LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pedagang Beras di Kota Medan
Sumber :
  • Tim TvOne/Sri Gustina

Harga Beras Terus Mengalami Kenaikan, Satgas Pangan Diminta Pantau Distribusi

Harga kebutuhan pokok seperti beras di Kota Medan terus mengalami kenaikan. Jika dilihat dari laman Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), Rabu (9/8/2023).

Rabu, 9 Agustus 2023 - 14:08 WIB

Medan, tvOnenews.com - Harga kebutuhan pokok seperti beras di Kota Medan terus mengalami kenaikan. Jika dilihat dari laman Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), Rabu (9/8/2023).

Harga beras kualitas bawah I naik 0,45% beras kualitas super I juga naik 0,37% dan beras kualitas super II naik 0,36%.

Di Kota Medan, kenaikan harga capai Rp3.000 per karung sak untuk ukuran 30 kg, sedangkan untuk ukuran 10 kg terjadi kenaikan Rp1.000 per karung sak.

“Waduh, terus naik hampir setiap minggu sekali, pasti naik. Bahkan bisa sampai naik 2 kali,” sebut Megawati salah satu pedagang sembako di Pasar Halat Medan, Rabu (9/8/2023).

Baca Juga :

Menurut Megawati, harga beras akan terus naik hingga bulan selanjutnya. Ia pun menjelaskan, untuk beras  dengan ukuran 5 kg dijual Rp65 ribu hingga Rp70 ribu. Lalu ukuran 10 kg ada dua jenis untuk yang beras regar Rp132 ribu per sak dan yang biasa Rp127 per sak. Sedangkan ukuran 30 kg yang biasa Rp375 per sak dan untuk beras regar Rp380 ribu per sak.

“Biasanya sebelum naik harga beras yang ukuran 10 kg masih dapat Rp125 ribu per sak. Sekarang sudah gak dapat lagi, sudah Rp.127 ribu per sak. Udah gitu kata distributor naik sampai bulan Oktober, oh Tuhan," ucapnya.

Naiknya harga beras ini juga menurut pedang banyak dikeluhkan oleh masyarakat, khususnya kaum ibu yang setiap hari bersentuhan dengan kebutuhan sehari-hari.

“Banyak pembeli yang mengeluh. Apalagi langganan kita sampe tanya kok naik terus. Karena harga naik secara cepat,” keluhnya.

Terpisah, Ketua Tim Pemantau Pangan Sumut, Gunawan Benjamin mengatakan ditemukan harga beras mengalami kenaikan. Ada yang naik Rp2.000 per karung 10 kg. Ada juga ditemukan kenaikan Rp3.000 hingga Rp5.000 per karung 30 kg.

“Belakangan ini kita memang dikhawatirkan oleh kebijakan India yang menutup kran ekspor beras nya. Dan hal ini memicu terjadinya kenaikan harga beras global. Di Vietnam salah satunya, dimana harga beras sudah mengalami kenaikan sejauh ini. Namun kenaikan beras global belum tentu akan berkorelasi terhadap kenaikan harga beras di masyarakat,” jelasnya.

Namun, selama Bulog sebagai pengendali harga beras masih memiliki stok yang cukup untuk menstabilkan harga. Di kuartal keempat yakni Oktober – Desember pemerintah juga akan menggelontorkan beras bantuan bagi masyarakat sebanyak 10 kg per bulan bagi masyarakat yang terdata atau kurang mampu.

Pada dasarnya, demand untuk beras sendiri terkendali hingga tutup tahun nantinya. Kalau ditambah adanya stok dari Bulog yang mumpuni, seharusnya harga beras tidak ikut naik.

“Kita juga pernah mengalami dimana harga beras stabil meskipun di luar harga beras bergejolak. Kenaikan harga beras global saat ini dipicu oleh banyak faktor, dimulai dari keluarnya Rusia dari kesepakatan ekspor biji bijian, terhambatnya ekspor pupuk dari Rusia, hingga ancaman El Nino,” jelasnya.

Untuk itu, diharapkan Bulog bisa menjaga stabilitas harga dengan mengatur stok yang mencukupi, khususnya di tengah ancaman kenaikan harga di pasar global serta geoekonomi belakangan ini.

“Sehingga bila stok mencukupi, seharusnya harga tidak naik. Dan kalau naik maka ada yang perlu ditelusuri dari rantai distribusinya. Kita berharap Satgas pangan berada di pasar saat ini untuk memantau distribusi,” tutupnya. (sgh/cai)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Buya Yahya Ungkap Alasan Anak Pernah Nurut Berubah Nakal sampai Susah Disuruh Salat, Orang Tua Jangan Lakukan Ini

Buya Yahya Ungkap Alasan Anak Pernah Nurut Berubah Nakal sampai Susah Disuruh Salat, Orang Tua Jangan Lakukan Ini

Buya Yahya meminta agar para orang tua pahami strategi dalam didik dan bimbing anak. Bukan jadikan robot sesuai keinginan seraca mendadak, inipenjelasannya
Kemacetan Jakarta Bukan Karena Kepadatan Kendaraan, DPRD DKI Jakarta Ungkap Biang Keladinya

