LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Romahurmuziy
Sumber :
  • Tim tvOne/Rika Pangesti

PPP Beberkan 4 Sehat 5 Sempurna Kriteria Cawapres Ganjar

Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Romahurmuziy alias Rommy mengungkapkan 5 modal yang harus dimiliki oleh sosok calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo.

Minggu, 28 Mei 2023 - 17:38 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Romahurmuziy alias Rommy mengungkapkan 5 modal yang harus dimiliki oleh sosok calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo.

Menurut dia, beberapa modal yang harus dipenuhi oleh cawapres Ganjar disebut dengan 4 sehat 5 sempurna.

"4 sehat 5 sempurna, yang menjadi pertimbangan PPP mengajukan nama yang nantinya akan dibahas," ucap Rommy, Minggu (28/5/2023).

Rommy pun memaparkan 5 modal yang  tersebut. Terutama yakni berwajah Islam moderat.

Baca Juga :

Sebab, dia mengatakan, Indonesia adalah negara yang memiliki penduduk muslim terbesar di dunia.

Selain itu, Indonesia juga selalu menjadi sasaran laboratorium dakwah seluruh aliran Islam yang ada di dunia.

Kemudian yang kedua yakni memiliki modal sosial, modal politik, modal elektoral dan sebagai penyempurna yakni modal logistik.

"Kedua, modal sosial, adalah rekam jejak, pengalaman, dan jaringan. PPP menimang setiap anak bangsa yang jujur dan bersih serta memiliki pengalaman di pemerintahan di tingkatan manapun untuk menjadi cawapres," tuturnya.

Selanjutnya ketiga yakni modal politik. Dia menjelaskan, modal politik adalah akseptabilitas yang bersangkutan di antara seluruh partai politik pengusung.

"Bakal cawapres haruslah pribadi yang bisa diterima seluruh parpol," ujarnya.

Dia menambahkan, keempat adalah modal elektoral. Menurut dia, modal elektoral menjadi sangat utama di tengah pemilihan dilakukan secara langsung oleh rakyat.

"Tak bisa dipungkiri, rakyat akan sulit memilih sosok yang tak mereka kenal. Karenanya popularitas dan elektabilitas menjadi salah satu faktor yang dipertimbangkan oleh PPP untuk diajukan namanya," jelas Rommy.

Bagi dia, elektabiltas ini tidak harus berarti memuncaki klasemen survey. Sebab, kata Rommy, masih ada 8 bulan ke depan untuk mengerek yang bersangkutan nanti sampai ke Pemilu.

Terakhir adalah modal logistik. Dia mengatakan, modal ini  kesempurnaan yang menggenapkan modal-modal sebelumnya.

"Sebagaimana dikatakan pak JK (Jusuf Kalla) di salah satu media, menjadi presiden dan wapres di Indonesia membutuhkan triliunan rupiah," ungkapnya.

Menurut dia, modal logistik tersebut untuk sosialisasi diri melalui media sosial, media cetak dan elektronik. Selain itu juga untuk keliling Indonesia melakukan pertemuan tatap muka, untuk merekrut, mendidik, dan menyediakan uang lelah saksi serta kebutuhan-kebutuhan lainnya.

"Tentu sebagaimana UU Pemilu mengatur, ada sumbangan-sumhangan yang pasti akan dikumpulkan. Namun mengingat batasan UU mengatur sumbangan maksimum 5M untuk pribadi dan 25M untuk perusahaan/lembaga, maka jumlah yang dikumpulkan bisa jadi tidak cukup untuk memenangkan," pungkasnya. (rpi/ebs)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Saksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Ajukan Permohonan ke LPSK, Ternyata Miliki Fakta Ini....

Saksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Ajukan Permohonan ke LPSK, Ternyata Miliki Fakta Ini....

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang tak terurai dalam pengusutannya oleh kepolisian sejak 8 tahun silam.
Jemaah Haji Wajib Tahu! Ini Ciri-ciri Petugas Pendorong Kursi Roda Resmi di Masjidil Haram

Jemaah Haji Wajib Tahu! Ini Ciri-ciri Petugas Pendorong Kursi Roda Resmi di Masjidil Haram

Jemaah haji Indonesia gelombang I yang sebelumnya berada di Madinah, secara bertahap sudah mulai tiba di Makkah. PPIH Arab Saudi mengimbau agar jemaah gunakan petugas pendorong kursi roda yang resmi.
Mengerikan, Tapak Tilas Saksi Kunci Melihat Awal Mula Peristiwa Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Mengerikan, Tapak Tilas Saksi Kunci Melihat Awal Mula Peristiwa Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon masih menyita perhatian publik usai sejumlah langkah dalam pengungkapannya masih menyimpan misteri.
Viral Video Pernikahan Sesama Jenis di Wonosobo, Ternyata Hoaks, Begini Klarifikasi Kemenag

