LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pengemudi Mobil Mewah yang Dirusak Massa Melapor ke Polisi.
Sumber :
  • Tim tvOne - Santosa Suparman

Mobil Mewah Dirusak Massa Pengemudi Lapor Polisi Minta Pelaku Ditangkap

Kasus perusakan mobil mewah di Bantul, Yogyakarta berlanjut. Pengemudi mobil mewah yang dirusak massa akhirnya melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Bantul.

Sabtu, 29 Januari 2022 - 09:23 WIB

Bantul, DIY - Kasus perusakan mobil mewah di perempatan Tamantirto, Kasihan, Bantul, Yogyakarta berlanjut. Muhammad Gandhi Wicaksono pengemudi mobil Mercedes Benz yang dirusak massa akhirnya melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Bantul.

 

Korban amuk massa ini didampingi Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Front Jihad Islam (FJI). Pengemudi mobil mewah yang viral Muhammad Gandhi Wicaksana mendatangi Polres Bantul, Jumat (28/1/2022) sore untuk melaporkan peristiwa yang menimpanya. Yakni, perusakan mobil oleh massa dan penganiayaan.

 

"Ya, hari ini (Jumat sore, 28/1/2022) saya melapor ke polisi untuk kasus perusakan mobil dan penganiayaan. Untuk persoalan dengan pemilik sepeda motor yang sempat saya serempet sebenarnya sudah berakhir dengan damai di mana dirinya bertanggungjawab sepenuhnya mengganti kerugian dari kerusakan yang ditimbulkan akibat peristiwa tersebut," ungkap Muhammad Gandhi Wicaksono usai melapor di Sentra Pelayanan Kepolisian. 

 

Baca Juga :

Gandhi menegaskan untuk kasus pengeroyokan dan perusakan mobil, Gandhi terpaksa melaporkan peristiwa tersebut. Karena menurutnya, Indonesia adalah negara hukum sehingga ia juga menginginkan adanya konsekuensi hukum atas apa yang menimpanya. Dirinya didampingi oleh LBH FJI langsung melaporkan kejadian perusakan dan pengeroyokan yang menimpanya.

 

Gandi kemudian menceritakan peristiwa yang sempat viral di berbagai media sosial tersebut, Kamis (27/1/2022) sore sekitar pukul 17.00 WIB ia baru saja pulang menemui kliennya di jalan Parangtritis. Saat itu, ia bersama seorang rekannya hendak kembali ke kantor di kawasan Kasongan.

 

Saat sampai di jalan Bantul, tepatnya Niten ia berselisih paham dengan warga setempat. Setelah itu, ia dikejar ke selatan atau ke arah Bantul. Saat pengejaran tersebut, ia mendapat intimidasi dari warga yang mengejarnya. Warga terus melakukan pemukulan terhadap mobil yang dibawanya.

 

"Jadi, selama dikejar ada intimidasi pemukulan mobil yang saya bawa sehingga saya panik," terang Gandhi.

 

Karena takut dan panik, Gandi terus melarikan diri dan sesampainya di lampu merah perempatan Kasihan, Gandhi semakin panik karena dikejar sambil diteriaki maling. Kemudian, terjadilah aksi pengeroyokan yang menimpanya. Beruntung temannya yang di dalam mobil tidak menjadi sasaran penganiayaan.

 

Gandhi juga mengakui selama dikejar, dirinya menyerempet dan menabrak beberapa sepeda motor. Namun, untuk kasus tabrakan tersebut sudah berakhir damai di mana dirinya telah mengganti semua kerugian yang ditimbulkan.

 

"Dalam kasus perusakan ini saya telah lapor polisi. Ini negara hukum, maka saya juga ingin ada konsekuensi hukum bagi pelaku atas apa yang menimpa saya," kata Gandhi.

 

Kuasa Hukum Gandhi dari FJI, Rahmat Surbekti mengatakan, pihaknya melaporkan perusakan di depan umum yang menimpa Gandhi dalam peristiwa yang sempat viral tersebut.  Mereka melaporkan perusakan barang dan orang di muka umum.

