LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Anies Baswedan
Sumber :
  • tim tvone - Julio

2 Partai Besar Tak Beri Tiket untuk Anies Baswedan Maju di Pilpres 2024, PKS Curahkan Sikapnya

Dua partai besar di Indonesia nyatakan sikap, bahwa kedua partai tersebut tak memberi tiket untuk Anies Baswedan maju di Pilpres 2024, atau dalam kata lain tak

Selasa, 8 Agustus 2023 - 06:56 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Arah politik perlahan-lahan semakin jelas dan semakin blak-blakan dikemukan ke publik. Seperti dua partai besar di Indonesia, yakni PAN dan Golkar nyatakan sikap, bahwa kedua partai tersebut tak memberi tiket untuk Anies Baswedan maju di Pilpres 2024, atau dalam kata lain tak mendukung. 

Pernyataan PAN tak mendukung Anies Baswedan di Pilpres 2024 sebagai Capres baru saja diungkapkan Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi. Dalam hal itu, dia juga sampaikan, bahwa partainya mengambil sikap yang sama dengan Partai Golkar, yakni akan bergabung dengan koalisi pemerintah Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

“Sama (seperti Golkar tidak dukung Anies). Kan dari awal saya mengatakan bahwa PAN akan berkoalisi dengan partai pemerintah,” ujar Viva di Kantor DPP PAN, Jakarta Selatan, Senin (7/8/2023).

Sambungnya menuturkan, PAN akan mendukung antara Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo. Hal itu akan diputuskan oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) dalam waktu dekat.

Baca Juga :

“Tidak menutup kemungkinan bergabung dengan kaolisi Partai Gerindra atau dengan PDIP. Harus satu nafas,” kata dia.

Viva menjelaskan saat ini partainya sedang melakukan pendekatan dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) atau Koalisi Gerindra-PKB dan koalisi PDIP.

“Kalau sekarang ini kan masih dalam proses PDKT (pendekatan), saling membahas beberapa hal yang berkaitan dengan hal manajemen koalisi seperti apa,” tuturnya.

Bedanya, PDIP bisa mengajukan pasangan capres-cawapres sendiri. Sedangkan Gerindra butuh koalisi dengan partai lain.

“Jadi Gerindra tidak bisa mengajukan calon sendirian, PAN tidak bisa mengajukan calon sendirian. Yang bisa mengajukan hanya partai PDI Perjuangan. Oleh karena itu perlu koalisi, proses koalisi nanti itu akan ditentukan secara musyawarah mufakat, kolektif kolegial,” jelas Viva.

“Jadi masih relatif masih longgar, masih cair, dan tentunya juga akan segera diputuskan nanti,” sambung dia.

Sementara dengan PKB, dia menyebut Zulhas dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin memang dekat. Dia lantas memberi sinyal bahwa kedua partai itu harus bersatu karena sama-sama memiliki simbol alam.

“Jadi PAN begitu, PKB begitu. Tetapi kalau dilihat, PKB simbol bumi ya kan? PAN simbol matahari. Jadi bumi dan matahari itu harus bersatu,” tandas Viva.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Aboe Bakar Al Habsyi curahkan sikapnya dalam menanggapi pernyataan Ketum Golkar, Airlangga Hartarto yang menyatakan dengan tegas kalau tidak akan mendukung Anies Baswedan.

Maka dari itu, Aboe Bakar menyatakan dukungan terhadap calon presiden (Capres) merupakan sikap politik masing-masing partai. Bahkan, PKS menghargai pilihan politik Golkar dalam menentukan calon presiden yang akan diusung pada kontestasi Pilpres mendatang.

"Perbedaan pilihan Capres itu adalah hal yang wajar terjadi ketika mendekati kontestasi Pilpres. Oleh karena itu, kami menyampaikan dukungan penuh pada Golkar untuk menentukan pilahan Capres yang akan diusung pada 14 Februari 2024," ungkap Aboe Bakar Al Habsyi di Jakarta (04/08).

Terkait dengan koalisi Perubahan dan Persatuan, Aboe Bakar Al Habsyi menegaskan bahwa sampai saat ini, koalisi tersebut masih kokoh dan konsisten mendukung Anis Baswedan sebagai calon presiden.

"Dalam koalisi ini, kami yakin bahwa satu tiket sudah cukup untuk memberangkatkan pasangan Capres dan Cawapres. Saat ini, fokus kami adalah untuk menyosialisasikan profil Capres kami ke daerah-daerah," lanjutnya.

PKS tengah berupaya keras melalui mesin politiknya untuk memenangkan Anis Baswedan. 

Aboe Bakar Al Habsyi meyakini bahwa partai-partai lain seperti NasDem dan Demokrat pun memiliki kesibukan serupa.

"Kami percaya bahwa kesibukan rekan-rekan ini tidak akan terpengaruh oleh pernyataan seputar dukungan Capres. Kami semua fokus pada tugas masing-masing," tegas Aboe Bakar Al Habsyi.

