Chicago, tvOnenews.com - Harga emas menguat pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB), menghentikan kerugian selama tiga hari berturut-turut, setelah pembicaraan untuk menaikkan pagu utang AS mandeg lagi mendorong dolar lebih rendah untuk pertama kalinya dalam lima sesi, membantu safe havens emas untuk reli.
Emas berjangka terjungkal 25,10 dolar AS atau 1,26 persen menjadi 1.959,80 dolar AS pada Kamis (18/5/2023), setelah merosot 8,10 dolar AS atau 0,41 persen menjadi 1.984,90 dolar AS pada Rabu (17/5/2023), dan anjlok 29,70 dolar AS atau 1,47 persen menjadi 1.993 dolar AS pada Selasa (16/5/2023).
Setelah penurunan tiga sesi menyentuh level terendah tujuh minggu, emas rebound secara teknis. Emas mencatat kerugian 1,9 persen untuk minggu ini, kerugian mingguan terbesar sejak awal Februari.
Dolar AS jatuh pada Jumat (19/5/2023) karena investor bertaruh pada Fed yang kurang hawkish dan negosiasi batas utang AS tiba-tiba terhenti, dengan Indeks dolar yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, turun 0,37 persen menjadi 103,1924.
Presiden Joe Biden dan saingan utamanya dari Partai Republik di Kongres Kevin McCarthy sebelumnya mengatakan bahwa mereka lebih dekat dari sebelumnya untuk mencapai kesepakatan untuk menaikkan plafon utang AS sebesar 31,4 triliun dolar AS, dan bahwa kesimpulan dapat diambil paling cepat pada Minggu (21/5/2023) untuk menghindari gagal bayar federal atas pembayaran per 1 Juni.
Load more