LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kadivhumas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo (tengah)
Sumber :
  • ANTARA

Kadiv Humas: Irjen Pol Ferdy Sambo Belum Jadi Tersangka

Kepolisian Negara Republik Indonesia, menegaskan jika mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri, Irjen Polisi Ferdy Sambo statusnya belum tersangka

Minggu, 7 Agustus 2022 - 07:29 WIB

Jakarta - Kepolisian Negara Republik Indonesia, melalui Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo menegaskan jika mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri, Inspektur Jenderal Polisi Ferdy Sambo statusnya belum tersangka dalam kasus penembakan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

"Siapa yang jadi tersangka, ya belum, kalau tersangka itu, siapa yang tersangkakan? yang tersangkakan kan dari timsus, ini kan irsus. Makanya jangan sampai salah," ucap Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Sabtu malam 6 Agustus 2022.

Dedi juga menyebutkan, belum ada penetapan tersangka terhadap Ferdy Sambo, karena pemeriksaan terhadap mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri tersebut dilakukan oleh  oleh Inspektorat Khusus (Irsus) Polri, bukan Tim Khusus (Timsus) Polri.

Ia juga menjelaskan, ada dua tim yang bekerja dalam mengungkap tindak pidana terkait tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, yakni Timsus secara pro justitia untuk pembuktian tidak pidana, dan Irsus untuk pelanggaran etiknya.

Baca Juga :

“Jadi, Timsus ini kerjanya adalah pro justitia, tapi sesuai arahan Kapolri, selain Timsus ada juga Inspektorat Khusus (Irsus), seperti yang sudah disampaikan Kapolri kemarin malam bahwa inspektorat khusus sudah melakukan pemeriksaan kepada 25 orang,” kata jenderal bintang dua itu.

Dari 25 orang yang diperiksa tersebut, kata Dedi, terdapat empat orang yang ditempatkan di tempat khusus (Patsus) dalam rangka pembuktian yang lainnya, yakni sidang kode etik karena tidak profesional di dalam melaksanakan olah TKP. Hingga malam ini, lanjut Dedi, hasil pemeriksaan tim gabungan Pengawasan Pemeriksaan Khusus (Wasriksus) terhadap Irjen Pol. Ferdy Sambo yang diduga melakukan pelanggaran prosedur dalam penanganan tindak pidana meninggalnya Brigadir J di rumah dinas Kadiv Propam Polri.

“Dari hasil pemeriksaan Wasriksus atau Inspektorat Khusus terkait masalah tersebut, sudah diperiksa 10 saksi. Dari 10 saksi yang diperiksa dan beberapa bukti, Irsus menetapkan bahwa Irjen Pol FS diduga melakukan pelanggaran terkait menyangkut masalah ketidakprofesionalan di dalam olah TKP. Oleh karenanya, pada malam hari ini yang bersangkutan langsung ditempatkan di tempat khusus, yaitu Korps Brimob Polri,” kata Dedi.

Mantan Kapolda Kalimantan Tengah itu mengatakan pemeriksaan ini masih berproses sehingga ia meminta media untuk bersabar menunggu informasi resmi Timsus Polri.

Ia juga menyampaikan perbedaan tugas antara Irsus yang fokus pada penanganan masalah pelanggaran kode etik dengan Timsus yang bekerja dalam proses pembuktian secara ilmiah kasus meninggalnya Brigadir J.

“Ini masih juga berproses, apabila nanti sudah ada istilahnya update yang terbaru dari Irsus akan disampaikan, yang jelas komitmen Kapolri terkait kasus ini akan dibuka terang benderang,” kata Dedi.

Dedi belum menjelaskan sampai kapan Ferdy Sambo menjalani pemeriksaan di tempat khusus Korps Brimob. Ia memastikan perkembangan informasi akan disampaikan kepada media. (ant/mii)




 

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kronologi Lengkap Pengungkapan Clandestine Laboratorium Narkotika Jenis Mephedrone dan Penanaman Ganja Hidroponik di Villa Sunny Bali

Kronologi Lengkap Pengungkapan Clandestine Laboratorium Narkotika Jenis Mephedrone dan Penanaman Ganja Hidroponik di Villa Sunny Bali

Inilah kronologi lengkap pengungkapan clandestine laboratorium narkotika jenis mephedrone dan penanaman ganja hidroponik di Villa Sunny Bali. 
Viral Beredar Momen Kejam OPM Siksa Kepala Kampung di Intan Jaya, Kapuspen Ungkap Alasannya

Viral Beredar Momen Kejam OPM Siksa Kepala Kampung di Intan Jaya, Kapuspen Ungkap Alasannya

Sebuah video viral menunjukkan aksi kejam OPM terhadap seorang kepala kampung di Kabupaten Intan Jaya. Kapuspen TNI ungkap alasan tindakan penyiksaan tersebut.
Wawancara Dengan Media Timur Tengah, Prabowo Subianto Tegaskan Komitmen Untuk Lanjutkan Pembangunan IKN

Wawancara Dengan Media Timur Tengah, Prabowo Subianto Tegaskan Komitmen Untuk Lanjutkan Pembangunan IKN

Presiden terpilih, Prabowo Subianto kembali menegaskan sikap dan komitmennya untuk mendukung dan melanjutkan pemindahan ibu kota ke Ibu Kota Nusantara (IKN).
Dalam 6 Jam Gunung Merapi Luncurkan 5 Kali Guguran Lava Pijar

