LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat menghadiri Konferensi Peningkatan Peran dan Kapasitas MDB dalam Pembiayaan Pembangunan di Washington DC, AS, Rabu waktu setempat.
Sumber :
  • Antara

Presidensi G20 Indonesia Tekankan Urgensi Kerangka Kecukupan Modal untuk Meningkatkan Peran dan Kapasitas MDB

Presidensi G20 Indonesia dan Center for Global Development menyelenggarakan konferensi bersama. 

Kamis, 13 Oktober 2022 - 14:24 WIB

Washington DC, Amerika Serikat – Presidensi G20 Indonesia dan Center for Global Development menyelenggarakan konferensi bersama bertemakan “Peningkatan Peran dan Kapasitas Bank Pembangunan Multilateral (Multilateral Development Banks/MDB) dalam Pembiayaan Pembangunan” pada 11 Oktober, 2022, di Washington DC. 

Konferensi ini bertujuan untuk memfasilitasi pembahasan laporan Tinjauan Independen Kerangka Kecukupan Modal (Capital Adequacy Framework/CAF) dari MDB (Independent Review of Multilateral Development Banks’ Capital Adequacy Framework). Atas nama Presidensi G20 Indonesia, Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan keynote speech pada konferensi tersebut

Para Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral anggota G20 tahun lalu telah menyepakati untuk menyelenggarakan tinjauan independen yang diharapkan: (i) Memberikan tolok ukur yang kredibel dan transparan mengenai tata cara evaluasi CAF Modal dari MDB; (ii) Memungkinkan pemegang saham, MDB dan Credit Rating Agencies (CRA) untuk mengembangkan pemahaman yang konsisten tentang CAF dari MDB; (iii) Memungkinkan pemegang saham untuk mempertimbangkan kemungkinan adaptasi terhadap kerangka kerja saat ini untuk memaksimalkan kapasitas pembiayaan MDB. 

Laporannya difinalisasikan pada Juli 2022 atas dukungan dari Presidensi Indonesia. Konferensi tersebut membahas rekomendasi dari laporan dan sekaligus sebagai forum berdiskusi dengan perwakilan dari internal (G20) dan eksternal (seperti MDB, agensi kredit rating, dan investor swasta).

Baca Juga :

“Kami percaya bahwa Kerangka Kecukupan Modal adalah solusi tepat yang dapat membantu mengoptimalkan neraca MDB, baik dalam pembahasan terkait risk appetite, creative financing ataupun pemanfaatan lebih banyak callable capital, semuanya memiliki potensi untuk dieksplorasi. Laporan tersebut menunjukkan bahwa pembebasan modal di neraca MDB, yang berpotensi dapat menyediakan pembiayaan tambahan, tentu saja termasuk solusi yang cukup menjanjikan dalam situasi saat ini. Kami berharap bahwa rekomendasi-rekomendasi ini akan didiskusikan sebab juga akan menjadi masukan yang sangat penting bagi Presidensi G20 Indonesia, dan pastinya akan dikomunikasikan dan diadopsi pada Presidensi G20 India tahun depan,” ujar Sri Mulyani.

Sepanjang tahun ini, dunia tengah mengalami peningkatan volatilitas pasar yang membawa ancaman besar terhadap stabilitas pasar keuangan dan kesinambungan fiskal. Risiko-risiko ini sangat berpengaruh terhadap negara-negara yang termasuk Emerging and Developing Economies (EMDEs). 

Tekanan kepada anggaran negara telah meningkat secara substansial di sebagian besar EMDE dalam beberapa tahun terakhir untuk menghadapi pandemi Covid-19, melindungi kehidupan dan penghidupan kelompok masyarakat yang rentan, dan memberikan dukungan untuk pemulihan ekonomi. Akibatnya, negara yang memiliki nilai utang yang sudah tinggi akan menghadapi tekanan anggaran yang semakin meningkat dengan melonjaknya cost of fund seiring dengan meningkatnya arus keluar modal dan depresiasi mata uang lokal.

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Keterlaluan Banget! Viral Pejabat Ini Berani Blak-blakan Ajak Youtuber Cantik ke Hotel, Sandiaga Uno Akhirnya Langsung Ngamuk

Keterlaluan Banget! Viral Pejabat Ini Berani Blak-blakan Ajak Youtuber Cantik ke Hotel, Sandiaga Uno Akhirnya Langsung Ngamuk

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno akhirnya ikut bereaksi soal video viral salah satu pejabat kementerian yang mengajak YouTuber asal Korea Selatan ke hotel.
Mobil Masuk Jurang di Poncokusumo Malang, Empat Wisatawan Bromo Tewas

Mobil Masuk Jurang di Poncokusumo Malang, Empat Wisatawan Bromo Tewas

Rombongan keluarga wisatawan ke Gunung Bromo mengalami kecelakaan di Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang
Jika Timnas Indonesia Menang Lawan Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ranking FIFA 4 Negara Ini Bakal Disalip Indonesia

Jika Timnas Indonesia Menang Lawan Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ranking FIFA 4 Negara Ini Bakal Disalip Indonesia

Jika Timnas Indonesia menang lawan Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 6 Juni 2024, ranking FIFA negara-negara ini bakal disalip Indonesia, mana saja?
Diduga Suara Noken Dirampok, Kepala Suku Besar Suku Mee Marah Minta MK Beri Putusan Adil soal PHPU Pileg Papua Tengah

Diduga Suara Noken Dirampok, Kepala Suku Besar Suku Mee Marah Minta MK Beri Putusan Adil soal PHPU Pileg Papua Tengah

Kepala Suku Besar Suku Mee Provinsi Papua Tengah Melkias Keiya meminta Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan dengan adil perkara PHPU terkait hasil pemilihan legislatif (Pileg) di Provinsi Papua Tengah.
Buka-bukaan, Mayangsari Akhirnya Jujur Punya Rahasia Bikin Bambang Trihatmodjo Lengket Terus: Bangun Tidur....

