Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan - Seorang Pelajar SMA Negeri 5 Galesong, Jalan Sidik No. 1 Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan dikeroyok teman kelasnya sendiri, Selasa (18/1/22). Ibu korban jatuh pingsan saat berupaya melerai anak-anak yang memukuli putranya. Sementara tante korban ikut menjadi korban luka dan mengalami patah jari akibat peristiwa tersebut.
Peristiwa pengeroyokan salah satu siswa SMA Negeri 5 Galesong itu dibenarkan Kepala Sekolah Asiz Basir. Dia menjelaskan, korban merupakan kelas XII IPS.
Kronologinya, kata Asiz, berawal gara-gara cipratan air antara korban Pandi dan pelaku Fajri. Pelaku masih duduk di kelas X. Saat kejadian, korban yang berlari menuju kelasnya tidak sengaja memercikkan air dan mengenai Fajri.
"Jadi Pandi ini tidak sengaja memercikkan air dan mengenai Fajri, hingga Pandi hendak dipukul oleh Fajri. Namun Pandi memilih berlari menuju ruangan guru," ungkap Kepsek.
Untuk menghindari perkelahian antara siswanya itu, pihak sekolah memanggil orang tua Pandi.
"Kami pihak Sekolah, lansung memanggil kedua orang tua Pandi (korban), bahkan ayah dan ibu korban sempat meminta Kepada kami agar masalah tersebut segera diselesaikan cara jalan damai," kata Asiz.
Pihak sekolah mengaku sudah membuat surat panggilan orang tua Pandi dan Fajri. Pertemuan kedua pihak dijadwalkan Rabu (19/1/2022).
Load more