LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
ratusan WNA sering berulah, Pemerintah Bali gelar rapat evaluasi
Sumber :
  • tim tvone - aris wiyanto

Ratusan WNA Langgar Lalu Lintas dan Kena Pidana, Pemerintah Bali Gelar Rapat Evaluasi, Ini Hasilnya

Wagub Bali Cok Ace menggelar rapat evaluasi tata kelola pariwisata. Rapat berlangsung di Ruang Praja Sabha Kantor Gubernur Bali

Selasa, 9 Mei 2023 - 12:32 WIB

Denpasar, tvOnenews.com - Wakil Gubernur Bali Prof Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati atau Cok Ace menggelar rapat evaluasi tata kelola pariwisata. Rapat berlangsung di Ruang Praja Sabha Kantor Gubernur Bali, Senin (8/5).

Dalam rapat itu melibatkan Polda Bali, Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Bali, dan stekholder lainnya.

Wagub Cok Ace menyampaikan, bahwa situasi kepariwisataan Bali mendapat perhatian serius Gubernur Bali, Wayan Koster. Dirinya sempat berbincang dengan gubernur membahas maraknya ulah Warga Negara Asing (WNA) yang kemudian viral di media sosial dalam beberapa minggu terakhir. Menindaklanjuti situasi itu, pemerintah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pariwisata dan telah melakukan tugas di lapangan. 

Menurut Wagub Cok Ace, setelah satgas bergerak dan intens melakukan penertiban, dari pengamatan mata, pelanggaran oleh WNA sejatinya sudah jauh berkurang. 

Baca Juga :

"Contohnya pelanggaran lalu lintas, saya amati di objek wisata seperti Ubud sudah jauh berkurang. Saya lihat mulai tertib," kata Cok Ace.

Namun, karena berpacu dengan cepatnya informasi yang berkembang di media sosial, usaha yang dilakukan satgas seolah belum membuahkan hasil alias tak ada perubahan. Menurutnya, hal ini perlu disikapi serius agar cepat tuntas dan tak menimbulkan rasa antipati masyarakat terhadap wisatawan. 

Lebih jauh ia menegaskan, penertiban terhadap WNA mesti ditekankan pada sejumlah bidang, yaitu perilaku tertib di jalan raya, kepatuhan pada norma serta adat istiadat, pelanggaran izin tinggal dan penyalahgunaan narkoba. 

“Ini yang kita evaluasi hari ini, apa yang sudah kita lakukan. Hasil dari rapat ini juga akan menjadi bahan laporan dalam rapat evaluasi mingguan yang akan digelar Kemenkomarves,” ujarnya.

Pihaknya juga meminta, seluruh komponen mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan pariwisata yang berkualitas. Ia pun meluruskan istilah kuota wisatawan yang diwartakan secara sepotong di media dan menimbulkan pro dan kontra. 

“Maksudnya bukan pemberian kuota dalam artian jumlah, tapi pembatasan terhadap wisatawan mancanegara yang nakal,” katanya.

Agar upaya satgas lebih efektif, Wagub Cok Ace mempertanyakan kemungkinan mempublikasikan jumlah wisman yang kena deportasi di tempat-tempat strategis seperti perempatan jalan. Langkah ini diharapkan menyadarkan para WNA agar tak meniru hal serupa. 

“Kalau memungkinkan dan itu tak melanggar HAM, kita pajang informasi terkait jumlah WNA yang dideportasi karena pelanggaran di lokasi-lokasi yang strategis,” ujarnya. 

Sementara itu, Wakapolda Bali, Brigjen Pol I Ketut Suardana dalam paparannya menyebut, hingga bulan April 2023, WNA yang memegang izin tinggal di Bali berjumlah 62.239 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 30.932 orang memiliki izin tinggal terbatas, 11.255 menggunakan Visa on Arrival (VoA) dan 15.307 memegang izin tinggal kunjungan dan 4745 dengan izin tinggal tetap. 

Ia juga menyebutkan, selama kurun waktu tinggal di Pulau Dewata, sejumlah WNA terlibat dalam tindak pidana. Untuk tahun 2023, hingga bulan April tercatat sebanyak 34 WNA terlibat dalam tindak pidana yang saat ini tengah diproses secara hukum. Ia menyebut, ada sejumlah perkara yang kerap menyeret WNA, seperti penyalahgunaan izin tinggal untuk melakukan aktivitas ilegal seperti membuka praktik yoga sex, hypnosis pleasure, fotografer profesional, membuka travel agent dan menjadi guide, mengajar mengemudi, menjual sayur dari rumah ke rumah hingga membuka usaha atas nama Warga Negara Indonesia (WNI).

"Selain itu, ada pula pelanggaran umum yang belakangan mendapat sorotan warga di media sosial seperti penggunaan plat nomor palsu, tidak mengenakan helm, perkelahian dan tidak membayar makan di restaurant. Tindak pidana narkotika yang melibatkan WNA juga menjadi perhatian jajaran Polda Bali," ujarnya.

