LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi kanker Limfoma
Sumber :
  • Istimewa/istockphoto.com

7 Gejala Kanker Limfoma yang Patut Diwaspadai, Catat! Cara Pencegahannya 

Berdasarkan data tahun 2022, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengatakan sekitar 43 persen kematian diakibatkan oleh kanker. Namun, Kemenkes juga mengunggah

Sabtu, 22 Oktober 2022 - 17:58 WIB

Jakarta - Berdasarkan data tahun 2022, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengatakan sekitar 43 persen kematian diakibatkan oleh kanker. Namun, Kemenkes juga mengunggah penyakit kanker bisa dikalahkan, manakala pasien rutin melakukan deteksi dini dan menghindari faktor resiko penyebab kanker. 

Tak hanya itu saja, Kemenkes juga menerangkan, bahwa kanker payudara menempati urutan pertama. Namun, untuk angka orang yang alami kanker jenis lainnya, belum dapat temukan datanya yang valid oleh tvonenews.com, termasuk kanker limfoma

Kanker limfoma, adalah satu di antara jenis kanker pada sistem Limfatik. Sistem limfatik ini akan menghubungkan kelenjar limfa (getah bening) di seluruh tubuh berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh. 

Kanker ini merupakan salah satu kelompok keganasan limfoid yang bervariasi. Penyakit ini juga dikelompokkan berdasarkan sel asalnya, morfologi, gambaran, dan kelompok penyakit heterogen. 

Baca Juga :

Foto Ilustrasi Virus Kanker Limfoma

Kemudian, Kanker yang satu ini diklasifikasikan menjadi dua jenis utama. Pertama, limfoma Hodgkin dan kedua limfoma Non-Hodgkin.

Selain itu, ada tujuh (7) gejala kanker yang patut diwaspadai sebagai berikut. Seperti yang  dilansir tvonenews.com dari dari kanal YouTube Sehat Secara Alami, Sabtu (22/10/2022).

1. Munculnya Benjolan di Beberapa Bagian Tubuh 

Benjolan itu juga akan disertai dengan gejala lainnya dan benjolan ini adalah salah satu gejala dari kanker limfoma. Umumnya, benjolan ini muncuk di beberapa bagian tubuh. 

Seperti leher, ketiak, hingga selangkangan. Dan, benjolan ini muncul karena akibat adanya pembengkakan kelenjer getah bening pada bagian tersebut. 

Nah, untuk diketahui juga, biasanya benjolan yang disebabkan oleh kanker limfoma tidak menyebabkan rasa nyeri, keras dan tidak dapat digerakkan jika disentuh. 

Maka dari itu, bagi anda yang menemukan jendolan dalam tubuh anda, sebaiknya jagan ragu-ragu untuk melakukan pemeriksaan kepada rumah sakit terdekat. 

2. Keringan di Malam Hari 

Tak hanya benjolan, kanker limfoma juga akan mengalami gejala seperti mudah keringat pada malam hari. walaupun begitu, ada beberapa masalah juga yang dapat menimbulkan gejala ini. Maka dari itu, pastikan untuk melakukan pemeriksaan segera ke rumah sakit dan ke dokter.

3. Demam Tak Kunjung Membaik

Salain benjolan dan keringan banyak pada malam hari, kanker limfoma juga dapat menyebabkan pengidapnya mengalami demam secara tiba-tiba. Bahkan, kondisi ini umumnya disertai dengan gejala menggigil. 

4. Kerap Alami Infeksi

Kanker limfoma menyerang sel darah putih yang berfungsi untuk melawan infeksi dalam tubuh. Ketika seseorang mengidap gangguan pada sel darah putih, termasuk kanker limfoma, kondisi ini membuat kamu lebih rentan mengalami infeksi. Bukan itu saja, infeksi yang kamu alami pun akan lebih sulit untuk pulih. 

5. Alami Turun Berat Badan

Turun berat badan secara tiba-tiba menjadi satu di antara gejala yang perlu diwaspadai terkait dengan kanker limfoma. Jika anda mengalami penurunan berat badan lebih dari 10 persen berat badan anda selama 6 bulan terakhir, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan penyebab penurunan berat badan.


