TNI, Polri, bersama warga Bahu membahu membersihkan material banjir.
Sumber :
  • Tim TvOne/Ahmad Yudiansyah

Banjir di Lahat, Warga Bersama TNI dan Polri Bersihkan Material Banjir

Jumat, 10 Maret 2023 - 14:18 WIB

Lahat, tvOnenews.com - Pasca banjir bandang yang menerjang Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, Tim SAR gabungan dari BPBD, TNI dan Polri bersama warga, mulai bahu membahu membersihkan rumah dan fasilitas umum dari material banjir. Banjir yang terjadi pada Kamis (9/3/2023) pagi, menerjang ratusan rumah warga di beberapa kecamatan di Kabupaten Lahat.

Dari perkembangan data yang dikeluarkan oleh Kepala Pelaksana BPBD Lahat, Ali Afandi, tercatat sebanyak 256 rumah terendam banjir yang tersebar di 12 kecamatan. Selain itu, sebanyak 131 hektar sawah mengalami gagal panen, serta 30 unit rumah hanyut tersapu banjir.

"Dampak terparah ada di Desa Keban Agung dan Desa Lubuk Sepang. Desa Keban Agung sebanyak 25 unit rumah hanyut, sementara di Desa Lubuk Sepang 5 rumah dinyatakan hanyut. Untuk sawah ada 131 hektar yang gagal panen tersebar di 12 kecamatan," ungkap Ali Afandi, Jumat (10/3/2023).

Untuk korban jiwa akibat banjir kemarin yang beredar di masyarakat, lanjut Ali Afandi, Ia memastikan jika hal tersebut tidak benar. Ali menjelaskan jika dua orang korban tersebut terseret arus Sungai Lematang sebelum bencana banjir terjadi, dan setelah banjir terjadi.

"Perlu kami luruskan informasi salah yang beredar menyebutkan bahwa ada korban jiwa akibat banjir itu tidak benar. Korban yang ditemukan kemarin merupakan seorang anak yang tenggelam dan hanyut di Sungai Lematang sehari sebelum bencana banjir terjadi. Sementara seorang lagi, terseret arus Sungai Lematang saat mencoba mengambil barang-barang yang hanyut di Sungai Lematang, kemudian diduga terpeleset hingga akhirnya juga hanyut di Sungai Lematang," jelasnya.

Hingga kini, kondisi banjir yang terjadi di Desa Keban Agung dan Desa Lubuk Sepang sebagai lokasi terparah yang terkena banjir, sudah mulai surut. Saat ini, posko-posko sudah mulai didirikan dan bantuan dari berbagai pihak juga sudah didistribusikan. 

"Untuk posko-posko sudah mulai didirikan, begitupun dapur umum. Namun, jika ada yang ingin memberikan bantuan, dapat segera menghubungi kami, atau langsung ke lokasi bersama kepala desa," pungkasnya. (ayh/wna)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:59
02:00
01:32
25:54
04:20
02:33
Viral