LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa.
Sumber :
  • Istimewa

Pertemuan Tingkat Menteri Pembangunan G20 di Belitung Hasilkan Komitmen Multilateralisme terhadap Blended Finance

Pekan lalu Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menggelar Pertemuan Tingkat Menteri Pembangunan (DMM) G20 di Belitung, Kepulauan Bangka Belitung.

Senin, 12 September 2022 - 16:12 WIB

Belitung, Kepulauan Bangka Belitung - Pekan lalu Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menggelar Pertemuan Tingkat Menteri Pembangunan (DMM) G20 di Belitung, Kepulauan Bangka Belitung. Menurut Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, pertemuan tersebut menggarisbawahi komitmen dan relevansi G20 sebagai forum utama kerja sama ekonomi internasional yang bertujuan untuk mempersempit kesenjangan pembangunan dan mengentaskan kemiskinan global. 

“Ini kali kedua dalam sejarah G20 kita bisa mengumpulkan Menteri Pembangunan dari negara anggota G20, negara undangan, dan pimpinan organisasi internasional untuk menyatukan komitmen bersama dalam mendukung aksi pembangunan,” kata Menteri Suharso di Belitung, akhir pekan lalu.

Pertemuan tersebut juga mengukir sejarah melalui terpilihnya Belitung sebagai tuan rumah. Ini adalah  kali pertama kota tersebut menggelar pertemuan internasional para menteri dari 20 negara dengan ekonomi terbesar di dunia. Belitung merupakan representasi dari proses pembangunan dan transisi nyata dari ketergantungan pada industri ekstraktif, yaitu pertambangan timah, menuju pembangunan sektor pariwisata yang inklusif dan berkelanjutan. 

“Ini menunjukkan bahwa capaian pembangunan tidak bisa diwujudkan dalam semalam. Pencapaian transisi membutuhkan komitmen yang kuat, kebijakan yang konkrit, dan konsistensi pemerintah. Kesan inilah yang ingin kami sampaikan kepada para Menteri Pembangunan G20 dan seluruh delegasi,” kata Menteri Suharso.

Baca Juga :

DMM G20 membahas beberapa fokus pengembangan, mulai dari percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, perluasan skala pembiayaan inovatif melalui blended finance, peningkatan produktivitas dan daya saing UMKM, optimalisasi perlindungan sosial yang adaptif, hingga transformasi ekonomi dengan penerapan ekonomi hijau dan ekonomi biru melalui pembangunan rendah karbon dan pembangunan yang tahan terhadap iklim.

Para Menteri Pembangunan G20 akan bekerja sama dengan negara berkembang, organisasi internasional, bank pembangunan multilateral, dan pemangku kepentingan lainnya untuk memiliki kerjasama pembangunan internasional yang meliputi penelitian kebijakan, platform dialog, Kerjasama Utara-Selatan, serta Kerjasama Selatan-Selatan dan Triangular. 

“Sebagai salah satu kontribusi nyata kami, pemerintah Indonesia juga menginisiasi pembentukan Global Blended Financial Alliance,” kata Menteri Suharso.

DMM G20 merupakan puncak dari Development Working Group Meetings yang diselenggarakan di Jakarta, Yogyakarta, dan Bali, yang menghasilkan dua deliverables. Pertama, Roadmap G20 untuk Pemulihan dan Ketahanan yang Lebih Kuat di Negara Berkembang, termasuk LDCs dan SIDS. Dan kedua, Prinsip G20 untuk Meningkatkan Keuangan Campuran di Negara Berkembang, termasuk LDC dan SIDS.

Menanggapi ketegangan geopolitik serta dampak negatifnya, DMM G20 2022 menyepakati bahwa tantangan pembangunan membutuhkan kolaborasi serta multilateralisme yang lebih inklusif dan optimal melalui perumusan aksi kolektif. 

“Di tengah tantangan dan perbedaan pendapat dalam menjawab tantangan tersebut, bukanlah hal yang mudah untuk menemukan jalan tengah. Meski demikian, saya bangga para Menteri Pembangunan G20 hadir dan membahas isu-isu krusial di sektor pembangunan, khususnya dengan mengedepankan perspektif negara berkembang,” kata Menteri Suharso.(rul/chm)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Aparat Ditreskoba Polda Jatim Gerebek Home Industri Pil Carnophen di Perumahan Elit di Surabaya

Aparat Ditreskoba Polda Jatim Gerebek Home Industri Pil Carnophen di Perumahan Elit di Surabaya

Petugas Direktorat Reserse Narkoba (Ditreskoba) Polda Jawa Timur menggerebek sebuah rumah yang dijadi home industri pembuatan pil Carnophen di Perumahan Jalan Kertajaya Indah Timur IX nomor 47, Surabaya.
Sekitar 3.000 Lebih Jemaah Indonesia Mulai Bergerak dari Madinah ke Makkah, Siap Laksanakan Umrah Wajib

Sekitar 3.000 Lebih Jemaah Indonesia Mulai Bergerak dari Madinah ke Makkah, Siap Laksanakan Umrah Wajib

Kurang lebih 3.000 jemaah indonesia siap berangkat ke Mekkah dari Madinah. Mereka juga siap untuk melakukan serangkaian tahapan haji. Diharapkan mereka tetap...
Titik Terang Misteri Pembunuhan Noven, Polisi Bakal Lakukan Ini Untuk Mengungkap Misteri