6. Gatal pada Kulit

Selanjutnya, pengidap kanker limfoma rentan mengalami gatal-gatal pada kulit. Hal ini terjadi karena reaksi tubuh terhadap zat kimia yang dilepaskan oleh sistem kekebalan tubuh sebagai reaksi terhadap limfoma. 

Bahkan, zat kimia yang dilepaskan ini dapat menyebabkan iritasi dan gatal pada kulit. Oleh sebab itu patu diwaspadai gejala ini. 

Lalu untuk diketahui, gatal yang disebabkan oleh kanker limfoma biasanya terjadi pada beberapa bagian tubuh. Seperti area sekitar kelenjar getah bening, area kaki, hingga seluruh tubuh. 

7. Ganguan Sistem Pernafasan

Pembengkakan kelenjar getah bening pada bagian dada dapat menyebabkan penekanan pada area paru-paru. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko penumpukan cairan di sekitar paru-paru. 

Jika tidak segera di atasi kondisi ini dapat menyebabkan gangguan kesehatan lainnya, seperti batuk kering, sesak napas, mengi, nyeri tertekan pada dada, hingga nyeri di belakang tulang pada dada. Gejala ini akan semakin memburuk ketika anda berbaring. 

Oleh sebab itu, segera lakukan pemeriksaan pada dokter untuk memastikan penyebab sejumlah gejala yang kamu alami.

Selain itu, hal ini juga merupakan suatu yang sangat penting dan harus dicatat serta diingat, yakni tentang pencegahan penyakit kanker limfoma. 

Dilansir dari berbagai sumber, cara efektif untuk mencegah kanker limfoma masih belum diketahui. Namun, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi risikonya.

Seperti, menggunakan kondom ketika melakukan aktivitas seksual untuk menurunkan peluang tertular HIV. Kemudian, menghindari penggunaan narkoba suntik atau menggunakan jarum suntik yang bersih saat menyuntikkan narkoba. 

Hal ini bertujuan untuk mengurangi risiko tertular HIV atau hepatitis C. Setelah itu, anda juga harus menjaga berat badan tetap ideal dan tetap aktif secara fisik, agar terhindar dari obesitas. 

Selanjutnya, dianjurkan untuk mengonsumsi makanan bergizi dengan banyak buah, sayuran, dan biji-bijian. 

Semoga dari artikel tersebut, dapat bermanfaat bagi pembaca tvonenews.com. (Aag)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Deretan Bos BUMN hingga Pengusaha Calon Ketum IKA ITS Didorong Perkuat Isu Kelestarian Lingkungan

Deretan Bos BUMN hingga Pengusaha Calon Ketum IKA ITS Didorong Perkuat Isu Kelestarian Lingkungan

Pengurus Ikatan Alumni Teknik Lingkungan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (IKATL ITS) menggelar diskusi bertema 'Cangkrukan Bareng' bersama para calon ketua umum Ikatan Alumni ITS (IKA ITS) periode 2024-2028. 
Pengakuan Pemilik Warung Jamu Ini Mencengangkan Usai Ratusan Botol Miras Disita Polisi

Pengakuan Pemilik Warung Jamu Ini Mencengangkan Usai Ratusan Botol Miras Disita Polisi

Polisi mengamankan ratusan botol minuman keras atau miras dalam razia di sebuah warung jamu, kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), Provinsi Banten.
Buntut Ada Temuan SPPBE Nakal, Mendag Zulhas Ngamuk dan Beri Perintah Keras ke Pemda Hingga Pertamina

Buntut Ada Temuan SPPBE Nakal, Mendag Zulhas Ngamuk dan Beri Perintah Keras ke Pemda Hingga Pertamina

Mendag Zulkifli Hasan memerintahkan terhadap pemerintah daerah baik tingkat kota dan kabupaten, provinsi, hingga Pertamina rutin mengontrol operasional SPPBE.
Heboh Oknum Kepala Desa Digerebek Warga di Rumah Janda, Ketahuan Lagi Betulkan Celana, Diduga Selingkuh

Heboh Oknum Kepala Desa Digerebek Warga di Rumah Janda, Ketahuan Lagi Betulkan Celana, Diduga Selingkuh

Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan (Sumsel) kembali dibuat heboh dengan menyebarnya video penggerebekan pasangan selingkuh di Kecamatan Pemulutan oleh warga.
Hotman Paris Desak Produser Film Vina: Sebelum 7 Hari Cepat Atau Lambat Segera Lakukan Ini, Singgung Kondisi Makam Vina Cirebon

