LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Komisioner Kompolnas Albertus Wahyurudhanto (tengah) pada saat memberikan keterangan kepada media di Polres Malang, Kabupaten Malang, Jawa Timur,
Sumber :
  • ANTARA/Vicki Febrianto

Kompolnas Tegaskan Tak Ada Perintah Penembakan Gas Air Mata di Stadion Kanjuruhan

Kompolnas menyatakan jika tak ada perintah langsung dari Kapolres Malang, untuk melepaskan tembakan gas air mata di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur

Selasa, 4 Oktober 2022 - 15:54 WIB

Malang, Jawa Timur - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menyatakan jika tak ada perintah langsung dari Kapolres Malang,  kepada anggota yang bertugas untuk melepaskan tembakan gas air mata di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Komisioner Kompolnas Albertus Wahyurudhanto di Kabupaten Malang, Selasa ( mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan konfirmasi langsung kepada Kapolres Malang nonaktif, AKBP Ferli Hidayat, terkait penggunaan gas air mata untuk mengurai massa.
"Tidak ada perintah dari kapolres untuk melakukan penguraian massa dengan tindakan excessive dengan gas air mata, tidak ada," ucap Wahyu.

Wahyu menjelaskan, Kapolres Malang nonaktif telah menjalankan tugasnya secara prosedural, dimana sudah ada tindakan antisipasi dengan memberikan arahan langsung kepada para personel yang bertugas saat apel sebelum pertandingan.

Menurutnya, tindakan pencegahan itu sudah disiapkan oleh Kapolres Malang nonaktif sebelum laga antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang tersebut dilaksanakan.

Baca Juga :

"Sudah disampaikan pada saat apel lima jam sebelumnya. Jadi ini memang kami melihat ada tindakan preventif yang sudah dilakukan, dari internal kepolisian, kapolres melihat secara prosedural sudah dijalankan," ujarnya.

Ia menambahkan, selain tidak ada perintah untuk melepaskan tembakan gas air mata untuk mengurai massa tersebut, Kapolres Malang nonaktif juga tidak menutup serta mengunci pintu keluar dari Stadion Kanjuruhan.

"Sudah kami konfirmasi Kapolres, bahwa tidak ada perintah untuk menutup pintu. Sehingga harapannya memang 15 menit (sebelum pertandingan usai) itu dibuka, tetapi tidak diketahui mengapa ada pintu terkunci," katanya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kisah Petani Tempuh 101 Kilometer ke Solo Beri Dukungan ke Ketua DPD Gerindra Maju Pilgub Jateng

Kisah Petani Tempuh 101 Kilometer ke Solo Beri Dukungan ke Ketua DPD Gerindra Maju Pilgub Jateng

Kisah seorang petani, Sigit Tri Widodo asal Magelang menempuh perjalanan lebih kurang 101 kilometer ke Solo, Jawa Tengah, guna mendukung salah satu kader Partai Gerindra ke Pilkada 2024.
Berita Foto: Kemnaker Beri Bantuan Korban banjir di Agam dan Tanah Datar

Berita Foto: Kemnaker Beri Bantuan Korban banjir di Agam dan Tanah Datar

Wamenaker Afriansyah Noor memberikan bantuan kemanusiaan kepada korban bencana banjir lahar dingin Gunung Marapi yang ada di Kabupaten Agam dan Tanah Datar.
Cole Palmer Nilai Kompetisi Eropa Sangat Penting Bagi Chelsea

Cole Palmer Nilai Kompetisi Eropa Sangat Penting Bagi Chelsea

Pemain Chelsea Cole Palmer mengatakan lolos ke kompetisi Eropa untuk musim depan adalah “sebuah langkah ke arah yang benar” bagi The Blues.
Bawa 1.200 Gram Sabu, 2 Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Bawa 1.200 Gram Sabu, 2 Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Satresnarkoba Polres Aceh Timur, Aceh pada Kamis, (16/5/2024), berhasil mengungkap kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu dan mengamankan dua orang pria sebagai pelakunya.
Kemnaker Gelar Diseminasi kepada 250 Calon Pekerja Migran Indonesia, Ini Tujuannya...

Kemnaker Gelar Diseminasi kepada 250 Calon Pekerja Migran Indonesia, Ini Tujuannya...