Pihaknya juga menggarisbawahi, peningkatan kecelakaan lalu lintas atau laka lantas dan pelanggaran aturan berlalu lintas yang melibatkan WNA. Jumlah kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda Bali yang melibatkan WNA pada tahun 2022 meningkat 68,60 persen jika dibandingkan tahun 2021. 

“Tahun 2021 sebanyak 35 kejadian, tahun 2022 bertambah menjadi 68 kejadian. Sedangkan di tahun 2023, hingga April sudah tercatat sebanyak 25 laka lantas yang melibatkan WNA,” ujarnya.

Selain laka lantas, Polda Bali juga mencatat 867 WNA yang terlibat pelanggaran lalu lintas pada periode 4 Maret hingga 30 April 2023. Jenis pelanggaran meliputi berkendara tanpa helm, tanpa kelengkapan surat atau menggunakan surat palsu.

“Untuk negaranya didominasi Rusia sebanyak 208 orang,” ungkapnya.

Terkait dengan pelanggaran itu, Polda Bali senantiasa melakukan koordinasi dengan pihak imigrasi untuk menentukan tindakan seperti deportasi. Hingga saat ini, pihak imigrasi telah mendeportasi 104 warga asing yang berulah di Pulau Dewata. 

Sementara, Kepala Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Provinsi Bali, Anggiat Napitupulu menginformasikan trend positif kunjungan wisman ke Bali. Berdasarkan data periode Januari hingga 30 April 2023, jajarannya mencatat 1,1 juta lebih wisman masuk ke Bali melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

“Untuk periode yang sama, yang masuk melalui Pelabuhan Benoa dengan Kapal pesiar mencapai 37 ribu lebih,” ujarnya.

Kemudian, mencermati perkembangan dewasa ini, Anggiat mendorong pemerintah daerah untuk menggarap potensi wisman yang masuk dengan kapal pesiar. 

“Ini wisatawan yang kita inginkan, karena durasi pendek dan mereka pasti belanja. Kembangkan dermaga dengan prasarana pendukung seperti toko souvenir,” sarannya. 

Terkait dengan maraknya pelanggaran WNA yang belakangan mencuat ke permukaan, pihaknya memandangnya sebagai tantangan global. 

“Seperti kita ketahui, situasi ekonomi Eropa tak begitu baik, sehingga banyak WNA yang kemudian menangkap peluang di Asia Tenggara dan negara kita menjadi tujuan karena rezim visa terbuka, contohnya penerapan VoA. Jamak kalau kemudian banyak yang memanfaatkan untuk menemukan peluang usaha. Ini tantangan kita bersama,” ujarnya.

Menurutnya, persoalan ini perlu disikapi dengan sinergi dan kerja bersama. Ia menyarankan pelibatan pecalang dalam menyikapi persoalan yang berkaitan dengan pelanggaran WNA. Terkait dengan ide Wagub Cok Ace untuk memajang informasi jumlah WNA yang dideportasi di lokasi strategis, menurutnya itu adalah hal yang bisa diterapkan. (awt/hen) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Khofifah Nilai Kantor Perwakilan DPD RI Mudahkan Warga Beraspirasi

Khofifah Nilai Kantor Perwakilan DPD RI Mudahkan Warga Beraspirasi

Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa menilai pembangunan kantor DPD RI untuk memudahkan masyarakat salurkan aspirasi kepada senator di wilayah tersebut.
Sebar Foto Pratama Arhan Cium Mesra Zize, Fuji Ditantang Sang Pesepak Bola: Kamu Kapan?

Sebar Foto Pratama Arhan Cium Mesra Zize, Fuji Ditantang Sang Pesepak Bola: Kamu Kapan?

Fujianti Utami Putri atau Fuji menjadi sorotan setelah unggah foto menonton The Show Live On Tour 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
10 Korban Tugboat Terbakar di Barito Belum Ditemukan, Polisi Kerahkan Tim Pencarian

10 Korban Tugboat Terbakar di Barito Belum Ditemukan, Polisi Kerahkan Tim Pencarian

Polisi saat ini mengerahkan tim untuk melakukan pencarian terhadap 10 korban insiden kapal tugboat Surya 03 dan kapal dagang Setia Baru 05 yang terbakar di Barito Selatan
Geger Mbah Trimo Sang Milyarder Wakafkan Masjid Rp80 Miliar dan 12 SPBU untuk Muhammadiyah, Ternyata Begini Ceritanya

Geger Mbah Trimo Sang Milyarder Wakafkan Masjid Rp80 Miliar dan 12 SPBU untuk Muhammadiyah, Ternyata Begini Ceritanya

Mantan Marbot Masjid Al-Fattah Muhammadiyah Tulungagung H. Soetrismo alias Mbah Trimo baru-baru ini bikin geger dengan mewakafkan 12 SPBU nya dan Cek Rp10 miliar ke Muhammadiyah. Bagaimana faktanya?
Reaksi Elkan Baggott Usai Diserang Netizen Timnas Indonesia, Atlet Voli Pendatang Baru Asia Siap Geser Megawati Hangestri di Liga Korea