Viral Video Pernikahan Sesama Jenis di Wonosobo, Ternyata Hoaks, Begini Klarifikasi Kemenag

Viral video berjudul Pernikahan Sesama Jenis yang dilakukan secara Islam di wilayah Wonosobo, Jawa Tengah. Ternyata Hoaks, begini klarifikasi Kementerian Agama.
Saksi Kunci Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Bongkar Sosok Pegi Perong, Ternyata Kerap Lakukan Ini

Saksi Kunci Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Bongkar Sosok Pegi Perong, Ternyata Kerap Lakukan Ini

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam tak pernah lari dari sorotan publik dengan sejumlah misteri dalam pengungkapan oleh kepolisian.
Sempat Disinggung AHY, Kementerian PUPR Sebut Pembentukan Badan Air Nasional akan Jadi Domain Pemerintahan Prabowo-Gibran

Sempat Disinggung AHY, Kementerian PUPR Sebut Pembentukan Badan Air Nasional akan Jadi Domain Pemerintahan Prabowo-Gibran

Kementerian PUPR mengatakan, gagasan mengenai pembentukan badan atau lembaga air akan menjadi domain dari pemerintahan yang akan datang, yakni Prabowo-Gibran.
Trending
Saksi Kunci Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Bongkar Sosok Pegi Perong, Ternyata Kerap Lakukan Ini

Saksi Kunci Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Bongkar Sosok Pegi Perong, Ternyata Kerap Lakukan Ini

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam tak pernah lari dari sorotan publik dengan sejumlah misteri dalam pengungkapan oleh kepolisian.
Mengerikan, Tapak Tilas Saksi Kunci Melihat Awal Mula Peristiwa Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Mengerikan, Tapak Tilas Saksi Kunci Melihat Awal Mula Peristiwa Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon masih menyita perhatian publik usai sejumlah langkah dalam pengungkapannya masih menyimpan misteri.
Saksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Ajukan Permohonan ke LPSK, Ternyata Miliki Fakta Ini....

Saksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Ajukan Permohonan ke LPSK, Ternyata Miliki Fakta Ini....

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang tak terurai dalam pengusutannya oleh kepolisian sejak 8 tahun silam.
Viral Video Pernikahan Sesama Jenis di Wonosobo, Ternyata Hoaks, Begini Klarifikasi Kemenag

Viral Video Pernikahan Sesama Jenis di Wonosobo, Ternyata Hoaks, Begini Klarifikasi Kemenag

Viral video berjudul Pernikahan Sesama Jenis yang dilakukan secara Islam di wilayah Wonosobo, Jawa Tengah. Ternyata Hoaks, begini klarifikasi Kementerian Agama.
Jemaah Haji Wajib Tahu! Ini Ciri-ciri Petugas Pendorong Kursi Roda Resmi di Masjidil Haram

Jemaah Haji Wajib Tahu! Ini Ciri-ciri Petugas Pendorong Kursi Roda Resmi di Masjidil Haram

Jemaah haji Indonesia gelombang I yang sebelumnya berada di Madinah, secara bertahap sudah mulai tiba di Makkah. PPIH Arab Saudi mengimbau agar jemaah gunakan petugas pendorong kursi roda yang resmi.
Terang Benderang, Egi Disebut Kepala Geng Motor di Cirebon, Anggy Umbara: Orang-Orang Juga Sudah Tahu Reputasi Dia

Terang Benderang, Egi Disebut Kepala Geng Motor di Cirebon, Anggy Umbara: Orang-Orang Juga Sudah Tahu Reputasi Dia

Terang benderang, Egi disebut kepala geng motor di Cirebon. Hal ini diungkapkan Anggy Umbara Sutradara Film Vina: Sebelum 7 Hari di podcast RJL 5 - Fajar Aditya.
Vina Sudah Dibully Sejak Lama di Sekolah, Begini Penuturan Anggy Umbara Berdasarkan Hasil Riset Sebelum Bikin Filmnya

Vina Sudah Dibully Sejak Lama di Sekolah, Begini Penuturan Anggy Umbara Berdasarkan Hasil Riset Sebelum Bikin Filmnya

Kasus pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Vina di Cirebon 2016 silam kembali menjadi perbincangan yang hangat setelah tayangnya Film Vina: Sebelum 7 Hari.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Malam
03:00 - 03:30
Kabar Utama
03:30 - 04:00
Sidik Jari
04:00 - 04:30
Assalamualaikum Nusantara
04:30 - 06:00
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
Selengkapnya