LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Anies Singgung Era Reformasi di Sidang PHPU 2024: Ini Waktunya Menentukan
Sumber :
  • istimewa

Anies Singgung Era Reformasi di Sidang PHPU 2024: Ini Waktunya Menentukan...

Capres nomor urut 01, Anies Baswedan menyampaikan permohonannya di depan hakim saat sidang PHPU 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK), pada Rabu (27/3/2024).

Rabu, 27 Maret 2024 - 08:37 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Mahkamah Konstitusi (MK) telah memulai sidang Perselisihan Hasil Pemilu 2024 (PHPU 2024) pada Rabu (27/3/2024) sekira pukul 08.00 WIB, di Jakarta Selatan.

Dalam sidang tersebut, Capres 01, Anies Baswedan menyampaikan permohonan kepada hakim, Suhartoyo

"Hari ini adalah sejarah penting bagi kami, dan kami berdiri dengan rasa hormat di MK, untuk menyampaikan sebuah yang mendesak dan kritis serta memerlukan pertimbangan yang mendalam dan keputusan yang bijaksana," pungkas Anies Baswedan di hadapan hakim.

Sambungnya, bahwa bangsa saat ini berada di titik kursial dan sebuah persimpangan yang menentuhkan arah masa depan bangsa Indonesia. 

Baca Juga :

"Apakah kita akan melanjutkan perjalanan kita menuju kedewasaan sebagai negara demokrasi yang matang, ataukah kita akan membiarkan diri tergelincir dari kebayang-bayang sebelum era reformasi, yang justru kita hendak jauhi," ujar Anies.

Kemudian, ia singgung bahwa negara dihadapi dengan pertanyaan-pertanyaan fudamental. 

"Apakah negara Republik Indonesia yang kita cintai ini, akan menjadi negara yang mengahargai dan menperjuangkan nilai konstitusi sebagai pilar demokrasi kita?" 

"Apakah kita mereduksi konstitusi sebagai alat kelanggengan kekuasaan tanpa pengawasan?" 

"Maka kita harus memutuskan, apakah kita menjadi negara yang mengakui dan mengahargai setiap hak induvidu untuk menentukan pikiran dan menyuarakan secara bebas dan indevenden yang merupakan esensi demokrasi?"

"Atau kita justru berpaling dari prinsip tersebut dan memilih menentukan komitmet kita terhadap nilai demokrasi dan kedaulatan hukum, hak asasi manusia,"

"Ini adalah waktu untuk menujukan bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar. Bangasa yang besar bukan hanya aspek wilayah, bukan hanya aspek populasi, dan bukan hanya aspek angka-angka ekonomi, tapi bangsa yang besar dengan kebijaksanaannya, karena keberaniannya, karena intergritasnya, di dalam menegakkan demokrasi dan konstitusi," pungkas Anies. (aag)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bak Bumi dan Langit, Intip Perbedaan Harga Tiket Pertandingan Timnas Indonesia dan Vietnam

Bak Bumi dan Langit, Intip Perbedaan Harga Tiket Pertandingan Timnas Indonesia dan Vietnam

Bak bumi dan langit, tiket pertandingan Timnas Indonesia dengan Vietnam dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia terpaut cukup jauh.
Gak Mau Kalah dengan Kesuksesan Timnas Indonesia dan Shin Tae-yong, Menkes Budi Sebut Punya Rencana Hadirkan Dokter Asing ke Indonesia

Gak Mau Kalah dengan Kesuksesan Timnas Indonesia dan Shin Tae-yong, Menkes Budi Sebut Punya Rencana Hadirkan Dokter Asing ke Indonesia

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin merespons soal adanya kegaduhan mengenai UU Kesehatan, salah satunya soal kehadiran dokter asing di Indonesia.
Ini Sketsa Wajah Pelaku Penusukan Imam Mushala hingga Tewas di Kebon Jeruk Jakarta Barat

Ini Sketsa Wajah Pelaku Penusukan Imam Mushala hingga Tewas di Kebon Jeruk Jakarta Barat

Polres Metro Jakarta Barat mengantongi identitas pelaku penusukan tragis yang tewaskan seorang imam mushala di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Ini sketsanya
Aep Bongkar Detik-detik Tragis Pembunuhan Vina dan Eky: Korban Dilempari Batu Lalu Dikejar

Aep Bongkar Detik-detik Tragis Pembunuhan Vina dan Eky: Korban Dilempari Batu Lalu Dikejar

Salah satu saksi dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky pada tahun 2016 lalu membeberkan detik-detik sebelum pembunuhan sadis itu terjadi.
Pastikan Proses Pembongkaran Lapak di Eks MTQ Kendari Berjalan Kondusif, Ratusan Personel Gabungan Diturunkan

