LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
"No Time To Die"; yang fana adalah waktu, James Bond abadi
Sumber :
  • ANTARA FOTO

Menebak Keberlanjutan Film "James Bond" Usai Daniel Craig Pensiun

“No Time To Die” menjadi film terakhir Daniel Craig sebagai James Bond. Ketika aktor pensiun dari karakter Bond, rumor dan spekulasi tentang siapa aktor yang akan bermain di film selanjutnya selalu bermunculan.

Senin, 4 Oktober 2021 - 12:01 WIB

Meski aktor berganti-ganti sejak beberapa dekade lalu—mulai dari Sean Connery, George Lazenby, Roger Moore, Timothy Dalton, Pierce Brosnan, dan terakhir Daniel Craig—Bond akan selalu tampil necis dengan setelan jas, lengkap dengan simbol-simbol ikonisnya mulai dari pistol, Aston Martin, alkohol—ia nyaris selalu memesan vodka martini yang harus dikocok sampai sedingin es, bukan diaduk—dan deretan perempuan yang mengelilinginya atau kerap disebut “Bond Gilrs”.

Tengoklah “Bond Gilrs” versi mula-mula, dalam “Dr. No” (1962) misalnya, yang menggambarkan fenomena male gaze saat karakter Honey Ryder (diperankan oleh Ursula Andress) tampil untuk pertama kali muncul dalam adegan di pantai dengan menggunakan bikini sementara Bond versi Connery menatapnya dari kejauhan. Bahkan pada film dekade selanjutnya, M (diperankan oleh Judi Dench) menyebut Bond sebagai “seksis, misoginis, dinosaurus, pemikiran relik Perang Dingin” dalam film “Goldeneye” (1995).
 
Sarah Bayard melalui penelitiannya berjudul The Evolution of Female Gender Roles in James Bond Films (2015), mencatat dua klasifikasi “Bond Gilrs”, yakni “primary girl” dan “secondary girl”. “Primary girl” biasanya memiliki hubungan emosional dan romantis yang intens dengan Bond, dan terkadang digambarkan sebagai perempuan independen, cerdas, dan punya karier prestise. Sementara “secondary girl” dipandang sebagai pemanis cerita atau hanya objek seksual yang memperkuat maskulinitas Bond.

Tak ayal, dengan warisan maskulinitas seperti itu, waralaba Bond menghadapi kritik dan tantangan. Tak hanya itu, waralaba akan selalu menghadapi pertanyaan tentang bagaimana karakter ini dihidupkan dalam dunia yang relevan dengan zaman, serta menggugat terhadap budaya mapan kepada film pendahulunya.

James Bond tetaplah James Bond sebagaimana yang diimajikan Ian Fleming melalui sederet novelnya.
Bond tidak sepenuhnya berubah secara radikal dari zaman ke zaman. Jati dirinya tetap dikenali dalam serangkaian formula budaya populer dan simbol yang melekat padanya. Bond dalam waralaba merupakan tegangan antara usaha mempertahankan tradisi dan inovasi (dunia yang lebih kontemporer).

Baca Juga :

Dalam wawancara dengan Radio Times pada Selasa (21/9), Craig ditanya apakah dia percaya seorang aktris harus mengikuti peran mata-mata seperti yang ia lakoni. Ia mengatakan: "Jawabannya sangat sederhana. Seharusnya ada bagian peran yang lebih baik untuk perempuan dan aktor kulit berwarna. Mengapa seorang perempuan harus memerankan James Bond padahal seharusnya ada peran yang sebaik James Bond, tapi untuk seorang perempuan?"

Penulis naskah Phoebe Waller-Bridge juga telah mengatakan kepada Deadline melalui wawancara pada 2019: "Ada banyak pembicaraan tentang apakah (waralaba Bond) relevan di masa sekarang mengingat siapa dia dan cara dia memperlakukan perempuan. Saya pikir itu omong kosong. Saya pikir dia benar-benar relevan sekarang. (Karakter Bond) itu baru saja tumbuh dan berkembang, dan yang penting adalah bagaimana film itu memperlakukan perempuan dengan benar. [Bond] tidak harus. Dia harus setia pada karakter ini."

Perkataan Craig dan Waller-Bridge barangkali ada benarnya. Untuk terbaca menjadi relevan dengan zaman, tak perlu muluk-muluk menciptakan "Jane Bond". Cukup berdayakan dan hidupkan karakter-karakter perempuan yang hidup di sekitar James Bond—meski, sebagaimana kita tahu, budaya populer tak sepenuhnya bertindak progresif namun setidaknya peluang keberagaman karakter dapat memperkaya cerita Bond.
 
Jika dahulu Miss Moneypenny cenderung tak jauh berbeda dengan stereotipe “sekretaris perempuan” dan “Bond Gilrs”, di era kontemporer ia diperankan oleh aktris kulit hitam yang cerdas dan cakap—ia muncul pertama kali di “Skyfall” (2012) diperankan oleh Naomie Harris.

Baca Juga :
Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jangan Dibuang! Meski Sering Dianggap Jorok, Dua Bagian Tubuh Ayam Ini Bisa Bikin Kulit Glowing kata dr Zaidul Akbar

Jangan Dibuang! Meski Sering Dianggap Jorok, Dua Bagian Tubuh Ayam Ini Bisa Bikin Kulit Glowing kata dr Zaidul Akbar

Ceker dan kulit ayam ternyata bisa buat kulit glowing. Dua bagian tubuh ayam ini ternyata menyimpan rahasia kecantikan dan kesehatan luar biasa. Simak faktanya.
Media Asing Berani Bongkar Masa Lalu Shin Tae-yong, Sebut Timnas Indonesia U23 Bisa Kalah Lawan Korea Selatan karena...

