Jakarta, tvOnenews.com - Puluhan korban kebakaran di Jalan Bangka Buntu, Kelurahan Pela Mampang, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, mengungsi di Masjid Al-Aqwan.
Mereka terpaksa mengungsi ke masjid setelah rumah mereka hangus terbakar dilalap si jago merah.
Menurut Andi Waris, salah satu korban kebakaran mengaku jika rumahnya menjadi bangunan terakhir yang terbakar akibat perambatan dari bangunan lain saat kebakaran terjadi.
Dirinya hanya bisa menyelamatkan beberapa dokumen berharga karena tiupan angin yang kencang membuat api dengan cepat melahap rumahnya.
Kini Andi mengungsi bersama anak istrinya serta berharap pemerintah membantu para korban kebakaran yang kehilangan tempat tinggal.
"Kemungkinan bermalam disini karena rumah sudah berantakan, kalau saya sama anak istri saja yang mengungsi. Rumah saya habis sudah, api terakhir di situ, ngikutin angin soalnya, apinya cepat banget kena angin", ujar Andi.
Meski api sudah dapat dipadamkan, namun hingga Selasa (27/12/2022) dini hari, petugaa pemadam kebakaram bersama warga masih melakukan pendinginan karena masih terdapat bara yang menyala.
543 Jiwa Terdampak Kebakaran
Sebanyak 543 jiwa terdampak kebakaran yang terjadi di Jalan Bangka Buntu I Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (26/12/2022) malam.
Untuk warga yang terdampak, petugas sendiri sudah menyiapkan tiga titik lokasi pengungsian di antaranya di Masjid Al Aqwam di Jalan Bangka Buntu II dan di depan dua buah ruko yang tak jauh dari lokasi kebakaran.
Selain itu petugas juga akan segera membangun dapur umum untuk menyuplai kebutuhan warga yang terdampak.
Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary mengatakan ada sebanyak 180 keluarga dan 543 jiwa yang terdampak, polisi belum bisa memastikan penyebab pasti kebakaran tersebut karena masih dalam penyidikan.
"Ya kami dari petugas kepolisian, kecamatan, PMI, peristiwa kebakaran terjadi pada pukul 19.30 WIB, dimana ada 180 kk (kepala keluarga), dan 543 jiwa terdampak. Ada tiga lokasi pengungsian yang disiapkan, di Masjid Al Aqwam, di Jalan Bangka Buntu II, dan ruko, kita juga akan membangun dapur umum untuk warga", ujar Ade.
Peristiwa kebakaran sendiri akhirnya bisa dipadamkan pukul 12.00 WIB Senin (26/12/2022) malam oleh pihak pemadam kebakaran, setelah menerjunkan 26 unit mobil pemadam kebakaran dan 120 personel.
Damkar Kesulitan Padamkan Api
Proses pemadaman kebakaran terhambat karena akses menuju lokasi kebakaran di Jalan Bangka Buntu I RT 05/07, Kelurahan Bangka, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan merupakan gang sempit.
"Total ada 23 unit Damkar dengan jumlah personel 120 orang ke TKP. Saat ini sedang proses pemadaman," tuturnya.
Satriadi Gunawan menyebut kendala pemadaman api dikarenakan akses jalan yang sangat sempit.
"Kami terus menambah jumlah armada dan personil untuk memblok perambatan api demi mengurangi risiko perambatan yang lebih luas lagi," tuturnya.
Satriadi belum bisa memastikan berapa jumlah rumah yang terbakar di Jalan Bangka Buntu I Mampang Prapatan tersebut.
"Angka pasti belum bisa dipastikan karena masih proses pemadaman, jumlah berapanya (rumah) yang terdampak belum bisa kami pastikan," ungkapnya.
Namun Satriadi menginformasikan jika sebagian besar rumah yang berada di Jalan Bangka Buntu ini merupakan bangunan rendah atau rumah tinggal karena wilayah tersebut merupakan perkampungan dengan hunian padat penduduk.
Begitupun dengan jumlah korban luka-luka maupun korban jiwa, Satriadi mengaku belum mendapat data pasti.
"Belum ada informasi korban, cuma tadi ada warga yang panik yang kami evakuasi. Kami masih fokus pemadaman dulu," katanya.
Api Masih Merah
Pemadam kebakaran Jakarta Selatan menerjunkan 13 unit mobil pemadam kebakaran di Mampang Prapatan.
Puluhan rumah hangus terbakar di Gang Amal Satu, Kelurahan Pela Mampang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (26/12/2022) malam.
Warga sekitar yang panik langsung mengevakuasi barang-barang berharga mereka ke tempat yang aman.
Saat ini api masih terus dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran DKI Jakarta.
Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan menerjunkan 4 unit mobil pemadam kebakaran untuk pengerahan awal.
Selang beberapa waktu Damkar Jaksel menerjunkan 13 unit mobil Damkar dengan 65 personel.
Damkar tiba pada pukul 20.13 WIB setelah mendapat laporan dari warga pada pukul 20.05 WIB.
Saat ini petugas masih berjibaku berusaha memadamkan kobaran api yang membakar puluhan rumah di gang sempit tersebut.(hvt/muu)
Load more