Yogyakarta, tvOnenews.com - Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta kembali menunjukkan aktivitas berupa Kegempaan maupun Guguran Lava Pijar.
Dari laporan Balai Penyelidikan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta pada Rabu (7/7/2023) pukul 18.00 -24.0 WIB terjadi 3 kali Guguran Lava Pijar dengan jarak luncur maksimum 1,5 kilometer (1500 meter) ke arah Barat Daya (Kali Bebeng).
BPPTKG juga melaporkan terdengar 3 Kali Suara Guguran dengan intensitas kecil hingga sedang dari Pos Babadan.
Dari pengamatan meteorologi, cuaca di sekitar Gunung Merapi mendung. Angin bertiup tenang ke arah timur. Suhu udara 18.2-19 °C, kelembaban udara 83-99.3 %, dan tekanan udara 874.9-916 mmHg. Sementara secara visual, Gunung Merapi tampak kabut 0-III. Asap kawah nihil.
Dari data seismogram terekam adanya kegempaan Guguran 40 kali, dan Hybrid/Fase Banyak 3 kali. Hingga kini, tingkat aktivitas Gunung Merapi masih ditetapkan lada Level III atau Siaga.
BPPTKG Yogyakarta merekomendasikan bahwa potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 kilometer, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 kilometer.
Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 kilometer dan Sungai Gendol 5 kilometer. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak.
Load more