Performa Kurnia Meiga yang gemilang tidak luput dari perhatian klub profesional Arema Indonesia, yang kemudian mengajaknya bergabung.
Di Arema, Kurnia Meiga bergabung dengan kakaknya, Achmad Kurniawan, yang juga menekuni posisi sebagai penjaga gawang. Kerjasama mereka di lapangan menjadi langkah awal bagi Kurnia untuk menancapkan jejaknya dalam dunia sepak bola profesional Indonesia.
Meskipun mengikuti jejak kakaknya, Kurnia Meiga Hermansyah berhasil menorehkan prestasi yang membanggakan dalam karier sepak bolanya.
Pada tahun 2007, ia dipilih menjadi penjaga gawang untuk Timnas Indonesia U-19, menandai awal perjalanan gemilangnya di level internasional.
Prestasinya terus bersinar ketika tahun berikutnya, ia dipilih kembali untuk Timnas Indonesia U-21 dan Timnas Indonesia U-23 di bawah arahan pelatih Rahmad Darmawan.
Hal ini menunjukkan bakat dan kualitasnya yang diakui di tingkat nasional, membuktikan bahwa ia mampu bersaing dan memberikan kontribusi signifikan bagi timnas Indonesia di berbagai level.
Jam terbang yang cukup membuat Kurnia Meiga mampu menempatkan dirinya sebagai kiper utama Arema Indonesia setelah Markus Horison pindah ke Persib Bandung pada tahun 2009.
Load more