 

Ia berharap agar polisi langsung menindaklanjuti laporan mereka dan pelaku cepat ditemukan serta diamankan. Ia berharap agar hukum ditegakkan seadil-adilnya karena di samping kerugian psikologis kliennya mengalami kerugian Rp 50 juta karena mobilnya rusak.

 

"Pasal yang dikenakan adalah pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun," terangnya.

 

Rahmat Subekti berharap agar polisi langsung menindaklanjuti laporan mereka dan pelaku cepat ditemukan serta diamankan. Ia berharap agar hukum ditegakkan seadil-adilnya karena di samping kerugian psikologis kliennya mengalami kerugian Rp 50 juta karena mobilnya rusak.

 

"Semua kaca pecah sehingga kerugian ditaksir sekitar 50 juta rupiah," ungkap Rahmat Subekti.

 

Ketua DPP FJI, Durrohman berharap agar polisi segera menindaklanjuti laporan mereka apalagi peristiwa yang menimpa Gandhi bermula dari tuduhan yang tidak berdasar. Warga yang tidak mengetahui duduk persoalannya juga langsung melakukan penganiayaan tanpa klarifikasi terlebih dahulu.

 

"Kami mohon jangan ada pembiaran terhadap mereka yang jelas-jelas melakukan pelanggaran hukum," pungkas Durrohman. (Santosa Suparman/dan)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tak Punya Harta Demi Rezeki, Memangnya Benar Utang Dibolehkan dalam Islam? Syekh Ali Jaber Jelaskan Syaratnya, tapi...

Tak Punya Harta Demi Rezeki, Memangnya Benar Utang Dibolehkan dalam Islam? Syekh Ali Jaber Jelaskan Syaratnya, tapi...

Almarhum Syekh Ali Jaber pernah mengungkap umat Muslim diperbolehkan utang dalam ajaran Agama Islam apabila sudah tidak punya harta dan rezeki selalu seret.
Dirjen Kementan Kerap Diminta Patungan Rp10 Juta Saat Dampingi SYL Kunjungan Kerja

Dirjen Kementan Kerap Diminta Patungan Rp10 Juta Saat Dampingi SYL Kunjungan Kerja

Para pejabat eselon I Kementan terkadang diminta patungan dana hingga Rp10 juta saat mendampingi Syahrul Yasin Limpo (SYL) melakukan kunjungan kerja (kunker).
Como Bicara Kemungkinan Gaet Jay Idzes atau Emil Audero Setelah Tolak Pemain Timnas Indonesia Thom Haye

Como Bicara Kemungkinan Gaet Jay Idzes atau Emil Audero Setelah Tolak Pemain Timnas Indonesia Thom Haye

Petinggi Como, Mirwan Suwarso, berbicara tentang kemungkinan merekrut pemain berdarah Indonesia, seperti Jay Idzes atau Emil Audero, setelah menolak Thom Haye.
Hasil Madura United Vs Borneo FC di Championship Series Liga 1: Gol Penalti Jaja Bawa Laskar Sape Kerrab Menang 1-0

Hasil Madura United Vs Borneo FC di Championship Series Liga 1: Gol Penalti Jaja Bawa Laskar Sape Kerrab Menang 1-0

Madura United berhasil merengkuh kemenangan penting pada leg pertama semifinal Championship Series Liga 1 2023/2024 berkat gol penalti Jaja pada menit ke-77.
Digadang-gadang Jadi Bakal Calon Gubernur Jawa Tengah, Ketua DPD Gerindra Sudaryono Terima Doa Ketua NU Klaten

Digadang-gadang Jadi Bakal Calon Gubernur Jawa Tengah, Ketua DPD Gerindra Sudaryono Terima Doa Ketua NU Klaten

Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono bertamu ke kediaman Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Klaten H. Mujiburrahman.
Video Detik-detik Pesawat Garuda yang Angkut Jemaah Haji Terbakar Viral, Ternyata Ini Penyebabnya