Pastikan Proses Pembongkaran Lapak di Eks MTQ Kendari Berjalan Kondusif, Ratusan Personel Gabungan Diturunkan

Sebanyak 780 personel gabungan dikerahkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari untuk mengamankan proses pembongkaran lapak milik para pedagang usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di kawasan eks MTQ Kota Kendari.
Terungkap! Penyebab Kematian Jiono Bukan Kecelakaan, Namun dari Penganiayaan hingga Berujung Maut

Terungkap! Penyebab Kematian Jiono Bukan Kecelakaan, Namun dari Penganiayaan hingga Berujung Maut

Penyidik Satreskrim Polres Ponorogo, telah melakukan serangkaian penyelidikan terkait dugaan kasus penganiayaan hingga berujung tewasnya Jiono warga Ponorogo.
Trending
Terang Benderang, Egi Disebut Kepala Geng Motor di Cirebon, Anggy Umbara: Orang-Orang Juga Sudah Tahu Reputasi Dia

Terang Benderang, Egi Disebut Kepala Geng Motor di Cirebon, Anggy Umbara: Orang-Orang Juga Sudah Tahu Reputasi Dia

Terang benderang, Egi disebut kepala geng motor di Cirebon. Hal ini diungkapkan Anggy Umbara Sutradara Film Vina: Sebelum 7 Hari di podcast RJL 5 - Fajar Aditya.
Vina Sudah Dibully Sejak Lama di Sekolah, Begini Penuturan Anggy Umbara Berdasarkan Hasil Riset Sebelum Bikin Filmnya

Vina Sudah Dibully Sejak Lama di Sekolah, Begini Penuturan Anggy Umbara Berdasarkan Hasil Riset Sebelum Bikin Filmnya

Kasus pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Vina di Cirebon 2016 silam kembali menjadi perbincangan yang hangat setelah tayangnya Film Vina: Sebelum 7 Hari.
Behind The Scene Pembuatan Film Vina: Sebelum 7 Hari, Anggy Umbara Ceritakan Detail Fenomena yang Dialami Semua Kru dan Dirinya

Behind The Scene Pembuatan Film Vina: Sebelum 7 Hari, Anggy Umbara Ceritakan Detail Fenomena yang Dialami Semua Kru dan Dirinya

Sutradara film Vina: Sebelum 7 Hari Anggy Umbara kisahkan beberapa kejadian aneh yang dialami para kru termasuk dirinya dalam behind the scene pembuatan film.
Merasa Tak Dihargai oleh Fans, Rekan Megawati Hangestri Singgung Indonesia, Giovanna Milana Silaturahmi ke Instagram Red Sparks

Merasa Tak Dihargai oleh Fans, Rekan Megawati Hangestri Singgung Indonesia, Giovanna Milana Silaturahmi ke Instagram Red Sparks

Merasa tak dihargai fans sendiri, rekan Megawati Hangestri singgung Indonesia dan kabar Giovanna Milana komentari unggahan Red Sparks soal perekrutan Megatron.
Pengamat Sepak Bola Korea Komentari Hilangnya Pratama Arhan dari Suwon FC, Sebut Gara-gara Timnas Indonesia

Pengamat Sepak Bola Korea Komentari Hilangnya Pratama Arhan dari Suwon FC, Sebut Gara-gara Timnas Indonesia

Pelatih Suwon FC, Kim Eun-joong mengakui tak bisa menurunkan Pratama Arhan karena kondisi tubuhnya yang menurun setelah play off Olimpiade melawan Guinea. 
Pengacara Pegi Sebut Polisi Salah Tangkap DPO, Kuasa Hukum Keluarga Vina: Cepat-cepat Nangkap, Tidak Tahunya Salah Lagi

Pengacara Pegi Sebut Polisi Salah Tangkap DPO, Kuasa Hukum Keluarga Vina: Cepat-cepat Nangkap, Tidak Tahunya Salah Lagi

Benarkah kali ini Polda Jabar telah menangkap pelaku pembunuhan Vina Cirebon yang sebenarnya? Kuasa Hukum keluarga Vina beberkan pengakuan terkait sosok Pegi.
Komentar Menohok Susno Duadji Soal Penangkapan DPO Pegi alias Perong, Singgung Polda Jabar...

Komentar Menohok Susno Duadji Soal Penangkapan DPO Pegi alias Perong, Singgung Polda Jabar...

Mantan Kabareskrim Polri Komjen Pol (Purn) Susno Duadji menyoroti penangkapan DPO kasus kematian Vina bernama Pegi alias Perong. Semoga DPO itu benar katanya.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Selengkapnya