LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Gizi buruk merupakan salah satu permasalahan kependudukan di Indonesia yang menyebabkan stunting.
Sumber :
  • Istimewa

Universitas Indonesia Menyelenggarakan Program Pengabdian Masyarakat Untuk Mencegah Stunting pada Masyarakat Baduy

Gizi buruk merupakan salah satu permasalahan kependudukan di Indonesia yang menyebabkan stunting.

Selasa, 12 November 2024 - 11:42 WIB

tvOnenews.com - Gizi buruk merupakan salah satu permasalahan kependudukan di Indonesia yang menyebabkan stunting. Menurut hasil Survei Status Gizi Indonesia, prevalensi stunting di Provinsi Banten pada tahun 2022 mencapai 20,0 persen (turun dari 2021 sebanyak 24,5 persen). Hasil Survei Status Gizi Indonesia tahun 2022 menunjukkan bahwa Kabupaten Lebak (di dalamnya ada masyarakat Baduy) menempati peringkat 3 daerah dengan prevalensi stunting tertinggi di Provinsi Banten sebanyak 26,2%.  

Stunting merupakan gangguan tumbuh kembang pada anak yang disebabkan oleh gizi buruk, infeksi berulang, dan stimulasi psikososial yang kurang memadai. Kecukupan dan pemenuhan kebutuhan gizi diperlukan untuk mencapai pertumbuhan dan perkembangan yang optimal bagi perkembangan fisik, psikomotor, psikis, mental, dan sosial. Semakin tinggi faktor risiko malnutrisi, semakin besar kemungkinan terjadinya gangguan gizi. 

Berdasarkan hasil penelitian, permasalahan balita masyarakat Baduy yang menderita stunting disebabkan oleh berbagai faktor antara lain: (a) minimnya pendidikan dan pengetahuan orang tua untuk merawat anaknya sehingga tidak memperhatikan asupan makanan bergizi, (b) orang tuanya saat hamil mengalami anemia dan kurang energi kronik (KEK), dan (c) masih kuatnya adat istiadat Baduy yang membatasi warganya kepada akses pendidikan dan kesehatan formal.

Pemerintah Daerah Lebak telah berupaya untuk mengentaskan stunting, misalnya melalui program pendampingan makanan tambahan anak (PMTA). Rutin setiap bulan anak balita warga Baduy yang positif stunting menerima program PMTA itu. Penyaluran program PMTA untuk balita warga Baduy agar mereka kembali sehat dan status gizi menjadi lebih baik. Petugas bidan dan kader di sembilan posyandu di kawasan Baduy terus mengoptimalkan penyuluhan dan sosialisasi untuk mewujudkan kesehatan balita dan ibu. Selain itu juga melakukan pemeriksaan kesehatan ibu dan bayi guna mendukung Indonesia sehat. Balita warga Baduy itu memperoleh biskuit, susu dan vitamin. 

Baca Juga :

Namun, pada praktik di lapangan, pihak Posyandu masih mengalami kendala  karena banyak balita di Baduy yang tinggal di luar Desa Kanekes dan bahkan di luar Kecamatan Leuwidamar mengikuti orang tua  yang membuka ladang di sana. Bidan desa dan kader posyandu baru dapat melakukan pemeriksaan kesehatan dan penimbangan jika ada kegiatan ritual adat di kawasan pemukiman Baduy. Sebab, dipastikan warga Baduy yang ada di ladang luar kembali ke perkampungan pemukiman Baduy yang tersebar di lebih dari 60 kampung. 

Permasalahan lain stunting atau kekurangan gizi bagi ibu hamil, menyusui, dan anak balita pada masyarakat Baduy akibat semakin terbiasanya makanan cepat saji atau instan.  Hal ini terjadi terutama pada warga yang berada perkampungan perbatasan dengan perkampungan luar Baduy yang akses perdagangan lebih terbuka. Sumber pangan lokal di sekitar ladang yang sebelumnya terbiasa dikonsumsi sudah jarang dimanfaatkan.  Tanaman tersebut biasa ditanam di ladang secara tumpang sari dengan padi sebagai tanaman wajib menurut adat orang Baduy. 

Berdasarkan permasalahan itu, maka program Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Universitas Indonesia dilakukan untuk meminimalisir gejala stunting pada masyarakat Baduy. Pengabdian yang diinisiasi oleh Prof. Dr. R. Cecep Eka Permana, S.S., M.Si. (ketua), Dr. Dra. Sri Murni, M.Kes., Dr. Syahrial, S.S., M.Hum., Marno Sunarya, Muhamad Pasha, Nayla Fathiyatuz Zahra, dan Agus Haryanto, S.S.

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Rekam Jejak Anak Bunuh Ayah dan Nenek Kandung Dikuliti Netizen, Rupanya Sudah dari Kecil Dia...

Rekam Jejak Anak Bunuh Ayah dan Nenek Kandung Dikuliti Netizen, Rupanya Sudah dari Kecil Dia...