Kemacetan Jakarta Bukan Karena Kepadatan Kendaraan, DPRD DKI Jakarta Ungkap Biang Keladinya

Anggota Komisi A DPRD Provinsi DKI Jakarta Fraksi PDIP, Agustina Hermanto atau akrab disapa Tina Toon menyebut salah satu penyebab kemacetan di kawasan Kelapa Gading dan Cilincing, Jakarta Utara.
Jangan Bengong! Ini Amalan Habis Salat Wajib dan Jumat Dapat Perlindungan Allah SWT dan Rezeki yang Berlimpah

Jangan Bengong! Ini Amalan Habis Salat Wajib dan Jumat Dapat Perlindungan Allah SWT dan Rezeki yang Berlimpah

Berikut amalan habis salat wajib dan jumat untuk tambah rezeki dan dapat perlindungan allah swt.
Kemenag Kembali Semprot Garuda Indonesia Usai Jemaah Haji Kembali Telat Diberangkatkan

Kemenag Kembali Semprot Garuda Indonesia Usai Jemaah Haji Kembali Telat Diberangkatkan

Keberangkataan jemaah haji Indonesia yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 41 Embarkasi Donohudan (SOC-41).
Ombudsman RI Cecar Ditjen Bea dan Cukai Usai Ramainya Polemik Pengiriman Barang

Ombudsman RI Cecar Ditjen Bea dan Cukai Usai Ramainya Polemik Pengiriman Barang

Anggota Ombudsman RI, Yeka Hendra Fatika mendatangi Kantor Pusat Ditjen Bea dan Cukai, Jakarta Timur.
Terduga Pelaku Pembunuhan Ustad di Jakarta Barat Dibekuk Polisi Saat Sedang...

Terduga Pelaku Pembunuhan Ustad di Jakarta Barat Dibekuk Polisi Saat Sedang...

Polres Metro Jakarta Barat berhasil mengamankan seorang pelaku yang diduga kuat sebagai pelaku pembunuhan terhadap Ustad Saidi.
Trending
Saksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Ajukan Permohonan ke LPSK, Ternyata Miliki Fakta Ini....

Saksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Ajukan Permohonan ke LPSK, Ternyata Miliki Fakta Ini....

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang tak terurai dalam pengusutannya oleh kepolisian sejak 8 tahun silam.
Saksi Kunci Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Bongkar Sosok Pegi Perong, Ternyata Kerap Lakukan Ini

Saksi Kunci Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Bongkar Sosok Pegi Perong, Ternyata Kerap Lakukan Ini

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam tak pernah lari dari sorotan publik dengan sejumlah misteri dalam pengungkapan oleh kepolisian.
Mengerikan, Tapak Tilas Saksi Kunci Melihat Awal Mula Peristiwa Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Mengerikan, Tapak Tilas Saksi Kunci Melihat Awal Mula Peristiwa Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon masih menyita perhatian publik usai sejumlah langkah dalam pengungkapannya masih menyimpan misteri.
Terduga Pelaku Pembunuhan Ustad di Jakarta Barat Dibekuk Polisi Saat Sedang...

Terduga Pelaku Pembunuhan Ustad di Jakarta Barat Dibekuk Polisi Saat Sedang...

Polres Metro Jakarta Barat berhasil mengamankan seorang pelaku yang diduga kuat sebagai pelaku pembunuhan terhadap Ustad Saidi.
Viral Video Pernikahan Sesama Jenis di Wonosobo, Ternyata Hoaks, Begini Klarifikasi Kemenag

Viral Video Pernikahan Sesama Jenis di Wonosobo, Ternyata Hoaks, Begini Klarifikasi Kemenag

Viral video berjudul Pernikahan Sesama Jenis yang dilakukan secara Islam di wilayah Wonosobo, Jawa Tengah. Ternyata Hoaks, begini klarifikasi Kementerian Agama.
Usai Beri Dukungan di Pilpres 2024, PKS Kembali Rencanakan Usung Anies Baswedan di Pilkada 2024 Jakarta

Usai Beri Dukungan di Pilpres 2024, PKS Kembali Rencanakan Usung Anies Baswedan di Pilkada 2024 Jakarta

Sekretaris DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Jakarta, Abdul Aziz membenarkan kabar nama tokoh nasional Anies Baswedan diusung partainya maju perhelatan Pilkada 2024 Jakarta.
Kemacetan Jakarta Bukan Karena Kepadatan Kendaraan, DPRD DKI Jakarta Ungkap Biang Keladinya

Kemacetan Jakarta Bukan Karena Kepadatan Kendaraan, DPRD DKI Jakarta Ungkap Biang Keladinya

Anggota Komisi A DPRD Provinsi DKI Jakarta Fraksi PDIP, Agustina Hermanto atau akrab disapa Tina Toon menyebut salah satu penyebab kemacetan di kawasan Kelapa Gading dan Cilincing, Jakarta Utara.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
06:30 - 08:00
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Rumah Mamah Dedeh
09:00 - 10:00
Hidup Sehat bersama dr. Ekles
10:00 - 10:30
AB Shop
Selengkapnya