Tingkatkan Kekebalan Kelompok, Pemerintah Daerah Gencar Gelar Vaksinasi Booster.

Pacitan, Jawa Timur - Sempat turun peringkat ke level 1, kini Pacitan, kembali naik di level 2 PPKM. Gagarin, Wakil Bupati Pacitan menyampaikan kenaikan level tersebut sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri, No 3 Tahun 2022 dalam hal aturan perpanjangan PPKM untuk wilayah Jawa Bali. 

"Setelah melalui testing, tracing dan treatmen, Pacitan kembali berada di PPKM level 2. Level ini juga berdasarkan instruksi tersebut, status Pacitan dinaikan menjadi Level 2 dari sebelumnya Level 1," terangnya.

Namun demikian, Kepala Dinas Kesehatan, dr Hendra Purwaka menerangkan, ini masih akan melalui beberapa kajian penyebab kenaikan level tersebut, apakah data belum masuk aplikasinya atau memang ada sebab lain.

Sementara, baru-baru ini seorang warga Pacitan terindikasi terpapar Covid-19. Pasien merupakan seorang pelajar yang sebelumnya melaksanakan Praktek Keperawatan Rumah Sakit di Madiun. 

"Hasil test dari rumah sakit Madiun warga tersebut positif Covid-19, tapi kita cek nanti. Gejalanya seperti Covid-19 varian Omicron atau bukan. Masyarakat tidak perlu panik, penderita sudah dalam penanganan medis dan proses penyembuhan. Kini kondisinya telah membaik dan sudah melewati masa kritis,” sambungnya

Untuk meningkatkan kekebalan kelompok masyarakat, saat ini pemerintah daerah juga tengah gencar menggelar Vaksinasi Booster.

“Dinas Kesehatan meminta masyarakat mendukung program ini, supaya masyarakat memiliki kekebalan paparan virus, dan ekonomi kembali pulih, kegiatan sosial masyarakat bisa normal," terangnya.

Prioritas vaksin booster kali ini untuk para lansia. Tentu, syarat penerima vaksin booster ini sudah harus berusia di atas 18 tahun dan sudah mendapatkan dosis dua pada enam bulan terakhir. 

Vaksinasi usia 6-11 tahun sudah hampir mencapai target, sedangkan vaksinasi bagi usia 18 tahun ke atas sudah 85 persen. Hanya saja lansia saat ini baru 65 persen. Untuk target sasaran vaksinasi booster di Pacitan totalnya ada sekitar 16.354 orang, dan saat ini sedang diupayakan mencapai target itu. 

“Total hari pertama vaksinasi booster ini sebanyak 2029 orang, sedangkan target keseluruhan totalnya 16.354 orang, ini akan kita genjot," ujarnya.

Rencananya, vaksinasi booster akan dilaksanakan secara serentak di 10 lokasi berbeda di seluruh Kabupaten Pacitan hingga akhir Januari 2022 mendatang. (Agus Wibowo/hen)