- tvOne - edy cahyono
Kecelakaan Beruntun di Dampit Malang, Satu Meninggal Dunia dalam Perjalan ke Rumah Sakit
Kecelakaan beruntun melibatkan tiga kendaraan bermotor dan satu kendaraan truk muatan pasir di Jalan Raya Desa Majangtengah, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, Sabtu (9/12) malam kemarin.
Malang, tvOnenews.com - Kecelakaan beruntun melibatkan tiga kendaraan bermotor dan satu kendaraan truk muatan pasir di Jalan Raya Desa Majangtengah, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, Sabtu (9/12) malam kemarin.
Peristiwa kecelakaan beruntun ini diketahui sekitar pukul 18.00 WIB dan dilaporkan ke piket Unit Gakkum Turen sekitar pukul 19.00 WIB. Dalam peristiwa ini satu orang wanita yang dibonceng Honda Beat meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit.
Dijelaskan Kanit Gakkum Satlantas Polres Malang, Ipda Joko Taruna kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun yakni Honda Beat N 3995 EDX yang dikendarai Yohanis Reinnati (47), berboncengan dengan istrinya bernama Siti Fatimah (40), alamat Desa Dampit, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang.
Lanjut, Yamaha Jupiter tanpa Nopol, yang dikendarai Damar Alamsyah (16) warga Desa Sumbertangkep, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang dengan Suzuki Satria FU tanpa Nopol, yang dikendarai Dimas Putra Pratama (17) warga Desa Pamotan, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang.
"Dan dengan kendaraan Toyota Dyna Dump Truck muatan pasir dengan nopol N 9170 UC yang dikenudikan Bahrul Islam (34) warga Desa Gedogkulon, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang," jelas Joko kepada awak media Minggu (10/12) malam.
Dikatakan Joko, terkait kronologi kejadian berawal saat Honda Beat N-3995-EDX yang dikendarai Yohanis berbonceng dengan Siti Fatimah (istri) melaju dari timur ke barat dengan kecepatan sedang.
Sesampainya di TKP ujar Joko, kendaraan yang dikendarai Yohanis mendahului Toyota Dyna Dump Truck N-9170-UC muatan pasir yang dikemudikan Bahrul. Bersamaan itu dari arah berlawan melaju Yamaha Jupiter tanpa Nopol yang dikendarai Danar dan Suzuki Satria FU tanpa Nopol yang dikendarai Dimas.
Baleg DPR Bahas Revisi UU Kementerian
-
News
- 15/05/2024
Artis Sandra Dewi Diperiksa Kejagung
-
News
- 15/05/2024
Media Vietnam Sindir Thom Haye setelah Ditolak Mentah-mentah Como
-
Timnas
- 15/05/2024 - 21:18
Tak Punya Harta Demi Rezeki, Memangnya Benar Utang Dibolehkan dalam Islam? Syekh Ali Jaber Jelaskan Syaratnya, tapi...
-
Religi
- 15/05/2024 - 21:14
Dirjen Kementan Kerap Diminta Patungan Rp10 Juta Saat Dampingi SYL Kunjungan Kerja
-
Nasional
- 15/05/2024 - 21:08
Como Bicara Kemungkinan Gaet Jay Idzes atau Emil Audero Setelah Tolak Pemain Timnas Indonesia Thom Haye
-
Liga Internasional
- 15/05/2024 - 21:08
Hasil Madura United Vs Borneo FC di Championship Series Liga 1: Gol Penalti Jaja Bawa Laskar Sape Kerrab Menang 1-0
-
Liga Indonesia
- 15/05/2024 - 21:00
Digadang-gadang Jadi Bakal Calon Gubernur Jawa Tengah, Ketua DPD Gerindra Sudaryono Terima Doa Ketua NU Klaten
-
Nasional
- 15/05/2024 - 20:59
Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Viral Lagi, Keluarga Ungkap Ada Pihak yang Tak Mau Namanya Jelek sampai Intimidasi: Kenapa Ibu Mau, Uang Segitu Cepet Habis
-
Nasional
- 15/05/2024 - 06:56
Nenek Vina Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Bertemu Pemeran Vina: Mirip Banget Sama Cucu Nenek
-
Nasional
- 15/05/2024 - 12:17
Pelatih Skotlandia Ini Peringatkan Shin Tae-yong Soal Banyaknya Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Sebut Nasibnya Bisa Serupa...
-
Timnas
- 15/05/2024 - 04:55
Sindiran Telak Aa Gym Pada Ustaz Yusuf Mansur Bos Paytren yang Izinnya Baru Saja Dicabut OJK: Kalau Dengar Ceramah Beliau, Bisa Habis Tuh Harta Kita
-
Trend
- 15/05/2024 - 14:50
8 Tahun Tak Tuntas! Menguak Kronologi Rinci Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Vina di Cirebon 2016 Silam
-
Nasional
- 15/05/2024 - 08:00
Fakhri Husaini Anggap Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Piala Asia Biasa Saja, Kok Bisa?
-
Timnas
- 15/05/2024 - 01:22
Kronologi Pembunuhan dan Pemerkosaan Vina Gadis Cirebon Versi Polda Jabar, Ternyata Berawal dari Dilempar Batu..
-
Nasional
- 15/05/2024 - 17:57
Load more