Dalam 6 Jam Gunung Merapi Luncurkan 5 Kali Guguran Lava Pijar

Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta masih menunjukkan aktivitas vulkanik yang cukup tinggi.
Ultimatum dari PSSI Apabila Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong, Kecaman Fans Korea Soal Tandem Baru Megawati Hangestri di Red Sparks

Ultimatum dari PSSI Apabila Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong, Kecaman Fans Korea Soal Tandem Baru Megawati Hangestri di Red Sparks

PSSI ultimatum Shin Tae-yong jika kontraknya dengan Timnas Indonesia diperpanjang dan Komentar fans Korea terhadap tandem baru Megawati Hangestri di Red Sparks.
Video Perlakuan Kejam OPM Siksa Kepala Kampung yang Setia Melayani Masyarakat Intan Jaya Viral di Media Sosial, Ini Kata Kapuspen

Video Perlakuan Kejam OPM Siksa Kepala Kampung yang Setia Melayani Masyarakat Intan Jaya Viral di Media Sosial, Ini Kata Kapuspen

Video perlakuan kejam OPM siksa kepala kampung yang setia melayani masyarakat Intan Jaya viral di media sosial, ini kata Kapuspen TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar. 
Trending
Timnas Indonesia Bisa Bernasib Seperti Jerman di Piala Dunia Jika Pemain Keturunan Ini Dinaturalisasi, Ciptakan Perang Saudara Beda Negara

Timnas Indonesia Bisa Bernasib Seperti Jerman di Piala Dunia Jika Pemain Keturunan Ini Dinaturalisasi, Ciptakan Perang Saudara Beda Negara

Timnas Indonesia bakal bernasib seperti Jerman dan berpotensi alami perang saudara dengan Belanda jika salah satu pemain keturunan ini resmi dinaturalisasi.
PSSI Ultimatum Shin Tae-yong Setelah Perpanjang Kontrak, Welber Jardim Terancam Terlempar dari Skuad Timnas Indonesia U-20

PSSI Ultimatum Shin Tae-yong Setelah Perpanjang Kontrak, Welber Jardim Terancam Terlempar dari Skuad Timnas Indonesia U-20

Inilah dua berita yang paling banyak dibaca di tvOnenews.com pada Minggu (12/5/2024). PSSI ultimatum Shin Tae-yong setelah perpanjang kontrak dan Welber Jardim terancam terlempar dari skuad Timnas Indonesia U-20. 
Kecanduan Video Tak Senonoh, Suami Sering Keluarkan Air Mani atau 'Onani', Padahal Sudah Menikah dan Punya Istri, Kata Buya Yahya...

Kecanduan Video Tak Senonoh, Suami Sering Keluarkan Air Mani atau 'Onani', Padahal Sudah Menikah dan Punya Istri, Kata Buya Yahya...

Buya Yahya berpendapat suami yang sering onani atau mengeluarkan air mani (sperma) demi hasrat seksual akibat nonton video jorok akan berdampak kepada istri.
Viral Video Diduga Suasana Panik Dalam Bus SMK Lingga Kencana Depok Saat Kecelakaan di Subang, Penumpang Histeris dan Bertakbir

Viral Video Diduga Suasana Panik Dalam Bus SMK Lingga Kencana Depok Saat Kecelakaan di Subang, Penumpang Histeris dan Bertakbir

Viral video diduga suasana dalam bus pariwisata rombongan SMK Lingga Kencana Depok saat kecelakaan di daerah Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5).
Media Asing Ini Akhirnya Ngaku, Ternyata Berkat Negaranya Bikin Timnas Indonesia Jadi Bisa Lawan Italia, Mereka...

Media Asing Ini Akhirnya Ngaku, Ternyata Berkat Negaranya Bikin Timnas Indonesia Jadi Bisa Lawan Italia, Mereka...

Media asing mengakui bahwa Timnas Indonesia bisa ikut Toulon Cup 2024 berkat tindakan negaranya, jika bukan karena negaranya mungkin Timnas Indonesia tak ikutan
Bukan Shin Tae-yong yang Ke Belanda, Justru Indra Sjafri Lanjutkan Pencarian Pemain Keturunan

Bukan Shin Tae-yong yang Ke Belanda, Justru Indra Sjafri Lanjutkan Pencarian Pemain Keturunan

Shin Tae-yong telah berkunjung ke Belanda dengan membawa Calvin Verdonk dan Jens Raven sebagai calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia. 
'Mi Aku Lulus Sekarang' Kata-Kata Terakhir Sang Ibu dengan Dimas Aditya Korban Meninggal Kecelakaan Bus Rombongan SMK di Subang

'Mi Aku Lulus Sekarang' Kata-Kata Terakhir Sang Ibu dengan Dimas Aditya Korban Meninggal Kecelakaan Bus Rombongan SMK di Subang

Marsani menceritakan komunikasi terakhir dengan putranya, Dimas Aditya, salah satu korban meninggal kecelakaan maut bus rombongan SMK Lingga Kencana di Subang.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Rumah Mamah Dedeh
09:00 - 10:00
Hidup Sehat
10:00 - 10:30
AB Shop
10:30 - 11:00
Sidik Jari
11:00 - 13:00
Kabar Siang
13:00 - 14:00
Damai Indonesiaku
Selengkapnya