Saat ini, PKS berkomitmen untuk menjaga soliditas koalisi dan bekerja keras demi meraih hasil yang terbaik dalam Pilpres mendatang. (aag)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tersangkut Jaring Pemancing, Jasad Pria Ditemukan Mengapung di Sungai Penambangan

Tersangkut Jaring Pemancing, Jasad Pria Ditemukan Mengapung di Sungai Penambangan

Penemuan mayat seorang pria di Sungai Desa Penambangan, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo pada Minggu (2/6), masih menyisakan misteri.
Akui Pegi Tak Ada dalam Foto DPO, Saka Tatal Ceritakan Kronologi Penyelidikan Polisi

Akui Pegi Tak Ada dalam Foto DPO, Saka Tatal Ceritakan Kronologi Penyelidikan Polisi

Mencuat kembali pengakuan Saka Tatal, yang merupakan salah satu terpidana kasus pembunuhan Vina Cirebon. Kali ini, ia ceritakan soal Pegi Setiawan.
Sudah Move On dari Giovanna Milana yang Cabut dari Proliga 2024, Megawati Hangestri Langsung Gandeng Sahabat Baru dari Amerika Serikat

Sudah Move On dari Giovanna Milana yang Cabut dari Proliga 2024, Megawati Hangestri Langsung Gandeng Sahabat Baru dari Amerika Serikat

Dipastikan tak lagi bermain dengan sahabatnya yakni Giovanna Milana, Megawati Hangestri langsung gandeng bestie baru yang sama-sama berasal dari Amerika Serikat
Misteri Penemuan Mayat di Kamar Kos Parangtritis Bantul Terkuak, Polisi Berhasil Amankan Pelaku Usai Sepekan Buron

Misteri Penemuan Mayat di Kamar Kos Parangtritis Bantul Terkuak, Polisi Berhasil Amankan Pelaku Usai Sepekan Buron

Kasus penemuan mayat perempuan yang terjadi di kamar kos yang berlokasi di Dusun Mancingan, Parangtritis, Kapanewon Kretek, Bantul akhirnya menemui titik terang
Terkuak, Awal Mula Kasat Narkoba Polres Blitar Ketahuan Positif Amfetamin

Terkuak, Awal Mula Kasat Narkoba Polres Blitar Ketahuan Positif Amfetamin

Kasat Narkoba Polres Blitar, Jawa Timur Iptu S terbukti positif narkoba atau amfetamin. Kasi Humas Polres Blitar Iptu Heri Irianto menjelaskan detail kasusnya.
Jambret Ponsel Warga Gresik, Pemuda asal Surabaya Babak Belur Dihajar Massa

Jambret Ponsel Warga Gresik, Pemuda asal Surabaya Babak Belur Dihajar Massa

Nekat melakukan penjambretan di wilayah Gresik selatan, seorang pemuda adalah Surabaya babak belur dihajar massa.
Trending
Susno Duadji 'Tuding' Melmel dan Aep Bohong Soal Kasus Vina, Bahkan Layak Dijebloskan ke Penjara, Ini Alasannya..

Susno Duadji 'Tuding' Melmel dan Aep Bohong Soal Kasus Vina, Bahkan Layak Dijebloskan ke Penjara, Ini Alasannya..

Mantan Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duadji secara terang-terangan menyebut saksi kasus Vina Cirebon, Melmel dan Aep berbohong. Susno beberkan alasannya
Ini Identitas Ibu yang Lecehkan Anak Laki-lakinya Sendiri, Diduga Langsung Kabur Begitu Video Tak Senonohnya Viral

Ini Identitas Ibu yang Lecehkan Anak Laki-lakinya Sendiri, Diduga Langsung Kabur Begitu Video Tak Senonohnya Viral

Beredar video viral memperlihatkan diduga ibu dan anak laki-laki balita melakukan tindakan pelecehan seksual. Ternyata perempuan yang diduga ibu dari anak itu..
Ini Saran Tegas Susno Duadji untuk Pegi yang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Vina: Jangan Mau Memerankan Rekonstruksi

Ini Saran Tegas Susno Duadji untuk Pegi yang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Vina: Jangan Mau Memerankan Rekonstruksi

Jelang prarekonstruksi kasus Vina Cirebon, eks Kabareskrim Polri, Komjen (Purn) Susno Duadji berikan saran kepada Pegi Setiawan alias Perong selaku tersangka.
Bos Persib Isyaratkan Mundur, LIB Resmi Umumkan Kick Off Liga 1 2024/2025 Regulasi Pemain Asing Ikut Diubah

Bos Persib Isyaratkan Mundur, LIB Resmi Umumkan Kick Off Liga 1 2024/2025 Regulasi Pemain Asing Ikut Diubah

Bos Persib mengisyaratkan mundur dan LIB resmi mengumumkan kick off Liga 1 2024/2025 regulasi pemain asing ikut diubah adalah dua berita paling banyak dibaca.
Tanzania Rela Jauh-jauh Terbang ke Indonesia Demi Hadapi Skuad Garuda, Ternyata Ini Alasannya...

Tanzania Rela Jauh-jauh Terbang ke Indonesia Demi Hadapi Skuad Garuda, Ternyata Ini Alasannya...

Meski bukan masuk dalam FIFA Matchday, ternyata tim asuhan Hemed Sulaiman ini rela datang jauh-jauh demi hadapi skuad Garuda.
Tampang dan Identitas Pelaku Video Asusila Anak Baju Biru yang Viral Disebar, Buat Emosi Netizen

Tampang dan Identitas Pelaku Video Asusila Anak Baju Biru yang Viral Disebar, Buat Emosi Netizen

Pelaku video asusila terhadap anak kecil yang viral di sosial media TikTok buat banyak netizen emosi.
Polda Jabar Sita Handpone Milik Bondol dan Suparman, Saksi Kunci Baru Melmel Beberkan Detik-detik Penyiksaan Sadis Vina dan Eky

Polda Jabar Sita Handpone Milik Bondol dan Suparman, Saksi Kunci Baru Melmel Beberkan Detik-detik Penyiksaan Sadis Vina dan Eky

Polda Jabar sita handphone milik Suharso alias Bondol dan Suparman serta saksi kunci baru melmel beberkan detik-detik penyiksaan sadis Vina dan Eky menjadi dua berita paling banyak dibaca per Sabtu (1/6/2024) di tvOnenews.com.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Kabar Utama
21:00 - 22:00
E-Talkshow
22:00 - 23:00
Kabar Hari Ini
Selengkapnya