Dwi Satryo menambahkan, saat ini pertanian di Indonesia terkendala lahan. Hal ini menjadi tantangan bersama. Untuk itu, PG menciptakan smart farming yang dikombinasikan dengan IT.
“Selain mengedepankan Buncop sebagai tempat inovasi. Kami juga melakukan deteksi unsur hara tanah melalui mobil uji tanah, dan setiap tahun menguji kadar tanah hingga di tingkat kecamatan,” tutur Dwi.
Sementara itu, Wabup Gresik, Aminatun Habibah yang hadir di acara PAE 2023 menyatakan adanya PAE ini, memiliki arti penting untuk menunjukkan kualitas pertanian. Hal itu karena Gresik pernah menjadi komoditi padi terbesar meski menjadi daerah industri di tahun 2021.
"Kami pernah masuk 5 besar penghasil beras tertinggi di Indonesia khusus daerah industri, dan ini menjadi prestasi tersendiri bagi Kabupaten Gresik,” pungkasnya. (mhb/far)
Load more