Tangerang, Banten - Kalangan petani sayur mayur di Desa Gempol Sari, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, Banten terancam gagal panen akibat banjir yang melanda daerah itu pada Rabu (19/1/2022).
Ketua Kelompok Tani (Poktan) wilayah Sepatan Timur, Odo Septi di Tangerang, mengatakan bahwa lahan sayur yang teredam banjir dari luapan aliran sungai itu saat ini sedang memasuki masa tanam. Sehingga para petani tersebut terancam gagal panen hingga merugi.
"Ya, banyak petani-petani lahannya terdampak banjir. Tapi kalau petani padi di kami tidak ada hanya petani sayur mayur saja yang terdampak," katanya, Minggu (23/1/2022).
Ia menyebutkan, tanaman sayur milik petani yang terdampak itu terdiri atas berbagai jenis, seperti tanaman kacang panjang, kangkung, bayam, timun, cabai dan lain sebagainya.
Menurutnya, tanaman sayuran tidak tahan terhadap genangan air karena mudah membusuk meskipun hanya di bagian pangkal batangnya saja.