Media Asing Berani Bongkar Masa Lalu Shin Tae-yong, Sebut Timnas Indonesia U23 Bisa Kalah Lawan Korea Selatan karena...

Salah satu media asing asal Vietnam membongkar masa lalu Shin Tae-yong yang disebut bisa menjadi sebab Timnas Indonesia U23 kalah melawan Korea Selatan U23.
Polresta Bogor Selidiki Peristiwa Begal Mobil Hingga Korban Luka

Polresta Bogor Selidiki Peristiwa Begal Mobil Hingga Korban Luka

Polresta Bogor Kota tengah menyelidiki aksi begal mobil yang terjadi di wilayah Kecamatan Bogor Timur, yang mengakibatkan korban mengalami luka-luka.
Link Live Streaming Konferensi Pers Timnas Indonesia U-23 Vs Korea Selatan U-23, Rizky Ridho Akan Dampingi Shin Tae-yong

Link Live Streaming Konferensi Pers Timnas Indonesia U-23 Vs Korea Selatan U-23, Rizky Ridho Akan Dampingi Shin Tae-yong

Timnas Indonesia U-23 akan menjajal kekuatan Korea Selatan di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha.
PN Cianjur-Jabar Jatuhkan 5 Tahun Penjara Ierhadap 2 Tahanan Kabur

PN Cianjur-Jabar Jatuhkan 5 Tahun Penjara Ierhadap 2 Tahanan Kabur

PN Cianjur, Jawa Barat, menjatuhkan hukuman 5 tahun penjara terhadap dua orang tahanan yang kabur atas nama Raihan dan Akbar, keduanya mendapat hukuman lebih berat dibandingkan tuntutan jaksa hanya 2 tahun.
Gawat! Puluhan Orang di Tasikmalaya Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp52 Miliar, Pelakunya Pasutri

Gawat! Puluhan Orang di Tasikmalaya Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp52 Miliar, Pelakunya Pasutri

Puluhan orang dari berbagai profesi di Tasikmalaya, menjadi korban penipuan bermodus investasi bodong. Total kerugian dari korban mencapai Rp52 miliar. 
Trending
Jadwal Lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Keluar, Stadion Gelora Bung Karno Tetap Jadi Kandang Timnas Indonesia

Jadwal Lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Keluar, Stadion Gelora Bung Karno Tetap Jadi Kandang Timnas Indonesia

Dalam jadwal yang dibagikan FIFA tersebut, Timnas Indonesia menggunakan Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta sebagai kandang Garuda menjamu Irak dan Filipina. 
Bukan Pemain Naturalisasi, Jay Idzes Ungkap Kekuatan Utama Timnas Indonesia yang Bikin Semakin Dekat ke Piala Dunia 2026

Bukan Pemain Naturalisasi, Jay Idzes Ungkap Kekuatan Utama Timnas Indonesia yang Bikin Semakin Dekat ke Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia menyisakan dua pertandingan di sisa putaran dua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Irak dan Filipina. 
Singkirkan Thailand, Suporter Irak Ingin Jumpa Timnas Indonesia U-23 di Final Piala Asia U-23 2024

Singkirkan Thailand, Suporter Irak Ingin Jumpa Timnas Indonesia U-23 di Final Piala Asia U-23 2024

Seorang suporter Irak berharap untuk bisa berjumpa dengan timnas Indonesia U-23 di final Piala Asia U-23 2024 usai sukses menyingkirkan Thailand di fase grup.
Bukan karena Regulasi FIFA, 3 Bintang Eropa Ini Harus Kubur Impian Bela Timnas Indonesia Usai Terhalang Restu dari Keluarga

Bukan karena Regulasi FIFA, 3 Bintang Eropa Ini Harus Kubur Impian Bela Timnas Indonesia Usai Terhalang Restu dari Keluarga

Sempat dihubungi PSSI untuk memperkuat Timnas Indonesia, para bintang Eropa ini justru abaikan panggilan bela skuad Garuda karena terganjal izin dari keluarga.
Media Korea Heran Shin Tae-yong Bisa Sukses dengan Timnas Indonesia, Padahal di Negaranya Dia Gagal, Katanya...

Media Korea Heran Shin Tae-yong Bisa Sukses dengan Timnas Indonesia, Padahal di Negaranya Dia Gagal, Katanya...

Kesuksesan Shin Tae-yong bawa Timnas Indonesia berprestasi di Asia membuat media Korea keheranan dengan pelatih Korsel tersebut yang justru gagal di negaranya.
Kabar Gembira! Nathan Tjoe-A-On Kembali ke Skuad Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong Berani Jamin

Kabar Gembira! Nathan Tjoe-A-On Kembali ke Skuad Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong Berani Jamin

Nathan Tjoe-A-On memberikan kabar gembira untuk kembali ke skuad timnas Indonesia U-23 jelang laga kontra Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.
Sebenarnya Bersentuhan Suami-Istri Membatalkan Wudhu atau Tidak? Ternyata Kata Buya Yahya Begini Penjelasannya

Sebenarnya Bersentuhan Suami-Istri Membatalkan Wudhu atau Tidak? Ternyata Kata Buya Yahya Begini Penjelasannya

Buya Yahya menjelaskan soal apakah bersentuhan kulit antara suami dan istri membatalkan wudhu atau tidak di dalam Islam. Ternyata, begini penjelasan lengkapnya.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Damai Indonesiaku
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
15:00 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
Selengkapnya