Kemnaker memberikan Diseminasi Penempatan dan Pelindungan Calon Pekerja Migran Indonesia bertema 'Saya Indonesia' kepada 250 Calon Pekerja Migran Indonesia di kota Madiun.
Fakta Baru! Ditemukan Sperma di Tubuh Vina, Tapi Polda Jabar Tak Terapkan Pasal Perkosaan Terhadap Tersangka Ternyata..

Fakta Baru! Ditemukan Sperma di Tubuh Vina, Tapi Polda Jabar Tak Terapkan Pasal Perkosaan Terhadap Tersangka Ternyata..

Direktur Reskrimum Polda Jawa Barat Kombes Pol Surawan ungkap fakta baru kasus pembunuhan Vina Dewi Arsita terungkap. Ternyata ditemukan sperma di tubuh Vina.
Trending
Ayah Vina Sebut Anaknya Belum Bisa Masuk ke Pintu Karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens: Setelah Semua Dicabut Dia Bisa Masuk

Ayah Vina Sebut Anaknya Belum Bisa Masuk ke Pintu Karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens: Setelah Semua Dicabut Dia Bisa Masuk

Ayah Vina menyebut anaknya belum bisa masuk ke dalam pintu. Ayah Vina mengetahui hal ini ketika Vina merasuki Linda.
Pantas Como 1907 Tolak Datangkan Thom Haye, Tak Disangka Ternyata Pemain Incarannya Berlabel Kelas Dunia

Pantas Como 1907 Tolak Datangkan Thom Haye, Tak Disangka Ternyata Pemain Incarannya Berlabel Kelas Dunia

Pantas gelandang Timnas Indonesia Thom Haye tak dilirik, Como 1907 ternyata menargetkan pemain kelas dunia di bursa transfer musim panas.
Terungkap Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon dan Eky setelah 8 Tahun Berlalu Masih Berkeliaran, Polda Jabar Sebut Ciri-cirinya

Terungkap Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon dan Eky setelah 8 Tahun Berlalu Masih Berkeliaran, Polda Jabar Sebut Ciri-cirinya

Sosok Pegi alias Perong tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon dan Eky masih berkeliaran sejak tahun 2016 silam. Polda Jabar pun mengungkapkan ciri-cirinya dan
Bukan Shin Tae-yong, Sosok Tak Asing Bagi Timnas Indonesia Ini Justru Akui Dapat Tawaran Latih Korea Selatan

Bukan Shin Tae-yong, Sosok Tak Asing Bagi Timnas Indonesia Ini Justru Akui Dapat Tawaran Latih Korea Selatan

Kontrak Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia sedianya selesai pada Desember 2023 lalu. 
Viral Buntut Pesawat Jemaah Haji Alami Kerusakan Hingga Terbakar, Kemenag Semprot Keras Garuda Indonesia

Viral Buntut Pesawat Jemaah Haji Alami Kerusakan Hingga Terbakar, Kemenag Semprot Keras Garuda Indonesia

Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie menegur keras pihak Garuda Indonesia buntut pesawat yang menerbangkan jemaah haji kloter lima mengalami kerusakan.
Rasuki Sahabat, Vina Ancam Polisi untuk Tangkap 3 Pelaku Lain: Kalo Gak Sanggup Cari Biar Saya yang Datengin

Rasuki Sahabat, Vina Ancam Polisi untuk Tangkap 3 Pelaku Lain: Kalo Gak Sanggup Cari Biar Saya yang Datengin

Kasus pemerkosaan dan pembunuhan Vina Cirebon 2016 silam kembali jadi sorotan lantaran cerita tersebut dibuat menjadi sebuah film berjudul Vina: Sebelum 7 Hari
Hotman Paris Turun Gunung Beri Petunjuk soal Lokasi Persembunyiaan Egy Otak Pelaku Pembunuhan Vina di Cirebon: Mohon Pak Kapolda..

Hotman Paris Turun Gunung Beri Petunjuk soal Lokasi Persembunyiaan Egy Otak Pelaku Pembunuhan Vina di Cirebon: Mohon Pak Kapolda..

Pengacara Hotman Paris Hutapea turun gunung mengawal kasus pembunuhan Vina di Cirebon yang terjadi delapan tahun lalu pada tahun 2016 yang kembali mencuat ke permukaan setelah diangkat ke layar lebar dengan judul Vina: Sebelum 7 Hari.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Selengkapnya