Buka-bukaan, Mayangsari Akhirnya Jujur Punya Rahasia Bikin Bambang Trihatmodjo Lengket Terus: Bangun Tidur....

Mayangsari buka-bukaan ungkap rahasia yang bikin Bambang Trihatmodjo kepincut dengannya. Ternyata begini...
Selamatkan Aset Negara dari Penggarap, PN Sei Rampah Kembalikan 121 Hektare Lahan PTPN IV

Selamatkan Aset Negara dari Penggarap, PN Sei Rampah Kembalikan 121 Hektare Lahan PTPN IV

Tim Jurusita Pengadilan Negeri Sei Rampah sukses mengeksekusi lahan seluas 121 hektare milik PTPN IV Regional II dari tangan penggarap di Kebun Dolok Ilir, Kabupaten Serdangbedagai, Sumatera Utara, Senin (13/5/2024).
Trending
Timnas Indonesia Bisa Bernasib Seperti Jerman di Piala Dunia Jika Pemain Keturunan Ini Dinaturalisasi, Ciptakan Perang Saudara Beda Negara

Timnas Indonesia Bisa Bernasib Seperti Jerman di Piala Dunia Jika Pemain Keturunan Ini Dinaturalisasi, Ciptakan Perang Saudara Beda Negara

Timnas Indonesia bakal bernasib seperti Jerman dan berpotensi alami perang saudara dengan Belanda jika salah satu pemain keturunan ini resmi dinaturalisasi.
Komnas HAM Koordinasi dengan Pemerintah dan Masyarakat soal Pilkada

Komnas HAM Koordinasi dengan Pemerintah dan Masyarakat soal Pilkada

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengoptimalkan koordinasi dengan pemerintah dan masyarakat untuk menciptakan Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2024 yang bebas dari konflik sosial.
Pengamat Asing Bandingkan Kiprah 3 Pelatih Korea di ASEAN, Sorot Kehidupan Shin Tae-yong Selama Pimpin Timnas Indonesia

Pengamat Asing Bandingkan Kiprah 3 Pelatih Korea di ASEAN, Sorot Kehidupan Shin Tae-yong Selama Pimpin Timnas Indonesia

Saat ini tiga timnas dari 11 negara Asia Tenggara dipimpin oleh pelatih asal Korea Selatan.
Peringati Hari Ibu, Wanita di Belanda Lakukan Aksi Dukung Para Perempuan di Palestina

Peringati Hari Ibu, Wanita di Belanda Lakukan Aksi Dukung Para Perempuan di Palestina

Memperingati Hari Ibu pada 12 Mei, sekelompok wanita di Belanda melakukan aksi dukungan untuk para ibu di Gaza, Palestina. Para wanita ini juga lakukan aksi..
Siswa SMK Lingga Kencana Sempat Rasakan Firasat Buruk Sebelum Bus Terguling, Maryati: Mobilnya Ada Masalah, Baca Zikir ya

Siswa SMK Lingga Kencana Sempat Rasakan Firasat Buruk Sebelum Bus Terguling, Maryati: Mobilnya Ada Masalah, Baca Zikir ya

Kecelakaan maut Bus rombongan pelajar SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang menyisakan duka mendalam. seorang siswa ungkapkan firasat buruknya sebelum kecelakaan
Padahal Sudah Ditunggu Suriname Ketika Tak Lagi Dipanggil Belanda, tapi Bintang Liga Inggris Ini Maunya Main untuk Timnas Indonesia

Padahal Sudah Ditunggu Suriname Ketika Tak Lagi Dipanggil Belanda, tapi Bintang Liga Inggris Ini Maunya Main untuk Timnas Indonesia

Mantan pemain tim nasional Belanda ini sebenarnya sudah ditunggu untuk tampil bagi Suriname, tapi bintang Liga Inggris ini lebih pilih bela Timnas Indonesia.
Percakapan Terakhir Ayah dan Korban Kecelakan Bus Pelajar SMK Subang, hingga Pernyataan Saksi Saat Detik-detik Kecelakaan

Percakapan Terakhir Ayah dan Korban Kecelakan Bus Pelajar SMK Subang, hingga Pernyataan Saksi Saat Detik-detik Kecelakaan

Kisah percakapan terakhir ayah korban kecelakaan bus rombongan pelajar SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang. Keterangan saksi saat kecelakaan maut bus terguling
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Menyingkap Tabir
22:30 - 23:30
Kabar Hari Ini
23:30 - 00:00
Kabar Arena
00:00 - 01:00
Kabar Dunia
01:00 - 01:30
Trust
01:30 - 02:00
Trust
Selengkapnya