LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Hakim PN Jaksel mencabut permohonan praperadilan Yahya Waloni, di Jakarta, Senin (27/9/2021).
Sumber :
  • ANTARA

PN Jaksel Cabut Permohonan Praperadilan Yahya Waloni

Yahya konsisten menjawab ia telah mencabut permohonan praperadilan serta kuasanya kepada tim pengacara dari Ikatan Advokat Muslim Indonesia.

Senin, 27 September 2021 - 14:48 WIB

Jakarta - Hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan Anry Widyo Laksono menetapkan untuk mencabut permohonan praperadilan tersangka penistaan agama Yahya Waloni pada sidang kedua di Jakarta, Senin. Hakim mencabut permohonan praperadilan itu, setelah Yahya Waloni memastikan tidak ingin melanjutkan sidang dan mencabut kuasanya terhadap penasihat hukum yang mengajukan praperadilan ke PN Jakarta Selatan.

Dalam persidangan, hakim bertanya lebih dari tiga kali ke Yahya Waloni mengenai permintaannya mencabut permohonan praperadilan. “Apakah Saudara tetap ingin mencabut permohonan praperadilan ini dan kuasanya dari para penasihat hukum saudara,” tanya hakim ke Yahya Waloni.

Yahya konsisten menjawab ia telah mencabut permohonan praperadilan serta kuasanya kepada tim pengacara dari Ikatan Advokat Muslim Indonesia.

Hakim Anry, dalam persidangan, juga bertanya ke Yahya terkait kemungkinan adanya tekanan dan paksaan saat mencabut preperadilan di PN Jakarta Selatan.

Baca Juga :

Yahya, yang dihadirkan oleh kepolisian di persidangan, menjawab ia mencabut praperadilan atas keinginan sendiri dan tanpa paksaan pihak lain.

Hakim menanyakan itu karena pada sidang pertama Senin (20/9) minggu lalu, koordinator tim pengacara Abdullah Al Katiri menyampaikan kekhawatiran Yahya mencabut praperadilan karena ada tekanan.

Oleh karena itu, Abdullah pada minggu lalu meminta Yahya dihadirkan secara langsung di persidangan.

Namun, Yahya dalam persidangan, Senin, menegaskan ia telah mencabut kuasanya kepada Abdullah dan tim pengacara dari Ikatan Advokat Muslim Indonesia, yang jumlahnya sebanyak 30 orang.

Usai mendengar klarifikasi dan penegasan dari Yahya, hakim meminta tim pengacara dari Ikatan Advokat Muslim Indonesia keluar dari ruang sidang, karena mereka tidak lagi sah sebagai kuasa hukum Yahya Waloni.

“Silakan, Saudara penasihat hukum. Legalisasi anda sudah dicabut. Silakan keluar dari ruang sidang ini,” kata hakim ke tim pengacara.

Sidang sempat ditunda beberapa menit oleh hakim, karena perlu waktu untuk menyusun penetapan.

Kurang dari lima menit kemudian, hakim mengumumkan pihaknya mencabut permohonan praperadilan Yahya Waloni, dan memerintahkan Panitera PN Jakarta Selatan turut mencabut berkas perkara praperadilan nomor 85/Pid.Pra/2021/PN JKT.SEL.

Persidangan pun ditutup dan Yahya kembali diantar ke ruangan di PN Jakarta Selatan oleh beberapa polisi.

Yahya Waloni sejak bulan lalu ditahan oleh polisi, dan ia mendekam di Rumah Tahanan Bareskrim Polri, Jakarta.

Yahya telah ditetapkan sebagai tersangka kasus penistaan agama dan penyebaran ujaran kebencian oleh kepolisian pada Mei 2021. (ant/ito)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Soal Kebakaran Kilang Pertamina Unit Balikpapan, Inafis Polri Siap Lakukan Investigasi

Soal Kebakaran Kilang Pertamina Unit Balikpapan, Inafis Polri Siap Lakukan Investigasi

Tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Polri mengungkap perkembangan investigasi kebakaran Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan, Kalimantan Timur.
Walau Bawa Persib Juara, Legenda Maung Bandung Ini Kehabisan Tiket Pertandingan Final Championship Series Liga 1

Walau Bawa Persib Juara, Legenda Maung Bandung Ini Kehabisan Tiket Pertandingan Final Championship Series Liga 1

Legenda Persib Bandung, Jajang Sukmara kedapatan mengikuti war tiket pertandingan leg pertama final Championship Series Liga 1 kontra Madura United.
Pernyataan Megawati soal Puan Jadi Ketum PDIP Dianggap Becandaan, Said: Kita akan Kesulitan

Pernyataan Megawati soal Puan Jadi Ketum PDIP Dianggap Becandaan, Said: Kita akan Kesulitan

Ketua DPP PDIP Said Abdullah menanggapi pernyataan Ketum PDIP Megawati soal Puan Maharani akan jadi Ketum PDIP untuk melanjutkan estafet Megawati. 
Justin Hubner Curhat: Jadi Pemain Timnas Indonesia Itu Berat, Soalnya…