Reaksi Elkan Baggott Usai Diserang Netizen Timnas Indonesia, Atlet Voli Pendatang Baru Asia Siap Geser Megawati Hangestri di Liga Korea

Respons Elkan Baggott usai diserang suporter Timnas Indonesia karena absen di playoff Olimpiade serta Atlet voli Asia ini siap geser posisi Megawati Hangestri.
Kejiwaan Eks TKI yang Baru Pulang dari Taiwan Bakal Diperiksa Usai Tega Bunuh Balita Anak Kandungnya

Kejiwaan Eks TKI yang Baru Pulang dari Taiwan Bakal Diperiksa Usai Tega Bunuh Balita Anak Kandungnya

Pria eks TKI berinisial RAP(29), pelaku kasus pembunuhan balita yang masih anak kandungnya di Tulungagung, Jawa Timur bakal menjalani pemeriksaan kejiwaan.
Trending
Walau Full Team serta 3 Pemain Keturunan Baru Sudah Bisa Bermain, Timnas Indonesia Bisa Kalah dari Irak dan Filipina Gara-gara Masalah Ini

Walau Full Team serta 3 Pemain Keturunan Baru Sudah Bisa Bermain, Timnas Indonesia Bisa Kalah dari Irak dan Filipina Gara-gara Masalah Ini

Timnas Indonesia terancam terjegal saat menghadapi Irak dan Filipina pada pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia meski sudah full team serta diperkuat Maarten Paes, Calvin Verdonk, dan Jens Raven.
Begini Respons Elkan Baggott Setelah Diserang Suporter Timnas Indonesia karena Absen di Playoff Olimpiade Paris 2024, Bintang Liga Inggris Ini Maunya Main untuk Timnas Indonesia

Begini Respons Elkan Baggott Setelah Diserang Suporter Timnas Indonesia karena Absen di Playoff Olimpiade Paris 2024, Bintang Liga Inggris Ini Maunya Main untuk Timnas Indonesia

Inilah dua berita terpopuler. Begini respons Elkan Baggott setelah diserang suporter Timnas Indonesia karena absen di playoff Olimpiade Paris 2024, bintang Liga Inggris ini maunya main untuk Timnas Indonesia.
Pengakuan Sopir Terpaksa Menabrakkan Bus SMK Lingga Kencana Depok ke Tiang Listrik Saat Kecelakaan Maut di Subang, Jika Tak Dilakukan...

Pengakuan Sopir Terpaksa Menabrakkan Bus SMK Lingga Kencana Depok ke Tiang Listrik Saat Kecelakaan Maut di Subang, Jika Tak Dilakukan...

Pengakuan Sadira, sopir bus rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang kecelakaan di daerah Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat soal kejadian mengerikan itu. 
Terungkap, Ini Rencana Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok Saat Kecelakaan Maut di Subang

Terungkap, Ini Rencana Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok Saat Kecelakaan Maut di Subang

Bus pembawa rombongan SMK Lingga Kencana Depok alami kecelakaan maut di kawasan Jalan Raya Palasari, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang.
Termasuk Arkhan Kaka, Ini 4 Pemain Timnas Indonesia U-20 yang Berpotensi Abroad ke Eropa Usai Toulon Cup 2024

Termasuk Arkhan Kaka, Ini 4 Pemain Timnas Indonesia U-20 yang Berpotensi Abroad ke Eropa Usai Toulon Cup 2024

Timnas Indonesia U-20 bakal tampil di Toulon Cup 2024 dan setidaknya ada 4 pemain yang berpotensi mencuri perhatian para scout dan punya kans tampil di Eropa.
Terungkap Garis Keturunan Indonesia dari Calon Pemain Naturalisasi Dion Markx

Terungkap Garis Keturunan Indonesia dari Calon Pemain Naturalisasi Dion Markx

Indra Sjafri pun bertemu dengan lima pemain keturunan Indonesia yang tinggal di Belanda. Dari mulai Jens Raven, Xavi Woudstra, Mauresmo Hinoke, Kaya Symons dan Dion Markx. 
Kesaksian Pelajar SMK Lingga Kencana yang Sempat Live TikTok Saat Kecelakaan Maut Bus di Subang: Semua Panik, Saya Terpental Keluar

Kesaksian Pelajar SMK Lingga Kencana yang Sempat Live TikTok Saat Kecelakaan Maut Bus di Subang: Semua Panik, Saya Terpental Keluar

Pelajar SMK Lingga Kencana Depok berinisial N menceritakan suasana dalam bus yang ditumpanginya saat mengalami kecelakaan di daerah Ciater, Subang, Jawa Barat.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Rumah Mamah Dedeh
09:00 - 10:00
Hidup Sehat
10:00 - 10:30
Coffee Break
10:30 - 11:00
Sidik Jari
11:00 - 13:00
Kabar Siang
Selengkapnya