Hotman Paris Desak Produser Film Vina: Sebelum 7 Hari Cepat Atau Lambat Segera Lakukan Ini, Singgung Kondisi Makam Vina Cirebon

Hotman Paris menyarakan produser film Vina: Sebelum 7 Hari lakukan ini. Sebagai pengacara keluarga Vina, dia menyinggung keuntungan hingga makam Vina Cirebon.
Usai PDIP, Ini Delapan Parpol Non Parlemen di Lumajang yang Bergabung dengan Gerindra di Pilkada 2024

Usai PDIP, Ini Delapan Parpol Non Parlemen di Lumajang yang Bergabung dengan Gerindra di Pilkada 2024

Setelah PDIP mendeklarasikan berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada 2024, delapan partai politik di Lumajang kini turut bergabung dengan Gerindra.
Trending
Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon Disinyalir Ada Obstruction of Justice, Kompolnas Sebut Pengacara, Praktisi Hukum  : Pelakunya Polisi

Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon Disinyalir Ada Obstruction of Justice, Kompolnas Sebut Pengacara, Praktisi Hukum : Pelakunya Polisi

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat terus menyita perhatian publik usai terdapat kejanggalan dalam pengungkapannya oleh kepolisian.
Kabar Baik Soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Delegasi FIFA Berkunjung ke Indonesia

Kabar Baik Soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Delegasi FIFA Berkunjung ke Indonesia

Kabar baik soal situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, hingga kabar tentang delegasi FIFA yang berkunjung ke Indonesia.
Sekalipun Timnas Indonesia Kekurangan Pemain di Lini Depan, Shin Tae-yong Tetap Saja Tak akan Panggil 3 Striker Naturalisasi Ini

Sekalipun Timnas Indonesia Kekurangan Pemain di Lini Depan, Shin Tae-yong Tetap Saja Tak akan Panggil 3 Striker Naturalisasi Ini

Walaupun masih ada sejumlah striker naturalisasi yang tampil luar biasa di Liga 1, namun Shin Tae-yong tetap tidak mau memilih pemain itu ke Timnas Indonesia.
Terseret Pusaran Kasus Pembunuhan Vina dan Eky, Anak Eks Bupati Cirebon Ceritakan Pengalaman Ekstrim

Terseret Pusaran Kasus Pembunuhan Vina dan Eky, Anak Eks Bupati Cirebon Ceritakan Pengalaman Ekstrim

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat terus menyita perhatian publik usai sejumlah kejanggalan dalam pengungkapannya oleh kepolisian.
Padahal Sudah Kasih Lampu Hijau, 3 Pemain Keturunan Belanda Ini Malah Tak Dipilih Indra Sjafri ke Timnas Indonesia U20 untuk Turnamen Toulon

Padahal Sudah Kasih Lampu Hijau, 3 Pemain Keturunan Belanda Ini Malah Tak Dipilih Indra Sjafri ke Timnas Indonesia U20 untuk Turnamen Toulon

Meski pernah menyatakan tertarik bermain untuk tanah leluhurnya, namun pemain keturunan Belanda ini justru tak dipanggil Indra Sjafri ke Timnas Indonesia U20.
Angkasa Pura 1 dan 2 Bakal Segera Bubar, PSSI Beri Kabar Baik soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Angkasa Pura 1 dan 2 Bakal Segera Bubar, PSSI Beri Kabar Baik soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Angkasa Pura 1 dan 2 bakal segera bubar, PSSI beri kabar baik soal situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott jelang kualifikasi Piala Dunia 2026 merupakan dua berita paling populer.
5 Fakta Persib Juara Liga 1 2023/2024, Dari Tak Pernah di Puncak Klasemen Hingga Sapu Bersih Championship Series

5 Fakta Persib Juara Liga 1 2023/2024, Dari Tak Pernah di Puncak Klasemen Hingga Sapu Bersih Championship Series

Persib Bandung memastikan diri menjadi juara ketika menaklukan Madura United dengan skor akhir agregat 6-1. 
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Kabar Utama
21:00 - 22:00
Indonesia Dalam Peristiwa
22:00 - 23:00
One Pride Mixed Martial Arts
00:00 - 02:00
Bundesliga Seru
Selengkapnya