Justin Hubner Curhat: Jadi Pemain Timnas Indonesia Itu Berat, Soalnya…

Bek tengah Justin Hubner mengakui menjadi pemain Timnas Indonesia itu bukan perkara mudah, tapi penuh dengan tantangan. Begini curhatan pemain Cerezo Osaka itu:
Menhub Semprot Garuda Indonesia soal Layanan Haji: Kalau Tak Perbaiki, Disanksi

Menhub Semprot Garuda Indonesia soal Layanan Haji: Kalau Tak Perbaiki, Disanksi

Menteri Perhubungan memberikan teguran dan tindakan tegas kepada maskapai penerbangan PT. Garuda Indonesia untuk melakukan perbaikan terkait sejumlah keluhan dan masukan mengenai pelayanan penyelenggaraan angkutan haji 2024.
Starlink Harus Tunduk Regulasi Indonesia Demi Keamanan Data

Starlink Harus Tunduk Regulasi Indonesia Demi Keamanan Data

Masuknya Starlink menjadi perhatian pakar digital Anthony Leong. Menurutnya, kehadiran internet satelit itu di Indonesia itu bisa mengancam bisnis operator dan Internet Service Provider (ISP), termasuk perusahaan plat merah milik Indonesia.
Trending
Terbongkar Alasan Pelaku Tak Mengenal Tiga DPO Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ternyata Alami Kejadian Mengerikan Ini...

Terbongkar Alasan Pelaku Tak Mengenal Tiga DPO Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ternyata Alami Kejadian Mengerikan Ini...

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang sulit terurai dalam pengusutannya dikarenakan 3 pelaku yang buron selama 8 tahun.
Media Inggris Heran Kok Bisa-bisanya Pemain Timnas Indonesia Ini Lebih Populer dari Bintang Premier League, Padahal...

Media Inggris Heran Kok Bisa-bisanya Pemain Timnas Indonesia Ini Lebih Populer dari Bintang Premier League, Padahal...

Popularitas pemain Timnas Indonesia ini membuat salah satu media terkenal asal Inggris merasa keheranan karena lebih besar dari para bintang Premier League.
Misteri DPO Pembunuh Vina dan Eky, Ternyata Bukan Soal Sulit Menangkap, Prof Adrianus Meliala Berani Bilang Begini...

Misteri DPO Pembunuh Vina dan Eky, Ternyata Bukan Soal Sulit Menangkap, Prof Adrianus Meliala Berani Bilang Begini...

Kasus pembunuhan terhadap Vina asal Cirebon belum menemui titik terang dan masih menjadi perbincangan publik. Prof Adrianus Meliala berani bilang begini...
Timnas Indonesia Tiba-tiba Dapat Sindiran Pedas Media Vietnam, Katanya Bolak-balik Ikut Piala AFF tapi...

Timnas Indonesia Tiba-tiba Dapat Sindiran Pedas Media Vietnam, Katanya Bolak-balik Ikut Piala AFF tapi...

Salah satu media asal Vietnam, Soha memberikan sindiran pedas untuk Timnas Indonesia, menyinggung soal keikutsertaan Timnas Indonesia di ajang Piala AFF nanti.
Sosok Linda Menghilang, Pengacara Keluarga Vina Pertanyakan Kenapa Sahabat Kliennya Tak Diperiksa: Kenapa Takut?

Sosok Linda Menghilang, Pengacara Keluarga Vina Pertanyakan Kenapa Sahabat Kliennya Tak Diperiksa: Kenapa Takut?

Kuasa hukum keluarga Vina, Putri Maya Rumanti pertanyakan kenapa Linda sahabat almarhum tidak ikut diperiksa sebagai saksi pembunuhan. Dimana keberadaan Linda?
Kesaksian Mengejutkan Ketua RT Pegi Perong Tersangka Pembunuhan Vina, Ternyata Sempat Lakukan Gelagat Aneh

Kesaksian Mengejutkan Ketua RT Pegi Perong Tersangka Pembunuhan Vina, Ternyata Sempat Lakukan Gelagat Aneh

Penangkapan salah satu tersangka DPO pembunuhan Vina dan Eky tahun 2016 lalu, Pegi alias Perong berhasil ditangkap polisi. Ketua RT rumah Pegi ungkapkan hal..
Film Vina: Sebelum 7 Hari Raup Untung Milyaran, Nikita Mirzani Desak Keluarga Tagih Hal Ini: Daripada Ngomongin Pelaku, Mending…

Film Vina: Sebelum 7 Hari Raup Untung Milyaran, Nikita Mirzani Desak Keluarga Tagih Hal Ini: Daripada Ngomongin Pelaku, Mending…

Kasus Vina Cirebon diangkat menjadi film layar lebar. Nikita Mirzani mendesak keluarga untuk tagih hal ini pada produksi film Vina: Sebelum 7 Hari. Apakah itu?
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Kabar Utama
21:00 - 22:00
Indonesia Dalam Peristiwa
22:00 - 23:00
One Pride Mixed Martial Arts
00:00 - 02:00
Bundesliga Seru
Selengkapnya