Kasus mengejutkan tentang anak bunuh ayah dan nenek kandung di Lebak Bulus, Jakarta Selatan menggerkan warganet. Pria berinisial MAS (14) tega menghabisi nyawa ayah dan neneknya saat sedang tertidur lelap.
Rizky Ridho Umumkan Kabar Bahagia, Siap Menikahi Kekasih Inilah Sosok Calon Istri Sang Pemain Timnas Indonesia

Rizky Ridho Umumkan Kabar Bahagia, Siap Menikahi Kekasih Inilah Sosok Calon Istri Sang Pemain Timnas Indonesia

Tengah diincar beberapa klub luar negeri, pemain Timnas Indonesia Rizky Ridho bagikan kabar bahagia. Resmi lamar sang kekasih, ternyata ini sosok perempuan...
Rendahnya Partisipasi Pemilih Pilkada, DPRD Akhirnya Panggil KPU Sulteng

Rendahnya Partisipasi Pemilih Pilkada, DPRD Akhirnya Panggil KPU Sulteng

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) memanggil Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulteng, terkait rendahnya partisipasi pemilih pada Pilkada serentak 2024.
Sosok dan Kekayaan Anggito Abimanyu, Wamenkeu Sri Mulyani yang Bakal Jadi Menteri Penerimaan Negara

Sosok dan Kekayaan Anggito Abimanyu, Wamenkeu Sri Mulyani yang Bakal Jadi Menteri Penerimaan Negara

Profil dan kekayaan Anggito Abimanyu, Wakil Menteri Keuangan Sri Mulyani yang dikabarkan bakal menjadi Menteri Penerimaan Negara era Presiden Prabowo Subianto
Fakta Baru Kasus Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Jakarta Selatan, Guru BK Ikut Bongkar Tabiat Asli Pelaku

Fakta Baru Kasus Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Jakarta Selatan, Guru BK Ikut Bongkar Tabiat Asli Pelaku

Motif Kasus pembunuhan oleh anak berinisial MAS (14) terhadap ayah dan neneknya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan masih menyimpan misteri tersendiri.
Top 3 Sport: Kejujuran Ko Hee-jin, Red Sparks Ketergantungan Megatron, Julukan Baru Megawati Hangestri dari Media Korea

Top 3 Sport: Kejujuran Ko Hee-jin, Red Sparks Ketergantungan Megatron, Julukan Baru Megawati Hangestri dari Media Korea

Berikut ini merupakan artikel sport terpopuler di tvOnenews.com, Senin (2/12/2024). Berita seputar Megawati Hangestri di klub Red Sparks masih paling diminati.
Trending
Timnas Indonesia Putri Hadapi Kamboja di Final, Ini Jadwal Final Piala AFF Putri 2024

Timnas Indonesia Putri Hadapi Kamboja di Final, Ini Jadwal Final Piala AFF Putri 2024

Kamboja pun akan menghadapi Timnas Indonesia Putri di babak final AFF Women's Cup 2024 atau Piala AFF Putri 2024. 
Timnas Putri Indonesia ke Final Piala AFF 2024, Ketum PSSI Erick Thohir Bangga 

Timnas Putri Indonesia ke Final Piala AFF 2024, Ketum PSSI Erick Thohir Bangga 

Timnas Putri Indonesia menang telak dengan skor 3-0 atas Singapura pada babak semifinal di Stadion Nasional New Laos, Vientiane, Senin 2 Desember 2024 malam WIB
Fakta Mengejutkan di Balik Sosok MAS Sebelum Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Ini Analisis Psikolog

Fakta Mengejutkan di Balik Sosok MAS Sebelum Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Ini Analisis Psikolog

Jakarta Selatan dihebohkan dengan peristiwa tragis yang melibatkan MAS (14), seorang remaja yang tega menghabisi nyawa ayahnya, APW (40), dan neneknya, RM
Polisi Bocorkan Tabiat Anak Bunuh Ayah dan Neneknya di Lebak Bulus: Jarang...

Polisi Bocorkan Tabiat Anak Bunuh Ayah dan Neneknya di Lebak Bulus: Jarang...

Polisi telah memeriksa ponsel milik MAS (14) anak yang tega menghabisi nyawa ayah dan neneknya dengan cara menikam dengan pisau, di Lebak Bulus,
Unggahan Sang Nenek Sebelum Disikat Cucunya MAS di Lebak Bulus, Tulis Pesan Menyentuh

Unggahan Sang Nenek Sebelum Disikat Cucunya MAS di Lebak Bulus, Tulis Pesan Menyentuh

Jakarta Selatan digemparkan oleh tragedi memilukan yang menimpa seorang nenek bernama Ruth Megawati (60), yang dikenal dermawan. 
Fakta-fakta Terbaru Kasus Viral Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Jakarta Selatan, Terungkap Sifat Asli Pelaku hingga Polisi Temukan Bukti Baru?

Fakta-fakta Terbaru Kasus Viral Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Jakarta Selatan, Terungkap Sifat Asli Pelaku hingga Polisi Temukan Bukti Baru?

Deretan fakta-fakta terbaru dari kasus viral seorang anak yang tega membunuh ayah dan neneknya sendiri di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Simak selengkapnya.
Selagi Masih Sehat Coba Amalan Pagi Ini, Kata Mbah Moen Insyaallah dapat Perlindungan Allah SWT dan Hidup Mujur

Selagi Masih Sehat Coba Amalan Pagi Ini, Kata Mbah Moen Insyaallah dapat Perlindungan Allah SWT dan Hidup Mujur

Almarhum yang bernama lengkap, KH Maimoen Zubair atau disapa Mbah Moen meninggal sejak 2019. Namun masih meninggalkan banyak kharisma. Amalan ini sebagaimana ..
Selengkapnya
Viral