar untuk berjabat tangan.

Sebelum masuk ke rumah, Nyono lebih dahulu mengambil air wudhu dengan air kembang yang sedianya untuk memandikan Nyono, agar terhindar dari marabahaya. Usai berwudhu, mantan bupati ini langsung sujud syukur. Saat Nyono bersujud, suara tangisan yang tertahan dari ratusan warga yang melihatnya terdengar jelas.

Kepada warga yang menyambutnya, Nyono menyampaikan pidatonya. Dengan suara bergetar dan air matanya menitik serta suara terputus-putus, Nyono menyampaikan terima kasih kepada ratusan orang yang menyambut di rumahnya. Mantan Bupati Jombang ini juga berucap syukur karena bebas dari penjara pada 10 Muharram.

"Alhamdulillah tepat 10 Muharram saya bebas. Ini adalah hari yang baik. 10 Muharram merupakan tahun kemenangan para nabi. Contohnya Nabi Yusuf yang dibebaskan dari tahanan Kota Mesir. Itu terjadi 10 Muharram. Nanti soal itu akan dijelaskan oleh kyai yang hadir di sini," papar Nyono.

Nyono juga meminta maaf kepada semua warga Jombang.

"Saya minta maaf kepada seluruh masyarakat Jombang.  Saya ucapkan terima kasih kepada semua yang hadir di rumah ini," sambungnya.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
00:49
01:46
04:06
01:58
01:04
09:13
Viral