Dokter Muda Pembakar Bengkel Jadi Tersangka

Tangerang, Banten – Polisi akhirnya menetapkan Merry atau MA (29), dokter muda yang membakar sebuah bengkel hingga menewaskan tiga orang di Pasar Malabar, Tangerang, Banten, sebagai tersangka. Pihak berwenang juga mengungkapkan latar belakang di balik kejahatan itu.

Merry mengaku sakit hati karena hubungan asmaranya dengan kekasihnya yang juga menjadi korban tewas, Lionardi (34) tak direstui orang tuanya. Orang tua Lionardi, Edy (66) dan Lilys (55) turut menjadi korban dalam insiden maut itu. MA pun nekat membakar bengkel motor milik keluarga pacarnya.

“Motifnya sakit hati tidak direstui oleh orang tua pacarnya,” ungkap Kapolsek Jatiuwung, Kompol Zazali Haryono.

Merry diduga menjadi pelaku tunggal pembakaran. Hal ini berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan pihak kepolisian dan memeriksa saksi-saksinya.

“Kemarin sudah kita lakukan gelar perkara terhadap semua bukti dan keterangan yang kami dapat pada saat melakukan penyelidikan untuk kemudian kita lakukan gelar perkara. Dan dapat disimpulkan bahwa salah satu dari 11 saksi itu kita tetapkan sebagai tersangka,” kata Zazali.

Dari hasil pemeriksaan juga terungkap bahwa Merry sebelumnya sudah mengancam akan membakar rumah kekasihnya. Dia kemudian membuktikan ancamannya itu dengan membakar rumah toko (ruko) dan menewaskan tiga orang penghuninya.

“Jadi berdasarkan informasi dan pemeriksaan, MA dan L sebelum kejadian ini sempat bertengkar. Di mana MA mengancam akan membakar rumah yang sekaligus dijadikan bengkel motor yang dimiliki ayah L,” ujar Kapolsek.