Titik Terang Misteri Pembunuhan Noven, Polisi Bakal Lakukan Ini Untuk Mengungkap Misteri

Aparat kepolisian rencananya akan gandeng para pakar ahli untuk mengungkap misteri kematian Adriana Rubella Noven. 
Penerimaan Peserta Didik Baru Resmi Dibuka! Peserta Wajib Warga Jakarta dan Bawa Syarat Ini

Penerimaan Peserta Didik Baru Resmi Dibuka! Peserta Wajib Warga Jakarta dan Bawa Syarat Ini

Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan berkomitmen untuk memberikan pelayanan pendidikan yang berkualitas kepada seluruh peserta didik secara merata
Bank Indonesia Yakin Dinamika Perekonomian Global Dapat Mempengaruhi Neraca Pembayaran Indonesia

Bank Indonesia Yakin Dinamika Perekonomian Global Dapat Mempengaruhi Neraca Pembayaran Indonesia

Mencermati dinamika perekonomian global, Bank Indonesia meyakini hal tersebut memengaruhi prospek Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) dan memperkuat respons bauran kebijakan.
Sebelum Shalat Tolong Usahakan Minum Satu Gelas Cairan Ini, dr Zaidul Akbar Bilang Kalau Manfaatnya Dahsyat Bahkan Bisa Bikin...

Sebelum Shalat Tolong Usahakan Minum Satu Gelas Cairan Ini, dr Zaidul Akbar Bilang Kalau Manfaatnya Dahsyat Bahkan Bisa Bikin...

Ternyata ada kebiasaan baik yang bisa dilakukan sebelum shalat fardhu menurut dr Zaidul Akbar. Kebiasaan kecil ini memiliki efek dahsyat bagi tubuh jika rutin
Trending
Akhirnya Elkan Baggott Muncul Setelah Ramai Tidak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia, Bintang Liga 1 Ini Kirim Pesan Penting

Akhirnya Elkan Baggott Muncul Setelah Ramai Tidak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia, Bintang Liga 1 Ini Kirim Pesan Penting

Inilah dua berita paling top. Akhairnya Elkan Baggott muncul setelah ramai tidak dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia dan bintang Liga 1 ini kirim pesan penting.
Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surat Ini agar Dikepung Rezeki dari Langit dan Bumi Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surat Ini agar Dikepung Rezeki dari Langit dan Bumi Kata Ustaz Adi Hidayat

Inilah ayat atau surat yang dibaca dalam shalat dhuha agar mendapatkan keberkahan rezeki yang berlimpah dari segala sisi, kata Ustaz Adi Hidayat boleh baca ini.
Sederet Fakta Baru Pembunuhan Vina Cirebon, Terungkap Kesaksian Para Pelaku hingga Kemungkinan Rekayasa Kasus oleh Pihak Tertentu

Sederet Fakta Baru Pembunuhan Vina Cirebon, Terungkap Kesaksian Para Pelaku hingga Kemungkinan Rekayasa Kasus oleh Pihak Tertentu

Terungkap sederet fakta baru mengenai pembunuhan Vina dan Eky, dua remaja Cirebon tahun 2016. Para pelaku ungkap fakta mengejutkan dan kemungkinan rekayasa.
Media Vietnam Sebut Permintaan STY Untuk Kick Off Lebih Cepat Lawan Irak Jadi Kerugian Bagi Timnas Vietnam

Media Vietnam Sebut Permintaan STY Untuk Kick Off Lebih Cepat Lawan Irak Jadi Kerugian Bagi Timnas Vietnam

Timnas Indonesia akan menjadi tamu di dua pertandingan terakhir putaran dua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dengan menjamu Irak dan Filipina. 
Emil Audero Tak Mungkin Masuk Skuad Timnas Italia di Euro 2024, Siap Dinaturalisasi demi Perkuat Timnas Indonesia?

Emil Audero Tak Mungkin Masuk Skuad Timnas Italia di Euro 2024, Siap Dinaturalisasi demi Perkuat Timnas Indonesia?

Emil Audero sudah tidak mungkin masuk skuad Timnas Italia di Euro 2024, yang mungkin mengarahkan sang kiper untuk dinaturalisasi demi perkuat Timnas Indonesia.
Ada Apa dengan Vina: Setelah 8 Tahun

Ada Apa dengan Vina: Setelah 8 Tahun

Sebuah film yang berjudul Vina: Sebelum 7 Hari seolah membangunkan banyak pihak, bahwa ada keadilan yang belum tuntas. Lantas apa yang membuat keadilan terpendam setelah delapan tahun berselang?
Kesaksian Renaldi Melihat Kejadian yang Dialami Lima Terpidana Pembunuhan Vina Saat Diperiksa Polisi

Kesaksian Renaldi Melihat Kejadian yang Dialami Lima Terpidana Pembunuhan Vina Saat Diperiksa Polisi

Saksi kasus pembunuhan Vina bernama Renaldi mengungkap kesaksiannya saat melihat perlakukan yang dialami lima terpidana ketika diperiksa polisi pada 2016 silam.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Fakta
21:00 - 22:00
Kabar Utama
22:00 - 22:30
Menyingkap Tabir
22:30 - 23:30
Kabar Hari Ini
Selengkapnya