Video Detik-detik Pesawat Garuda yang Angkut Jemaah Haji Terbakar Viral, Ternyata Ini Penyebabnya

Video detik-detik pesawat Garuda Indonesia pengangkut jemaah haji di Makassar terbakar tersebar di media sosial. Begini tanggapan dari pihak Garuda Indonesia.
Trending
Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Viral Lagi, Keluarga Ungkap Ada Pihak yang Tak Mau Namanya Jelek sampai Intimidasi: Kenapa Ibu Mau, Uang Segitu Cepet Habis

Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Viral Lagi, Keluarga Ungkap Ada Pihak yang Tak Mau Namanya Jelek sampai Intimidasi: Kenapa Ibu Mau, Uang Segitu Cepet Habis

Keluarga mengungkap sempat didatangi dan diintimidasi oleh seseorang yang tidak ingin Film Vina: Sebelum 7 Hari membuat kasus lama di Cirebon menjadi viral lagi
Nenek Vina Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Bertemu Pemeran Vina: Mirip Banget Sama Cucu Nenek

Nenek Vina Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Bertemu Pemeran Vina: Mirip Banget Sama Cucu Nenek

Pemeran karakter Vina di Film Vina: Sebelum 7 Hari, Nayla Denny Purnama mengungkapkan momen pertemuannya dengan keluarga Vina sebelum memulai syuting
Pelatih Skotlandia Ini Peringatkan Shin Tae-yong Soal Banyaknya Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Sebut Nasibnya Bisa Serupa...

Pelatih Skotlandia Ini Peringatkan Shin Tae-yong Soal Banyaknya Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Sebut Nasibnya Bisa Serupa...

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy, mengungkapkan dampak negatif dari banyaknya pemain naturalisasi.
Sindiran Telak Aa Gym Pada Ustaz Yusuf Mansur Bos Paytren yang Izinnya Baru Saja Dicabut OJK: Kalau Dengar Ceramah Beliau, Bisa Habis Tuh Harta Kita

Sindiran Telak Aa Gym Pada Ustaz Yusuf Mansur Bos Paytren yang Izinnya Baru Saja Dicabut OJK: Kalau Dengar Ceramah Beliau, Bisa Habis Tuh Harta Kita

Aa Gym beri sindiran telak pada Ustaz Yusuf Mansur, bos Paytren yang izinnya baru saja dicabut oleh OJK, kata Aa Gym soal ceramah Yusuf Mansur soal sedekah...
8 Tahun Tak Tuntas! Menguak Kronologi Rinci Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Vina di Cirebon 2016 Silam

8 Tahun Tak Tuntas! Menguak Kronologi Rinci Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Vina di Cirebon 2016 Silam

Kasus pembunuhan yang menimpa Vina dan kekasihnya Eky lada 2016 silam kembali viral setelah penayangan Film Vina: Sebelum 7 Hari di bioskop.
Fakhri Husaini Anggap Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Piala Asia Biasa Saja, Kok Bisa?

Fakhri Husaini Anggap Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Piala Asia Biasa Saja, Kok Bisa?

Mantan pelatih Timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini menganggap keberhasilan Shin Tae-yong di Piala Asia 2023 dan Piala Asia U-23 2024 sebagai sesuatu yang biasa saja.
Kronologi Pembunuhan dan Pemerkosaan Vina Gadis Cirebon Versi Polda Jabar, Ternyata Berawal dari Dilempar Batu..

Kronologi Pembunuhan dan Pemerkosaan Vina Gadis Cirebon Versi Polda Jabar, Ternyata Berawal dari Dilempar Batu..

Direktur Kriminal Umum Polda Jabar Kombes Pol Surawan beberkan kronologi pembunuhan hingga pemerkosaan Vina (16) gadis asal Cirebon, Jawa Barat. Ini katanya.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Utama 2
22:00 - 22:30
Panggilan Baitullah
22:30 - 23:30
Kabar Hari ini
23:30 - 00:00
Indonesia Mengingat
Selengkapnya